Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
SEBUAH lagu ceria dan berisi lirik tentang harapan, berjudul Gita, Cita dan Harapan menjadi pembuka karya Brigitta di tahun 2022. Selama ini Brigitta menulis lagunya sendiri yang kebanyakan bertema melankolis.
Tapi di 2022, dengan segala hal yang terjadi di masa pandemi dua tahun terakhir, Brigitta merasa butuh sesuatu yang memotivasi. Biar bisa sama-sama bangkit.
“Saya kepingin bikin lagu yang ceria dan membangkitkan harapan,” ujar Brigitta di suatu hari pertemuan dengan Fiko Nainggolan yang juga seorang singer-songwriter.
Lalu karena merasa cocok dan memiliki referensi musik yang sama, Brigitta meminta Fiko untuk menuliskan lagu untuknya. Hanya dalam waktu singkat, lagu tersebut selesai dan sesuai dengan yang dibayangkan oleh Brigitta.
Baca juga : Louis Tomlinson Batalkan Tur di Moskow dan Kyiv
Singkat cerita, Fiko mempertemukan Brigitta dengan Rama Cristna, produser yang juga menggarap produksi lagu Irama Pantai Selatan, Orkes Kedai Sarinah dan lain-lain.
Lagu Gita, Cita, dan Harapan akhirnya menjadi sesuatu yang utuh, bergaya samba dengan sentuhan brazilian mood, cukup untuk membuat orang yang mendengar otomatis bergoyang karena irama conga yang diisi oleh Nino Bukir (Amal Gama) dan petikan gitar yang diisi oleh Gearda (Inoya House) yang juga memberi nuansa jazz pada lagu ini.
"Sebuah karya kolaborasi dengan teman-teman musisi yang asik, sehingga proses pembuatannya pun menjadi menyenangkan, penuh canda dan semoga dapat terpancar dari lagu yang yang akan rilis pada tanggal 4 Maret 2022 ini," ujar Brigitta
"Mari berdendang, bergoyang, dan menetapkan harapan setinggi langit. Karena harapan membawa hidup kita menjad ilebih berarti," pungkasnya, (RO/OL-7)
Lagu ini menghadirkan warna musik dari Wijaya 80 yang lebih ringan dan enerjik sekaligus jadi komposisi dengan nuansa paling menyenangkan dalam karya-karya mereka sejauh ini.
Di awal kemunculannya, Berdiri Teman adalah katalis yang membesarkan nama Closehead dan menjadi entitas yang tidak terpisahkan dari Closehead itu sendiri, bahkan hingga saat ini.
Singel Tak Halu Lagi dari Maulana Ardiansyah menceritakan saat seseorang akhirnya menemukan cinta sejatinya dan tidak lagi berhalusinasi.
Vokalis CVIRO dan produser GXNXVS kembali menampilkan kemampuan mereka untuk memadukan gaya bermusik yang berbeda dalam lagu Were You Down?.
Hayley Williams menulis, memainkan, dan merekam berbagai instrumen di tiap lagu dengan sejumlah kontribusi dari dua rekan kolaboratornya Brian Robert Jones dan Joey Howard.
Mulai Jumat (1/8), Hiladies bersama dengan labelnya Hits Records merilis lagu Adilkah di toko musik digital dan radio di seluruh Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved