Headline
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
Sedikitnya 30% penggilingan gabah di Jawa Tengah menutup operasional.
DATA inflasi Amerika Serikat yang rilis sebelum pertemuan The Fed, membuka mata pelaku pasar dan investor, bahwa tak mudah inflasi untuk bisa turun.
Inflasi AS secara bulanan (MoM) naik dari 0% menjadi 0,1%, meski secara tahunan (YoY) turun dari 3,2% menjadi 3,1%.
"Yang membuat pelaku pasar dan investor kecewa adalah inflasi inti AS tidak berubah di level 4%. Hal ini menggambarkan inflasi masih belum terkendali, dan merusak ekspektasi penurunan tingkat suku bunga Bank Sentral AS The Federal Reserve pada Maret 2024," kata Associate Director of Research and Investment Pilarmas Investindo Sekuritas Maximilianus Nico Demus, Rabu (13/12).
Baca juga : Inflasi AS Turun Tipis pada November, Tekanan masih Ada
Untuk kedua kalinya, probabilitas penurunan tingkat suku bunga Fed Rate pada bulan Maret turun, sehingga menjadi 39,7% saat ini. Sejauh ini sebagian besar variabel telah turun dari level tertingginya.
Harus diakui bahwa pasar tenaga kerja AS masih sangat kuat, sehingga terus memberikan daya beli yang lebih besar kepada konsumen untuk belanja.
Baca juga : Investor Cermati Data Inflasi AS, Rapat Petinggi Tiongkok, dan Pertemuan BoJ
Inflasi inti AS secara bulanan (MoM) justru naik dari 0,2% menjadi 0,3%,. Tidak termasuk harga mobil bekas, harga barang inti sebetulnya turun hingga 0,6%, sehingga memberikan tekanan 10 basis poin terhadap inflasi secara umum.
Tempat tinggal masih tetap menjadi pendorong utama untuk inflasi umum, dan memberikan kontribusi sebesar 16 basis poin terhadap pertumbuhan inflasi bulanan.
Sektor energi, sejauh ini memberikan penurunan sebesar 16 basis poin terhadap inflasi AS. Penurunan harga minyak global telah menyebabkan harga bensin turun hingga 6%. Bensin memberikan kontribusi lebih dari 21 basis poin terhadap inflasi umum AS.
"Sejauh ini bila diperhatikan, penurunan inflasi inti mulai berpeluang terjadi meski masih butuh proses yang jauh lebih lama," kata Nico.
Sama seperti yang disampaikan oleh Powell, bahwa inflasi inti mulai berada di area penurunan, yang dalam kurun waktu 6 bulan, telah turun di bawah 3% untuk pertama kalinya sejak awal tahun 2021. Namun ketika berbicara target inflasi menuju 2%, saat ini jaraknya masih terpaut cukup jauh.
"Sehingga rasanya terlalu dini untuk membahas mengenai penurunan tingkat suku bunga Fed Rate pada bulan Maret 2024., namun kembali semua itu tergantung dengan data yang masuk nanti," kata Nico.
Saat ini The Fed juga mencari celah dalam pasar tenaga kerja, agar dapat mengendalikan permintaan di seluruh aspek yang ada. Karena data ketenagakerjaan AS begitu kuat, yang akan membuat inflasi justru bertahan lebih lama.
Semua akan kembali kepada pernyataan The Fed bahwa tingkat suku bunga akan berada di level yang tinggi untuk waktu yang cukup lama dan untuk jangan terlena dengan persepsi dan ekspektasi yang ada, karena inflasi belum terkendali.
"Hari ini pelaku pasar dan investor mungkin akan wait and see dengan situasi dan kondisi yang ada, sembari menantikan pertemuan The Fed nanti hari ini waktu setempat," kata Nico. (Z-4)
Pemerintah Meksiko mengekstradisi 26 narapidana yang diduga memiliki peran penting dalam kartel narkoba terbesar di negara itu ke AS.
TARIF impor AS terhadap Tiongkok bersama dengan sejumlah mitra dagang di seluruh dunia mendorong harga barang-barang di perekonomian AS menjadi lebih tinggi.
Presiden Amerika Serikat Donald Trump menandatangani perintah eksekutif pada Senin (11/8) yang memperpanjang penghentian tarif lebih tinggi terhadap Tiongkok hingga 10 November 2025.
AMERIKA Serikat (AS) dan Tiongkok sepakat menunda kenaikan tarif impor selama 90 hari, hanya beberapa jam sebelum masa gencatan senjata perdagangan kedua negara berakhir pada Selasa (12/8).
GELOMBANG dukungan internasional untuk pengakuan negara Palestina terus bertambah, dengan lebih dari 145 negara kini menyuarakan komitmen mereka.
Hakim federal di AS memutuskan untuk tetap menyegel dokumen grand jury dalam kasus perdagangan seks Ghislaine Maxwell.
Kawasan Canggu kian dilirik investor dunia sebagai aset investasi potensial, tak hanya untuk masa kini tetapi juga jangka panjang.
Pemerintah Indonesia terus berupaya menggaet investor asal Korea Selatan. Langkah teranyar dilakukan melalui penyelenggaraan Gwangyang Business Forum 2025.
OJK mencatat, per 31 Juli 2025, IHSG menguat ke level 7.484, membukukan kenaikan 5,71% ytd.
Tokenize Indonesia, sebuah inisiatif akselerator yang diinisiasi BRI Ventures, Saison Capital, dan Coinvestasi, secara resmi menggelar rangkaian workshop.
PT Allianz Global Investors Asset Management Indonesia, sebuah perusahaan manajemen investasi, secara resmi mengumumkan kemitraan strategis dengan Standard Chartered Indonesia.
MAYORITAS investor pemula merasa kebingungan saat memulai saham apa yang dipilih, kapan membeli, bagaimana mengelola risiko, dan siapa yang bisa dipercaya untuk bertanya.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved