Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
AKTRIS Jeon Jong-seo mengakui dia tidak akan melupakan adegan pembuka di serial drama Korea Money Heist: Korea - Joint Economic Area, yang menampilkan dirinya menari mengikuti lagu boyband K-pop BTS.
Serial tersebut merupakan remake versi Korea dari serial Money Heist dengan mengambil latar di Semenanjung Korea pada 2026, ketika kedua Korea membentuk area ekonomi bersama (JEA) sebagai langkah pertama menuju penyatuan.
Episode pertama Money Heist: Korea dibuka dengan karakter Tokyo (diperankan oleh Jeon Jong-seo) yang meniru tarian BTS diiringi lagu DNA di headphone-nya sambil berjalan menuruni tangga di Pyongyang.
Baca juga: Money Heist Korea Puncaki Peringkat Mingguan Netflix
"Aku banyak berlatih. Aku menari jauh lebih lama dan lebih lama dari adegan-adegan yang ditampilkan di serial itu. Kumerasa sedikit malu adegan itu direkam, tapi kurasa aku tidak akan pernah melupakan adegan ini," kata Jeon dalam wawancara media, dikutip dari Yonhap, Selasa (5/7).
Jeon mengatakan karakter Tokyo hanyalah seorang gadis remaja biasa dari Korea Utara yang mendambakan kemakmuran Korea Selatan. Namun dia malah terjebak di tangan rentenir di Seoul demi mengejar mimpi Korea.
"Dia frustrasi dan terluka. Segala sesuatu di Selatan melampaui harapannya. Seorang pria bernama Profesor datang kepadanya dan mengulurkan tangan untuk membantu ketika dia berada di ambang kematian," katanya.
Tokyo ambil bagian dalam plot besar yang didalangi oleh Profesor (Yoo Ji-tae) untuk mengambil alih lembaga pencetak uang di JEA.
Jeon mengatakan Tokyo termasuk karakter yang paling banyak berubah dalam versi Korea jika dibandingkan dengan Tokyo yang diperankan oleh Ursula Corbero dalam versi Spanyol.
"Dalam versi aslinya, Tokyo adalah pembuat onar yang sugestif, seksi, dan bandel. Sangat menarik. Tapi Tokyo versi Korea sangat setia kepada Profesor, masuk akal, dan mencoba melihat situasi dengan mata tenang dan berkepala dingin," terang Jeon.
Aktris berusia 27 tahun itu mengakui dirinya terkejut dengan perubahan besar pada karakter Tokyo ketika membaca skenario Money Heist: Korea.
"Tidak mudah bagi saya untuk menggambarkan karakter yang baru dibuat. Tapi ini bukan serial yang hanya dipimpin oleh Tokyo. Jadi saya lebih fokus bermain peran bersama seluruh aktor," ujarnya.
Serial yang dirilis pada Jumat (24/6) itu memulai debutnya di posisi pertama di chart pemirsa mingguan untuk kategori acara TV non-Inggris.
Serial ini juga menempati posisi kedua pada grafik global harian untuk program TV di Netflix, menurut perusahaan analitik streaming FlixPatrol pada Rabu (29/6).
Jeon berterima kasih kepada pemirsa global atas popularitas serial TV pertamanya. Ia mengaku berusaha untuk tetap tidak terpengaruh dari ulasan atau peringkat pemirsa.
"Aku tidak terganggu oleh tanggapan seperti itu. Aku hanya ingin membintangi film atau acara TV yang disukai banyak orang," katanya. (Ant/OL-1)
Saat ini, banyak klinik estetika menyediakan layanan perawatan kulit ala Korea. Layanan tersebut membantu perempuan untuk tampil lebih optimal.
Kim Soo-hyun terpilih menjadi duta brand Mido di Asia.
Drama Korea Goblin yang beraliran fantasi romantis menunjukkan beberapa lokasi menarik dan ikonik, salah satunya Garden of Morning Calm.
Minuman kopi susu asal ‘Negeri Ginseng’ ini punya keunikan tersendiri. Saat meminumnya, jangan berlama-lama, agar bisa menikmati pergantian rasa di dalamnya.
Teknologi perawatan kulit di Korsel terus berkembang. Inovasi terbarunya antara lain berupa eksosom untuk antiaging dan filler CaHA untuk mengatasi kerutan kulit.
Siapa yang tidak tergoda oleh hidangan-hidangan menggiurkan yang seringkali menjadi bintang utama di setiap adegan drama Korea?
Netflix menunjukkan komitmennya untuk serius dapat diterima masyarakat Indonesia melalui langkah-langkah yang dilakukannya.
Serial ini akan tayang serentak di sekitar 190 negara. Selain sutradara, dalam serial ini skenario juga bukan saja ditulis oleh Joko, melainkan dengan beberapa tim penulis.
Pada awal pandemi covid-19, pelanggan Netflix bertambah 28,1 juta. Namun pada kuartal III 2020, hanya 2,2 juta dari jumlah tersebut yang kembali berlangganan.
Sementara serial Israel sering menampilkan aktor dari minoritas Arab-Israel di negara itu, produksi di Gaza tidak menggunakan aktor Israel.
Pengguna Netflix di Rusia menuntut platform streaming film tersebut karena tidak beroperasi lagi di sana, mereka juga menuntut kompensasi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved