Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
SUTRADARA James Cameron menyatakan Avatar 3: Fires and Ash mungkin akan menjadi film Avatar yang paling berani. Dalam wawancara dengan Empire Magazine Inggris, Cameron mengungkapkan tujuannya bukan untuk mengulang apa yang telah dilakukan di dua film sebelumnya, melainkan membuat pilihan yang “berani” dan mungkin tidak selalu sesuai dengan ekspektasi.
“Ini hal yang rumit,” ujar Cameron, 70. “Kami bisa saja terlalu percaya diri, dan semua orang yang melihatnya [film baru ini] akan berkata, ‘Astaga, ini bukan yang saya bayangkan.’”
“Tapi jika Anda tidak membuat pilihan yang berani, Anda hanya membuang-buang waktu dan uang semua orang,” lanjutnya, menambahkan, “Itu saja tidak cukup untuk menciptakan kesuksesan, tapi itu perlu. Anda harus terus menerobos batasan setiap kali.”
Sang pembuat film juga mengungkapkan penonton bisa menantikan situasi penuh intensitas, di mana mereka akan dibawa ke “tempat-tempat yang tidak mereka duga,” tetapi tempat-tempat itu akan terasa “layak untuk dijelajahi.”
“Kami punya beberapa adegan aksi yang sangat cerdas,” katanya kepada media tersebut. “Anda akan terpacu adrenalinnya di film ini. Tapi yang membuat saya bersemangat sebagai seniman yang baru saja menginjak usia 70 tahun dan sudah banyak melakukan hal seperti ini adalah kesempatan untuk melakukannya lagi, sekaligus menghadirkan tingkat pengembangan karakter dan intrik yang belum pernah Anda lihat sebelumnya dalam film Avatar.”
Soal Jadwal Produksi
Cameron mengatakan film ini berada dalam “kondisi yang sangat baik” — terutama jika dibandingkan dengan film sebelumnya, Avatar: The Way of Water.
“Kami sudah menyelesaikan dua kali lebih banyak adegan pada tahap ini dibandingkan dengan film kedua [dan] durasi kedua film hampir sama panjang. Jadi, ini membuat kami jauh di depan jadwal, sesuatu yang, terus terang, belum pernah saya alami sebelumnya.”
“Kami mulai merasa seperti benar-benar menguasai proses ini,” tambahnya sambil tertawa.
Dalam wawancara eksklusif dengan PEOPLE pada Desember 2023, sutradara Titanic itu mengungkapkan bahwa timnya merekam sebagian dari film terbaru ini saat bekerja pada Way of Water — bahkan menangkap bagian dari film keempat di saat bersamaan dengan Fires and Ash.
“Kami merekam adegan motion capture untuk film ketiga dan pengambilan gambar aksi langsung untuk film ketiga secara bersamaan dengan [Avatar: The Way of Water], bahkan kami juga merekam sebagian dari film keempat karena karakter muda kami akan mengalami lompatan waktu besar di film keempat,” jelasnya saat itu.
Dalam wawancara yang sama, Cameron juga mengonfirmasi Kate Winslet akan kembali di film ketiga untuk mengulangi perannya sebagai Ronal.
Ia mengungkapkan Winslet berlatih dengan pasangan shaman suami-istri sungguhan untuk menguasai teknik-teknik yang akan ia gunakan dalam film baru ini.
“Ketika Anda melihatnya [Winslet] melakukan ritual penyucian untuk mencoba menyelamatkan Kitty di film ini, serta beberapa hal yang akan ia lakukan di film ketiga, itu berdasarkan praktik nyata,” katanya. (People/Z-3)
Versi beta yang menghadirkan stiker avatar tersebut baru hadir di beberapa pengguna secara terbatas.
WHTATSAPP, aplikasi pesan instan, menghadirkan fitur "avatar" di dalam layanannya sehingga memudahkan pengguna untuk mengekspresikan diri ketika berinteraksi.
Tidak ada yang bisa mengetahui pasti apakah keamanan foto dan data diri lainnya yang telah dikumpulkan aplikasi benar-benar terjaga.
Ada sekitar lima gaya berbeda yang dipilih pengguna untuk membuat avatar dengan bantuan AI tersebut.
hewan peliharaan virtual itu bukan sekadar karakter dalam permainan, melainkan juga sebagai aset digital yang aman berkat teknologi blockchain.
Para peneliti di Microsoft telah memperkenalkan alat AI baru yang dapat menciptakan avatar manusia yang sangat realistis, namun belum memberikan jadwal rilis ke publik
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved