Headline
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Revisi data angka kemiskinan nasional menunggu persetujuan Presiden.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
HARGA konsumen Tiongkok naik pada Februari untuk pertama kali sejak Agustus. Data menunjukkan itu pada Sabtu (9/3). Ini melawan deflasi selama berbulan-bulan yang memperparah berbagai kesengsaraan ekonomi negara tersebut.
Negara dengan perekonomian terbesar kedua di dunia itu mencatat pertumbuhan terendah dalam beberapa dekade pada tahun lalu dan sedang berjuang melawan krisis sektor properti yang berkepanjangan dan melonjaknya pengangguran kaum muda. Namun hal yang jarang terjadi, statistik resmi pada Sabtu menunjukkan indeks harga konsumen naik 0,7% bulan lalu. Menurut data Biro Statistik Nasional (NBS) Beijing, ini kenaikan pertama sejak Agustus.
Angka tersebut lebih tinggi dari kenaikan 0,3% yang diperkirakan oleh para analis yang disurvei oleh Bloomberg. Itu juga peningkatan tajam dari penurunan sebesar 0,8% yang terlihat pada Januari atau tertajam dalam lebih dari 14 tahun.
Baca juga : Tiongkok Tetapkan Target Ambisius Ekonomi Tumbuh 5% pada 2024
Data positif itu muncul ketika para pejabat senior bertemu di Beijing menghadiri Dua Sesi tahunan parlemen Tiongkok dan badan konsultatif politik utamanya. Pertemuan itu didominasi oleh isu ekonomi dan keamanan nasional.
Pada Selasa, Perdana Menteri Li Qiang mengatakan bahwa menyatukan negara akan mencapai pertumbuhan lima persen pada 2024. Ini termasuk tujuan ambisius yang dia akui tidak akan mudah mengingat tantangan yang dihadapi perekonomian.
Salah satu masalah terbesar ialah deflasi yang dialami Tiongkok pada Juli lalu untuk pertama kali sejak 2021. Terlepas dari kenaikan singkat di Agustus, harga-harga belum naik hingga bulan lalu.
Baca juga : Inflasi Zona Euro Terus Turun pada Februari
Harga konsumen biasanya mengalami peningkatan selama periode Tahun Baru Imlek, juga dikenal sebagai Festival Musim Semi, yang jatuh pada Februari tahun ini. "Yang paling tinggi ialah harga makanan dan jasa," kata ahli statistik NBS Dong Lijuan dalam suatu pernyataan.
"Selama periode Festival Musim Semi, permintaan konsumen terhadap produk makanan meningkat. Selain itu, cuaca hujan dan bersalju di beberapa wilayah memengaruhi pasokan," kata Dong.
Turunnya harga di Tiongkok sangat kontras dengan negara-negara lain di dunia. Negara lain mengalami inflasi yang masih menjadi momok terus-menerus, sehingga memaksa bank sentral menaikkan suku bunga.
Baca juga : Usaha Tiongkok Perluas Lapangan Kerja dan Menstabilkan Pasar Rumah
Meskipun deflasi menunjukkan harga barang-barang lebih murah, hal ini menimbulkan ancaman bagi perekonomian yang lebih luas karena konsumen cenderung menunda pembelian. Mereka berharap akan ada pengurangan lebih lanjut.
Kurangnya permintaan dapat memaksa perusahaan untuk memangkas produksi, membekukan perekrutan atau memberhentikan pekerja, dan berpotensi juga harus mendiskon stok yang ada, sehingga mengurangi profitabilitas meskipun biayanya tetap sama. Mengingat faktor hari libur, seorang analis memperingatkan agar tidak melihat angka-angka pada Sabtu sebagai indikasi bahwa Tiongkok tidak lagi berjuang melawan deflasi.
"Saya pikir masih terlalu dini untuk menyimpulkan bahwa deflasi di Tiongkok telah berakhir," kata Zhiwei Zhang, presiden dan kepala ekonom di Pinpoint Asset Management. "Permintaan dalam negeri masih cukup lemah. Penjualan properti apartemen baru belum stabil," jelasnya.
Harga produsen terus turun di Februari sebesar 2,7%. "Dipengaruhi oleh liburan Festival Musim Semi dan faktor lain, produksi industri berada pada masa sepi seperti biasa," kata Dong.
Investor menyerukan tindakan lebih besar dari Beijing untuk menopang perekonomian yang lesu. Meskipun ada seruan untuk langkah-langkah stimulus lebih luas, Beijing mengindikasikan minggu ini bahwa mereka tidak mungkin melakukan dana talangan dalam jumlah besar dengan menetapkan target defisit fiskal terhadap PDB sebesar tiga persen serupa dengan tahun lalu. (AFP/Z-2)
DPRD DKI Jakarta merespons rencana pemerintah yang membuka peluang bagi instansi pemerintahan menggelar rapat di hotel.
Ekonom Bright Institute Awalil Rizky menilai inflasi yang rendah hingga terjadinya deflasi berulang merupakan indikasi negatif bagi perekonomian Indonesia.
Pada moda kereta api, diskon yang diberikan sebesar 30% untuk sebanyak 3.522.464 tempat duduk atau sebesar Rp300 miliar. Untuk angkutan udara PPN ditanggung pemerintah
advokat yang tergabung dalam Tim Advokat Penegak Hukum Anti Premanisme (Tumpas) melakukan audiensi dengan Polri
Komitmen dalam membangun UMKM ini sejalan dengan misi besar perusahaan untuk memperkuat jaringan distribusi makanan yang kuat di seluruh Indonesia.
Prabowo kemudian menegaskan komitmennya untuk mencari jalan keluar dan memitigasi dampak yang berpotensi muncul.
HARGA jual dan penyewaan properti di Bali terus meningkat dari tahun ke tahun dengan proyeksi kenaikan dan imbal hasil sewa (rental yield) yang menjanjikan.
DI tengah pasar properti yang dibanjiri produk menengah-bawah, hanya segelintir pengembang yang berani masuk merambah segmen premium. Tentu mereka menyasar para investor kelas kakap.
Mencari hunian ideal adalah proses yang sering kali menyita waktu dan tenaga. Aktivitas seperti berkunjung ke banyak lokasi properti bisa dipermudah dengan teknologi Virtual 360
MEMASUKI pertengahan 2025, data agregat dari berbagai badan riset properti menunjukkan Tangerang Raya dan wilayah barat Jakarta masih unggul dalam tren permintaan hunian maupun komersial.
Rahmat mengatakan pihaknya mengedepankan penggunaan material bangunan besertifikasi, termasuk besi berstandar SNI (Standar Nasional Indonesia).
Perusahaan holding teknologi WGSH dan Venture Capital merampungkan proses akuisisi secara menyeluruh perusahaan perumahan PT Lereng Lembah Madu yang mengusung brand LandLogic.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved