Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Perum Bulog Gandeng Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Pertanian

Naufal Zuhdi
10/7/2024 10:14
Perum Bulog Gandeng Pupuk Indonesia Tingkatkan Produktivitas Pertanian
Ilustrasi(Antara)

Perum Bulog berkomitmen untuk terus meningkatkan produktivitas dan keberlanjutan pertanian. Salah satu langkah konkret yang dilakukan adalah mendorong kolaborasi antara Program Mitra Tani milik Bulog dan program milik PT Pupuk Indonesia yaitu Makmur.

"Ini merupakan salah satu upaya dalam pembentukan ekosistem budi daya pertanian yang ideal. Ini dapat diwujudkan melalui berbagai komponen BUMN dan swasta yang berkolaborasi dalam upaya menuju Program Makmur Kementerian BUMN," ujar Direktur Utama Perum Bulog, Bayu Krisnamurthi melalui keterangan tertulis, Rabu (10/7).

Bayu menyampaikan bahwa setidaknya 2 hal yang menjadi fokus dalam kegiatan tersebut. Pertama, Bulog berharap dapat mengetauhi secara riil basis biaya produksi para petani. Kedua, memberikan keuntungan dan pasokan yang besar bagi para petani.

Baca juga : Ketahanan Pangan Dianggarkan Rp108,8 Trilun di 2024, Pengamat: Belum Berpihak ke Petani

Di kesempatan yang sama, Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Rahmad Pribadi mengatakan potensi di Program Makmur sungguh besar. Sejauh ini sudah ada 100.180,44 hektare lahan padi yang menjadi binaan Program Makmur.

"Semoga kegiatan ini dapat menambah tingkat produktivitas nasional. Harapan dari PT Pupuk Indonesia adalah bersama Bulog dapat mendukung ketahanan pangan nasional," tuturnya.

Sementara itu, Kepala Badan Pangan Nasional (Bapanas) Arief Prasetyo Adi menyampaikan penandatangan nota kesepahaman itu adalah sebuah upaya dalam optimalisasi hasil produksi pertanian dalam upaya mewujudkan ketahanan pangan.

"Harapan dari Badan Pangan Nasional adalah semakin banyak lahan binaan dari Program Makmur maka Perum Bulog harus siap menjadi offtaker dari hasil pertanian tersebut," ungkap Arief.

Adapun nota kesepahaman yang ditandatangi antara Perum Bulog dan PT. Pupuk Indonesia adalah mengenai optimalisasi produktivasi pertanian dan pembelian hasil panen melalui Program Makmur. Implementasi pilot project tersebut difokuskan di wilayah-wilayah yang berdekatan dengan Sentra Penggilingan Padi Perum Bulog. (Z-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Andhika
Berita Lainnya