Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
EXECUTIVE Producer & Country Head WeTV dan iflix Indonesia Lesley Simpson, Selasa (22/2), memenuhi panggilan untuk menjalani pemeriksaan sebagai saksi di Polda Metro Jaya, terkait dugaan pembajakan serial Layangan Putus yang tayang di platform WeTV.
"Ada dugaan kasus pencurian materi digital. Sangat amat merugikanpelanggan WeTV terutamanya, jadi kami sangat menganggap ini serius," kata Lesley dalam keterangan resmi, dikutip Rabu (23/2).
Lesley juga masih belum bisa menginformasikan pihak yang melaporkan maupun yang dilaporkan terkait kasus pembajakan tersebut.
Baca juga: Reza Rahadian dan Putri Marino Bintangi Serial Layangan Putus
"Yang pasti yang berwenang yang melaporkan. Terlapornya yang menyebarkan, sudah ketahuan siapa orangnya dan sedang diproses. Persisnya seperti apa, semua lagi ditelusuri," ujar dia.
Lesley mengatakan, pembajakan tersebut telah menimbulkan kerugian yang cukup besar. Pasalnya, menurut dia, produksi serial tersebut mengeluarkan anggaran yang jumlahnya tidak main-main.
Selain itu, lanjut Lesley, pembajakan juga menyebabkan pencemaran merek dagang WeTV sebagai platform resmi yang menayangkan serial tersebut.
"WeTV selalu memproduksi konten yang tidak pernah setengah-setengah, selalu sangat serius. Sekarang malah dicemari, dibocorin, dibajak, akhirnya pemirsa nontonnya bukan di WeTV, tapi di tempat lain. Itu kan sangat merugikan," jelas Lesley.
Mengenai kronologi bocornya serial tersebut, Lesley mengatakan hal tersebut masih dalam penyelidikan.
"Sedang dalam penyelidikan bocornya seperti apa, yang pasti kami sangat percaya dengan kepolisian yang sedang menyelidiki ini," ujarnya.
Lesley mengatakan, pembajakan tidak boleh dianggap remeh di setiap industri. Pasalnya, menurut dia, seluruh industri termasuk industri hiburan di Indonesia sangat dirugikan karena tindakan tersebut.
"Untuk selanjutnya, WeTV menganggap ini serius. Kami akan terus membantu dan mendukung kepolisian dalam investigasi ini," pungkas Lesley.
Serial Layangan Putus dibintangi Reza Rahadian, Putri Marino, dan Anya Geraldine. Serial itu sukses menjadi salah satu serial yang mencuri perhatian banyak penonton Indonesia. (Ant/OL-1)
Pemerintah Inggris mengatakan karena sisa kompetisi Liga Primer Inggris akan dimainkan tanpa penonton, laga-laga itu sebaiknya disiarkan secara gratis di televisi.
Kesuksesan tayangan kali ini melanjutkan debut liga English Football League (EFL) musim 2020-2021 akan dimulai di minggu kedua bulan September 2020 tepatnya Sabtu (12/9) atau besok.
"Sembilan dari 10 orang menggunakan OTT atau streaming platform untuk menikmati sport highlight dan analisa dari komentator."
“Kalau sponsor rokok itu muncul di tv di tayangan bola karena itu adalah time signal dimana iklan rokok tersebut tidak memilih program,” tambahnya.
Naiknya nilai siaran televisi sangat baik, namun jika tidak dibarengi dengan industri yang baik maka sepak bola Indonesia akan jalan di tempat.
Media massa Spanyol melaporkan keputusan itu diambil Barcelona sebagai bagian dari upaya memangkas pengeluaran klub. Akibatnya, sekitar 130 orang akan kehilangan pekerjaan mereka.
Serial garapan sutradara Benny Setiawan itu siap tayang di platform streaming WeTV dan iflix mulai 26 November dengan durasi 10 episode.
Serial Jodoh atau Bukan direncanakan akan mulai syuting pada 27 November dan dijadwalkan tayang perdana pada 2022 mendatang.
Megan mengatakan, dalam serial Jodoh atau Bukan, dia baru pertama kali memerankan karakter yang bebas, menyenangkan, dan mandiri.
Kisah Dikta dan Hukum pertama kali dipublikasikan di Twitter pada 5 Agustus 2020 oleh @Kejeffreyan atau Dhia'an Farah.
Tersanjung adalah sinetron Indonesia pertama yang memecahkan rekor penayangan terlama dalam masanya pada 1990-an.
Kaget Nikah menceritakan kisah Lalita (Aurora Ribero) yang mengalami sebuah kecelakaan dan terpaksa menikah dengan Andre (Kevin Julio), pemuda yang menolongnya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved