Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, 6 Mei 2025, dibuka menguat 32,88 poin atau 0,48% ke posisi 6.864,83. Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 3,69 poin atau 0,48% ke posisi 771,01.
Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas memperkirakan IHSG hari ini bergerak menguat di tengah pelaku pasar bersikap wait and see terhadap kebijakan The Federal Reserve (The Fed).
"IHSG berpeluang menguat terbatas pada hari ini," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas dalam kajiannya di Jakarta, Selasa.
Dari mancanegara, pelaku pasar saat ini fokus menantikan rapat Federal Open Meeting Committee (FOMC) bank sentral Amerika Serikat (AS) The Fed yang digelar Selasa (6/4) dan Rabu (7/4) pekan ini. Konsensus memperkirakan sebesar 4,4% akan terjadi penurunan suku bunga acuan oleh The Fed.
Sebelumnya, data yang dirilis Institute for Supply Management menunjukkan aktivitas sektor jasa AS periode April 2025 lebih kuat dibandingkan perkiraan, meskipun para eksekutif perusahaan melaporkan kekhawatiran yang meningkat terkait tarif.
Menteri Keuangan Scott Bessent menyebut pemerintah AS sangat dekat dengan beberapa kesepakatan, yang mencerminkan pernyataan Presiden AS Donald Trump pada Minggu (4/4) bahwa perjanjian bisa tercapai secepatnya pada pekan ini. Trump menambahkan pihaknya tidak memiliki rencana untuk berbicara dengan Presiden Tiongkok Xi Jinping, yang mana ini menghancurkan harapan kemajuan negosiasi dalam meredakan ketegangan perdagangan AS-Tiongkok.
Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) melaporkan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2025 tercatat hanya tumbuh 4,87% atau menjadi yang terendah semenjak tahun kedua COVID-19, yakni 2021. (Ant/E-3)
IHSG dibuka menguat 21,09 poin atau 0,31% di level 6.899,14, sementara indeks LQ45 juga turut naik sebesar 2,84 poin atau 0,37% ke posisi 768,43.
IHSG naik 27,52 poin atau 0,40% ke level 6.908,76. Sementara itu, indeks LQ45 yang memuat saham-saham berkapitalisasi besar juga terapresiasi 0,46% ke posisi 769,78.
IHSG dibuka melemah 18,94 poin atau 0,27% ke level 6.896,42. Sementara itu, indeks LQ45 juga mengalami penurunan 0,54% ke posisi 766,40.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Senin, 30 Juni 2025, dibuka menguat 34,91 poin atau 0,51% ke posisi 6.932,31.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 26 Juni 2025, dibuka menguat 9,71 poin atau 0,14% ke posisi 6.841,85.
IHSG hari ini, Rabu 25 Juni 2025, berpeluang bergerak menguat. Sentimen utamanya tidak lain karena seiring meredanya konflik Iran vs Israel di kawasan Timur Tengah.
PT Ajaib Sekuritas Asia menunjuk kantor hukum Hotman Paris & Partners untuk mewakili perusahaan dalam merespons polemik seputar dugaan transaksi tidak sah senilai Rp1,8 miliar
AKTIVITAS perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 23–26 Juni 2025 menunjukkan tren pelemahan di hampir seluruh indikator utama.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, 24 Juni 2025, dibuka menguat 91,75 poin atau 1,35% ke posisi 6.878,89.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved