Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
PT Balai Pustaka mempersembahkan sebuah film horor bertajuk Kutukan Peti Mati. Film yang diadaptasi dari novel Sarcophagus Onrust, karya penulis Astryd Diana Savitri itu mengangkat kisah misteri di Pulau Onrust yang terletak di Kabupaten Kepulauan Seribu, DKI Jakarta.
Unsur sejarah yang pernah terjadi di pulau itu menjadi salah satu alasan utama Balai Pustaka untuk menggarap film tersebut. Perseroan ingin menyajikan film yang tidak hanya menghibur, tetapi juga mengedukasi masyarakat.
Kutukan Peti Mati mengisahkan mahasiswa arkeologi bernama Bramanto Putra (Aliff Alli) yang menemukan buku catatan kuno di Pulau Onrust yang telah tersimpan 300 tahun.
Baca juga: Sudah Siap Ketemu Barbie? Film Barbie Tayang Besok
Ia kemudian meminta tolong temannya, Susan Sriwati (Yoriko Angeline), untuk meneliti buku tersebut. Namun tindakan itu berujung fatal setelah Susan secara tidak sengaja membaca mantra di buku tersebut. Arwah penasaran Maria van de Velde, Jan Koenraad, dan Hasan budak pengukir batu kuburan merasuki Susan.
Kutukan Peti Mati dibintangi sejumlah aktor dan aktris kenamaan lintas generasi antara lain Yoriko Angeline, Aliff Alli Khan, Cristina Danilla, Eryck Amaral, Donny Damara, Dewi Rezer, Mathias Muchus, Eksanti, Egy Fedly, Ray Sahetapy, dan Wina Marino.
Baca juga: Mission: Impossible Puncaki Box Office
Hadirnya Kutukan Peti Mati juga menjadi bentuk pengembangan bisnis PT Balai Pustaka yang sebelumnya hanya bergelut di bidang percetakan, penerbitan dan multimedia. Kini, perusahaan pelat merah itu mulai merambah industri kreatif dengan memproduksi film, komik digital, hingga gim.
"Melalui media kreatif ini mudah-mudahan (karya sastra Indonesia) dikenal kembali oleh milenial dan anak-anak Indonesia dan mereka semakin mencintai negara Republik Indonesia," kata Direktur Utama PT Balai Pustaka, Achmad Fachrodji.
Kutukan Peti Mati akan tayang perdana di seluruh bioskop Indonesia pada 20 Juli mendatang.
(Ant/Z-11)
Dalam cuplikan perdana itu, tertulis jelas Etienne Caesar duduk di kursi Sutradara, itu menjadi debut perdananya untuk film panjang.
TRAILER Avatar: Fire & Ash membawa kembali penonton film ke Pandora dan memperkenalkan dua suku baru, yaitu Wind Traders dan klan Ash People yang melontarkan api.
Lukman Sardi, Tora Sudiro, dan Aming dipastikan kembali hadir dalam satu judul film layar lebar, Ghost in The Cell (Hantu di Penjara) karya penulis dan sutradara Joko Anwar.
Di film ini, Joko bersama rumah produksi Come and See Pictures dan produser Tia Hasibuan akan kembali menyentil isu sosial. Salah satunya, adalah kegelisahannya pada kerusakan alam.
FILM , A Normal Woman, tidak hanya menawarkan drama psikologis yang mendalam, tetapi juga menjadi refleksi tentang isu-isu sosial yang relevan dalam kehidupan sehari-hari.
Film Kampung Jabang Mayit : Ritual Maut bakal tayang di Bioskop pada 24 Juli 2025.
FILM horor MVP Pictures yang disutradarai Randolph Zaini, Dia Bukan Ibu (A Woman Called Mother) resmi terpilih sebagai official selection Fantastic Fest 2025.
Bagi Nova, film ini menjadi terhoror yang pernah dimainkannya, karena ia harus mengenakan kostum pocong hingga delapan jam.
Anami Films resmi memperkenalkan film horor terbarunya berjudul Labinak: Mereka Ada di Sini, yang mengangkat kisah kanibalisme dalam balutan thriller psikologis.
Film Labinak: Mereka Ada di Sini menyuguhkan ketegangan yang membelit, mengikuti kisah Najwa (Raihaanun), seorang ibu yang baru diterima sebagai guru di sekolah swasta elit.
Maryam: Janji & Jiwa Yang Terikat diadaptasi dari podcast viral Lentera Malam berjudul Belenggu Jin Kafir.
FILM horor Qorin 2 bersiap tayang di bioskop, itu merupakan sekuel dari film Qorin yang sukses meraup lebih dari 1 juta penonton pada 2022 lalu.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved