Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Libur Nataru, Transaksi SPKLU Naik 400% Lebih

Insi Nantika Jelita
27/12/2024 16:37
Libur Nataru, Transaksi SPKLU Naik 400% Lebih
Pengendara mengisi daya baterai mobil di Stasiun Pengisian Kendaraan Listrik Umum (SPKLU) di rest area KM 166 Tol Cipali, Majalengka, Jawa Barat, Senin (23/12/2024).(ANTARA/Dedhez Anggara)

DIREKTUR Transmisi dan Perencanaan Sistem PT PLN (Persero) Evy Haryadi mengungkapkan untuk mengantisipasi lonjakan kendaraan listrik selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru), kapasitas stasiun pengisian kendaraan listrik umum (SPKLU) ditingkatkan hingga delapan kali lipat di sepanjang jalur mudik. Seperti, di jalur utama Trans Jawa-Sumatra, tersedia 500 unit SPKLU di 297 lokasi.

"Kita sudah siapkan SPKLU khusus di jalur-jalur mudik atau kota wisata itu naik delapan kali lipat. Misalnya, dari sekitar 64 unit SPKLU menjadi 500 unit," terangnya di PLN Unit Induk Pusat Pengatur Beban Jamali di kawasan Gandul, Kota Depok, Jawa Barat, Kamis (27/12).

Secara keseluruhan, PLN menyiapkan 3.069 unit SPKLU yang tersebar di 2.096 lokasi di seluruh Indonesia. Sebanyak 6.000 personel SPKLU juga telah disiagakan untuk bertugas bergantian selama 24 jam.

Selain di jalur utama Trans Jawa-Sumatra, PLN menghadirkan 222 unit SPKLU di Jawa Tengah dan Yogyakarta yang tersebar di 141 titik lokasi, termasuk 53 unit di 22 rest area sepanjang tol Jawa Tengah.

Dari pemantauan sementara PLN, transaksi penggunaan SPKLU tertinggi berada di Jawa dan Bali dengan lokasi yang menuju tempat-tempat wisata. Selama periode Nataru kali ini, PLN mencatatkan sebanyak 16.549 transaksi di SPKLU, meningkat 4,2 kali lipat dibandingkan dengan periode Nataru tahun lalu sebanyak 3.966 transaksi

"Transaksi tinggi itu di Jawa tentunya yang mengarah ke timur yang banyak tempat wisata. Di Bali juga kelihatannya ada peningkatan cukup besar. Karena di Bali juga sebagai tempat tujuan wisata," jelasnya.

Tidak hanya jumlah transaksi, PLN juga mencatatkan kenaikan konsumsi energi untuk pengisian daya EV. Pada Nataru tahun lalu, jumlah energi tercatat 81.102 kWh, sedangkan tahun ini mencapai 400.783 kWh, terjadi peningkatan hampir 500 persen.

"Kami pastikan melayani kebutuhan Nataru ini dengan baik. Dan untuk rekan-rekan yang ingin melakukan pergerakan dengan kendaraan listrik jangan khawatir, karena dengan kenaikan 8 kali lipat unit SPKLU," ucap Evy. (Ins/E-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Mirza
Berita Lainnya