Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Masyarakat Diminta tidak Khawatir dengan Isu Kebocoran Data KAI

Annisa Ayu Artanti
16/1/2024 19:07
Masyarakat Diminta tidak Khawatir dengan Isu Kebocoran Data KAI
Ilustrasi kebocoran data(MI/ Duta )

PT Kereta Api Indonesia (Persero) menanggapi isu yang beredar terkait KAI telah terkena serangan ransomware.

VP Public Relations KAI Joni Martinus menegaskan, sampai saat ini belum ada bukti kebocoran data KAI seperti yang dinarasikan.

"Kami akan tetap melakukan investigasi secara mendalam untuk menelusuri isu tersebut," kata Joni dalam siaran pers, Selasa, 16 Januari 2024.

Baca juga: Anggota DPR Berharap Penanganan Kebocoran Data KPU Lebih Baik

Joni juga menyampaikan, pihaknya memastikan seluruh data KAI aman. Hingga saat ini seluruh sistem operasional IT, pembelian tiket online KAI, serta layanan Face Recognition Boarding Gate di semua stasiun masih berjalan dengan baik.

"Masyarakat juga tidak perlu khawatir dengan keamanan data pada fitur Face Recognition Boarding Gate yang dipergunakan oleh KAI. Sebab KAI telah memiliki manajemen keamanan informasi yang baik," ucap dia.

Baca juga: KPU: Kebocoran Data Pemilih sedang Diinvestigasi Mabes Polri

Dia menjelaskan, KAI sudah mengimplementasikan Sistem Manajemen Keamanan Informasi berstandar internasional ISO 27001 tentang Standarisasi Manajemen Keamanan Informasi. 

Untuk langkah lebih lanjut, KAI akan bekerja sama dengan pihak berwajib mengusut kasus tersebut. KAI berkomitmen tidak akan tunduk akan kejahatan pemerasan ini.

"KAI secara berkala terus meningkatkan keamanan siber demi kenyamanan para pelanggan untuk tetap menggunakan jasa transportasi massal kereta api yang nyaman, aman dan tepat waktu," ujar dia. (Medcom/Z-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya