Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
ETHEREUM (ETH) dinilai akan mampu memfasilitasi inovasi baru di dunia keuangan, seperti Decentralized Finance (DeFi) yang mengubah cara melakukan saving dan lending secara transparan tanpa campur tangan organisasi manapun.
“Ethereum, sebagai salah satu platform blockchain terbesar di dunia, telah mengalami perubahan signifikan setelah upgrade terbaru. Peningkatan ini mencerminkan komitmen Ethereum untuk terus berinovasi dan mengatasi tantangan dalam lanskap blockchain dan cryptocurrency (mata uang kritpo) yang dinamis,” kata Chief Technology Officer (CTO) Indodax William Susanto, Senin, (5/8),
Menurut data dari CoinTelegraph, jaringan Layer-2 Ethereum mengurangi biaya transaksi hingga 15 kali lipat dibandingkan dengan Layer-1 Ethereum, yang berarti menjadi lebih efisien untuk digunakan dalam aplikasi DeFi, non-fungible token (NFT), dan game blockchain (permainan video yang memasukkan elemen teknologi rantai blok dengan basis kriptografi).
Baca juga : Harga Bitcoin dan Ethereum Naik, Pasar Kripto Menarik Investor
Berdasarkan laporan dari ConsenSys, Ethereum menunjukkan perkembangan dalam adopsi teknologi blockchain di berbagai sektor. Salah satu contoh utamanya adalah peluncuran jaringan Layer-2 yang berfungsi sebagai solusi scaling untuk Ethereum.
Penggunaan Layer-2 dijadikan solusi memainkan peran penting dalam evolusi Ethereum yang dirancang untuk meningkatkan kecepatan dan efisiensi transaksi di blockchain, sehingga semakin banyak diadopsi oleh pengguna maupun pengembang.
Misalnya, lanjut ia, DeFi di Ethereum menciptakan sistem keuangan terdesentralisasi dengan menggantikan atau melengkapi layanan keuangan tradisional seperti pinjaman, asuransi, perdagangan, dan simpanan menggunakan teknologi blockchain dan smart contracts (suatu protokol komputer yang memfasilitasi kontrak atau perjanjian antara satu pihak dengan pihak lainnya tanpa melalui pihak ketiga).
Baca juga : SEC Setujui ETF Spot Ethereum, Harga Melonjak 26%
Selain itu, Ethereum juga dikenal memiliki kemampuan mendukung smart contracts dan aplikasi terdesentralisasi (DApps). Hal ini yang membedakan Ethereum dari blockchain lain seperti Bitcoin karena lebih fokus pada transaksi mata uang digital.
“Visinya ETH itu salah satunya adalah fokus ke DApps, artikulasi DApss sendiri lagi di-push bersama-sama untuk terus dikembangkan, sementara untuk jaringan sudah cepat dan murah,” ujar Pendiri Komunitas Web3 Parallaz Mario.
Lebih lanjut, sifat desentralisasi dari Ethereum dinilai membuat pembangunan aplikasi di mata uang digital tersebut menjadi tanpa batas. Artinya, pengembang dapat memanfaatkan teknologi Web3 untuk menargetkan pasar global yang memiliki potensi lebih besar.
Exchange-Traded Fund (ETF) Ethereum diperkirakan akan mengalami kenaikan berkat dorongan likuiditas baru yang terus masuk, terutama dari pasar Amerika Serikat. Hal ini bakal memudahkan akses ke Ethereum dan mendukung stabilitas harga yang menjadi berita baik bagi investor dan pengembangan di Indonesia.
(ANT/Z-9)
Pintu Goes to Campus ke Universitas Bakrie dihadiri lebih dari 150 mahasiswa Universitas Bakrie jurusan Akuntansi dengan rangkaian acara dibuka oleh OJK.
Inklusi tanpa pemahaman yang cukup justru akan memperbesar potensi kerugian.
Indonesia berada di persimpangan antara pertumbuhan keuangan digital dan meningkatnya minat investor regional — ini momentum penting bagi industri kripto lokal.
PT Pintu Kemana Saja, aplikasi kripto all-in-one di Indonesia, memberikan insentif kepada setiap pengguna yang berhasil mengajak rekannya berinvestasi menggunakan aplikasi tersebut.
Selain karena potensi keuntungannya yang besar, proses jual beli aset digital seperti Bitcoin dan Ethereum kini makin mudah dilakukan hanya lewat aplikasi di smartphone.
BARESKRIM Polri mengungkap kasus penipuan online berskala internasional. Modusnya menggunakan alasan investasi mata uang kripto.
Letscoin memimpin dalam sektor kredit karbon sukarela internasional dan berencana menjadi mekanisme pembayaran digital pilihan global yang memanfaatkan KTX sebagai sistem tokenisasi
BITGET, exchange mata uang kripto dan perusahaan Web3, merilis whitepaper baru untuk token BGB mereka di tengah lonjakan harga BGB dalam sebulan terakhir.
BITGET, exchange mata uang kripto dan perusahaan Web3 terkemuka, BGB, baru-baru ini melampaui angka US$1,50, dan mencetak rekor tertinggi sepanjang masa.
WAKIL Jaksa Agung Feri Wibisono menyatakan bahwa penggunaan mata uang kripto atau aset kripto kerap digunakan dalam berbagai modus kejahatan pencucian uang.
Berbagai modus kejahatan terutama pencucian uang dan tindak pidana ekonomi kerap menggunakan mata uang kripto.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved