Headline

Pengacara Tannos menggunakan segala cara demi menolak ekstradisi ke Indonesia.

Fokus

Sekitar 10,8 juta ton atau hampir 20% dari total sampah nasional merupakan plastik.

Situasi Global Bikin Rupiah Anjlok pada Rabu 28 Agustus 2024

Andhika Prastyo
28/8/2024 10:26
Situasi Global Bikin Rupiah Anjlok pada Rabu 28 Agustus 2024
Ilustrasi(Antara)

Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS turun 14 poin atau 0,09%, pada Rabu (28/8). Kurs rupiah pada pembukaan perdagangan hari ini tercatat di level Rp15.509 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.495 per dolar AS.

Kepala Ekonom Bank Permata Josua Pardede mengatakan penurunan itu terjadi karena sentimen risk-off di pasar terkait ancaman penghentian produksi minyak dari Libya.

"Isu politik mulai mengkhawatirkan investor, terutama karena adanya ancaman penghentian produksi minyak dari Libya," ujar Josua.

Baca juga : Rupiah Menguat kala Sinyal Pemotongan Suku Bunga AS Lebih Jelas

Selain itu, rupiah juga melemah karena sentimen menguatnya data Durable Goods Order di Amerika Serikat, yang diikuti meningkatnya tensi geopolitik di Timur Tengah. Sentimen tersebut mendorong apresiasi dolar AS secara global. Sentimen risk-off juga turut memengaruhi pasar obligasi domestik. Itu tercermin dari imbal hasil (yield) Surat Berharga Negara (SBN) yang meningkat 1 basis poin (bps) di seluruh tenor kemarin.

"Volume perdagangan obligasi pemerintah pada Selasa tercatat sebesar Rp19,6 triliun, lebih tinggi dibandingkan volume perdagangan Senin sebesar Rp15,3 triliun.

Kepemilikan asing pada obligasi Pemerintah Indonesia turun sebesar Rp4,08 triliun menjadi Rp848 triliun atau 14,45 persen dari total outstanding pada 26 Agustus 2024.

Pemerintah mengadakan lelang Surat Berharga Syariah Negara (SBSN) dan berhasil menyerap Rp8 triliun dari penawaran masuk sebesar Rp23,89 triliun.

Josua memperkirakan rupiah akan berada di rentang Rp15.425 per dolar AS sampai dengan Rp15.525 per dolar AS pada hari ini. (Ant/Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya