Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PT Pegadaian semakin mempertegas perannya dalam mendukung perkembangan kreativitas dan inovasi generasi muda di Indonesia.
Langkah konkret yang diambil perusahaan ini adalah melalui pendirian The Gade Creative Lounge (TGCL) di berbagai universitas ternama di seluruh negeri.
The Gade Creative Lounge merupakan fasilitas modern yang dirancang khusus untuk memberikan ruang bagi mahasiswa agar dapat berkolaborasi, berinovasi, dan mengembangkan ide-ide kreatif.
Fasilitas ini dilengkapi dengan berbagai sarana, seperti ruang meeting, panggung utama (stage center), area khusus bagi mahasiswa penyandang disabilitas, ruang komputer, hingga teknologi canggih, termasuk smart TV dan sound system berkualitas tinggi.
TGCL diharapkan menjadi pusat aktivitas kreatif dan wirausaha di kalangan mahasiswa.
Inisiatif TGCL ini merupakan bagian dari program tanggung jawab sosial dan lingkungan Pegadaian untuk mendukung tercapainya Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDGs), khususnya tujuan nomor 4, yakni Pendidikan Berkualitas.
Hingga saat ini, sudah ada 20 universitas yang telah mendapatkan TGCL sebagai wadah pengembangan ekosistem inovatif di lingkungan akademis.
Universitas Nusa Cendana (Undana) menjadi salah satu universitas terbaru yang memiliki TGCL, yang diresmikan oleh Direktur Utama PT Pegadaian, Damar Latri Setiawan, bersama Rektor Universitas Nusa Cendana Maxs U. E. Sanam, pada Jumat (18/10).
Dalam sambutannya, Damar Latri Setiawan menyampaikan bahwa The Gade Creative Lounge adalah bukti nyata dari tanggung jawab sosial Pegadaian dalam mendukung peningkatan kualitas pendidikan serta menciptakan ekosistem inovasi bagi generasi muda.
“Melalui The Gade Creative Lounge, kami ingin memberikan mahasiswa ruang yang dapat menginspirasi mereka untuk berpikir kreatif, berani mengambil risiko, dan memulai perjalanan wirausaha sejak dini. Hal ini juga dapat dikembangkan melalui Program The Gade Sociopreneurship Challenge, sebuah program inovasi startup berbasis sosial di lingkungan mahasiswa,” ujar Damar.
Rektor Universitas Nusa Cendana, Maxs U. E. Sanam mengungkapkan apresiasinya kepada PT Pegadaian atas kontribusi luar biasa tersebut.
"Kami sangat berterima kasih kepada Pegadaian. Kehadiran The Gade Creative Lounge ini akan membuka peluang lebih besar bagi mahasiswa kami untuk meraih prestasi. Kami berharap fasilitas ini dapat dimanfaatkan secara maksimal dalam menciptakan ide-ide kreatif yang memberikan dampak positif bagi masyarakat," kata dia.
Hadirnya fasilitas TGCL ini diharapkan mampu mendukung mahasiswa dalam mempersiapkan diri menghadapi tantangan di era digital dan globalisasi. Pegadaian berharap dapat terus menjadi mitra strategis bagi universitas-universitas di Indonesia dalam menciptakan ekosistem pendidikan yang mendorong inovasi dan kreativitas.
“Kami percaya bahwa generasi muda adalah motor penggerak perubahan. Dengan menyediakan ruang bagi mereka untuk berkarya, kami berharap mereka dapat berkontribusi lebih besar bagi masa depan bangsa,” tutup Damar. (RO/Z-10)
Sebuah studi dari University of Plymouth menemukan bahwa mencoret-coret bisa meningkatkan daya ingat anak.
Batik, bordir dan tenun adalah warisan budaya yang telah melewati zaman.
BADAN Perencanaan Pembangunan, Riset dan Inovasi Daerah (Bapperida) Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, menyelenggarakan lomba kreativitas dan inovasi (krenova) bagi pelajar dan masyarakat umum.
Temukan kunci inovasi! Kreativitas membuka pintu penciptaan baru, solusi unik, dan terobosan yang mengubah dunia.
Kreativitas membantu seseorang untuk mampu beradaptasi di tengah perubahan lingkungan yang sangat dinamis.
Lomba ini tidak hanya mengasah kreattivitas namun juga mewujudkan kemandirian ekonomi bagi keluarga.
Kemendikdasmen mengapresiasi AIA Healthiest Schools 2025, kompetisi yang bertujuan untuk mencetak generasi penerus Indonesia yang lebih sehat.
MEMBEKALI generasi muda dengan jiwa kepemimpinan disebut bisa menjadi langkah awal untuk memberantas kemiskinan di Indonesia di masa depan.
PTPN III melalui program tanggung jawab sosial dan lingkungan (TJSL) menggelar kegiatan edukatif bertajuk PTPN Gen-Bangkit.
Rasa nyaman ini bisa menjadi fondasi generasi muda untuk memikirkan gaya hidup yang lebih aktif serta mengembangkan hobi mereka yang tertunda.
GENERASI muda harus mampu melawan kemalasan dan ketidakpedulian terhadap yang terjadi di lingkungan sekitarnya, untuk kemudian bangkit membangun negeri dengan kemampuan yang dimiliki.
Pendekatan pendidikan yang penuh kasih sayang mendorong anak-anak untuk bertanya, mengeksplorasi ide, dan belajar melalui kesalahan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved