Headline
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
Setelah menjadi ketua RT, Kartinus melakukan terobosan dengan pelayanan berbasis digital.
F-35 dan F-16 menjatuhkan sekitar 85 ribu ton bom di Palestina.
SUTRADARA James Cameron berencana mengakhiri waralaba Avatar sampai film ketiga jika The Way of Water berkinerja buruk di box office.
"Pasar bisa mengatakan bahwa kita selesai dalam tiga bulan, atau kita mungkin setengah jadi, artinya, 'Oke, mari kita selesaikan cerita dalam tiga film, dan jangan terus-menerus,' jika itu tidak menguntungkan," kata Cameron dilansir Variety, Selasa (8/11).
Cameron mengatakan, saat ini, industri film sangat berbeda dibandingkan saat dia pertama kali menulis naskah Avatar.
Baca juga: Kembali Hadir di Bioskop, Avatar Raup Rp453 Miliar di Pekan Perdana
"Saat ini, kita dihantam pandemi dan streaming. Atau sebaliknya, mungkin kita akan mengingatkan orang tentang apa itu pergi ke bioskop. Film ini (Avatar) pasti melakukan itu. Pertanyaannya adalah, sekarang berapa banyak orang yang peduli?" kata Cameron.
Rilis ulang Avatar, baru-baru ini, menghasilkan lebih dari US$15 juta di wilayah Amerika Serikat dan Utara serta US$40 juta di seluruh dunia. Ini menandakan bahwa penikmat film masih tertarik dengan film Cameron.
Akan tetapi, jika The Way of Water gagal di box office, Cameron sudah siap untuk menjadikan film ketiga sebagai akhir dari waralaba.
Awal tahun ini, Cameron sudah mengatakan dia kemungkinan tidak akan menyutradarai Avatar keempat dan kelima apabila film tersebut dibuat.
"Film-film Avatar itu sendiri memakan banyak waktu. Saya punya beberapa hal lain yang saya kembangkan juga yang menarik," katanya.
"Saya pikir akhirnya seiring waktu, saya tidak tahu apakah itu setelah tiga atau empat, saya ingin menyerahkan tongkat estafet kepada sutradara yang saya percaya untuk mengambil alih, jadi saya bisa melakukan beberapa hal lain yang saya juga tertarik. Atau mungkin tidak. Saya tidak tahu," lanjut Cameron.
Meski demikian, Cameron menyebut film keempat Avatar akan sangat luar biasa. Dia berharap bisa menjadi sutradara selanjutnya namun semua harus kembali pada kekuatan pasar.
"Film ketiga sudah siap jadi bisa keluar kapan saja. Saya sangat berharap kami bisa membuat yang keempat dan kelima karena ini adalah satu cerita besar," ujar Cameron.
Avatar: The Way of Water dijadwalkan rilis pada 16 Desember 2022 di bioskop. (Ant/OL-1)
Sutradara Joko Anwar kembali menggarap genre komedi yang dibalut elemen horor bertajuk Ghost in The Cell (Hantu di Penjara).
Film Perang Jawa diumumkan memasuki tahap praproduksi, bertepatan dengan peringatan 200 tahun Perang Jawa.
Angga Dwimas Sasongko percaya bahwa cerita bermuatan lokal dan inovasi dengan cerita tersebut adalah kunci yang dibutuhkan untuk membuka pintu peluang perfilman nasional menembus global.
Saat audisi film Tinggal Meninggal, aktor Omara Esteghlal terlihat berbeda dengan kebiasaannya mengemut lemon, yang menurut Kristo Immanuel adalah tingkah laku yang tidak umum.
Kristo Immanuel dan Jessica Tjiu mengusung cerita yang lahir dari keresahan akan realitas sosial yang dibalut unsur komedi getir dan pakem penyutradaraan breaking the fourth wall.
Film Tinggal Meninggal produksi Imajinari tersebut akan tayang d bioskop mulai 14 Agustus.
Zoe Saldaña memberikan bocoran tentang Avatar: Fire and Ash di CinemaCon 2024, menegaskan film ketiga dalam waralaba Avatar akan memperkenalkan dua klan baru di Pandora.
Sutradara James Cameron menyatakan Avatar 3: Fires and Ash akan menjadi film yang paling berani dalam waralaba Avatar.
Dalam era digital ini, tampilan visual sangat penting, bahkan dalam pertemuan virtual seperti di Zoom. Salah satunya menggunakan avatar.
Para peneliti di Microsoft telah memperkenalkan alat AI baru yang dapat menciptakan avatar manusia yang sangat realistis, namun belum memberikan jadwal rilis ke publik
Netflix secara resmi mengumumkan kelanjutan serial adaptasi live action Avatar: The Last Airbender. Serial itu akan dilanjutkan hingga musim ketiga.
hewan peliharaan virtual itu bukan sekadar karakter dalam permainan, melainkan juga sebagai aset digital yang aman berkat teknologi blockchain.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved