Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
Platform investasi digital, Ajaib, baru-baru ini mengumumkan fitur yang lebih lengkap dan fleksibel melalui dua mode baru dalam satu aplikasi, yakni Ajaib Lite untuk pemula dan Ajaib Pro untuk trader berpengalaman. Dengan pendekatan ini, Ajaib menargetkan menyambut 20 juta nasabah atau sekitar 10% dari populasi Indonesia, baik yang baru mulai berinvestasi maupun yang ingin memperluas portofolio.
"Terima kasih atas kepercayaan setiap nasabah. Sejak Ajaib lahir di 2019, misi kami sederhana, membuat investasi bisa diakses oleh semua orang. Lima tahun kemudian, jutaan pemula telah memulai perjalanan finansial mereka bersama Ajaib dan banyak di antaranya kini menjadi investor dan trader berpengalaman. Namun, kami ingin menyambut 20 juta pengguna berikutnya, dari yang baru mulai hingga yang ingin melangkah lebih jauh. Ajaib siap membuka pintu investasi untuk semua kalangan, di semua kelas aset," ujar Co-Founder dan CEO Ajaib, Anderson Sumarli, dikutip dari siaran pers yang diterima, Rabu (21-5).
Dengan satu login dalam satu aplikasi pengguna dapat memilih fitur yang paling sesuai, yaitu Ajaib Lite untuk pemula yang ingin menabung atau berinvestasi secara sederhana dan terarah dan Ajaib Pro untuk trader berpengalaman yang membutuhkan fitur canggih dan akses penuh ke berbagai kelas aset.
Data menunjukkan bahwa generasi muda Indonesia berkembang secara signifikan di dalam perjalanan investasi mereka. Tren Jumlah investor pasar modal, reksa dana, dan SBN juga meningkat lebih dari dua kali lipat dalam lima tahun terakhir. 99,68% investor adalah individu ritel, dan mayoritas (54,7%) berusia di bawah 40 tahun, memperkuat dominasi generasi muda dalam pasar modal Indonesia.
“Kami bangga Ajaib telah menjadi tempat pertama banyak orang mencoba berinvestasi karena aman, mudah digunakan, dan selalu berinovasi. Kami percaya, pertumbuhan jumlah investor ritel di Indonesia tak lepas dari akses yang tepat dan pengalaman yang ramah pengguna. Ke depan, kami berkomitmen untuk terus menghadirkan inovasi terbaik dari keamanan, edukasi, hingga pengalaman berinvestasi agar semakin banyak masyarakat Indonesia bisa mewujudkan mimpi finansial mereka,” tutur Anderson.
Langkah ini sejalan dengan strategi Ajaib untuk menciptakan ekosistem investasi yang lebih lengkap dan terintegrasi, di mana pengguna dapat mengakses seluruh kelas aset, dari saham Indonesia dan AS, reksa dana, obligasi, hingga aset kripto dalam satu pengalaman terpadu.
Hal ini disambut baik oleh para pakar keuangan.
“Aset investasi adalah kendaraan yang membawa kita ke tujuan finansial. Oleh karena itu, penting memilih kendaraan yang sesuai tujuan, bukan sekadar mengejar return. Semua bisa jadi investor, tapi tidak semua harus jadi full-time trader. Yang dibutuhkan adalah rencana investasi berbasis tujuan, bukan sekadar spekulasi. Harapannya, semua ini bisa dieksekusi lebih mudah melalui aplikasi investasi all-in-one seperti Ajaib," ucap financial storyteller, Felicia P Tjiasaka. (E-3)
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
Pemerintah Indonesia terus berupaya menggaet investor asal Korea Selatan. Langkah teranyar dilakukan melalui penyelenggaraan Gwangyang Business Forum 2025.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Platform AKSes.KSEI memungkinkan investor untuk melihat kepemilikan investasi pasar modal.
Keterlibatan sektor properti nasional di pasar modal dinilai masih sangat rendah. Dari sekitar 500 anggota Realestat Indonesia (REI) DPD DKI Jakarta, hanya sekitar 1% yang IPO.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
YAYASAN Keanekaragaman Hayati Indonesia (KEHATI) memilih 17 perusahaan sebagai pemenang KEHATI ESG Award 2025
Para pelaku pasar makin optimistis memandang pasar saham sehingga membuka peluang bagi Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) kembali melanjutkan penguatannya.
Trading saham adalah aktivitas jual beli saham dalam jangka pendek untuk memperoleh keuntungan dari fluktuasi harga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved