Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Pengamat: PHE Miliki Pengalaman untuk Kelola Blok Masela

Media Indonesia
26/7/2023 16:02
Pengamat: PHE Miliki Pengalaman untuk Kelola Blok Masela
Pengambilalihan saham Shell di Blok Masela oleh PT Pertamina (Persero) melalui PHE merupakan upaya yang patut disambut positif.(Ant)

PENGAMAT energi Inas Nasrullah Zubir menilai PT Pertamina Hulu Energi (PHE) memiliki pengalaman melakukan eksplorasi, pengembangan, serta produksi migas laut dalam baik di Indonesia maupun luar negeri untuk mengelola Blok Masela.

Karena itu, menurut dia, pengambilalihan saham Shell di Blok Masela oleh PT Pertamina (Persero) melalui PHE merupakan upaya yang patut disambut positif.

"Dengan mengelola laut lepas termasuk Blok Masela, ke depan PHE akan lebih berpeluang untuk pengerjaan wilayah kerja lain. Tawaran akan semakin banyak, termasuk mengerjakan hal serupa di negara lain," ujarnya melalui sambungan telepon, di Jakarta, Rabu (26/7).

Baca juga : Pengamat: Saatnya Percayakan Pengelolaan Blok Migas pada Anak Bangsa

Pada 25 Juli 2023, PT Pertamina (Persero) melalui subholding upstream PHE menandatangani perjanjian jual beli untuk mengakuisisi kepemilikan Shell Upstream Overseas Services Limited (SUOS) di Blok Masela.

PHE bekerja sama dengan Petronas melalui Petronas Masela Sdn Bhd (Petronas Masela) mengambil alih 35% kepemilikan Shell di blok tersebut dengan porsi 20%, sedangkan 15% dimiliki Petronas Masela.

Penandatanganan perjanjian jual beli dilakukan Direktur Utama PHE Wiko Migantoro, Naib Presiden Eksekutif dan Ketua Pegawai Eksekutif Huluan Petronas Datuk Adif Zulkifli, dan Director Finance for Acquisition Divestment and NBD Asia Pacific Shell Kuo Tong Soo.

Baca juga : SKK Migas Jaring Pembeli LNG Masela, Potensi Gas Melimpah

Penandatanganan dilakukan pada acara pembukaan Konvensi Indonesia Petroleum Association (IPA) di Tangerang, Banten, disaksikan Menteri ESDM Arifin Tasrif, Dirjen Migas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji, Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto, Dirut Pertamina Nicke Widyawati serta Presiden dan Ketua Pegawai Eksekutif Kumpulan Petronas Tan Sri Tengku Muhammad Taufik.

Inas menegaskan kinerja Pertamina, termasuk PHE sekarang sudah bagus, untuk itu tinggal dukungan dari negara saat mengelola Blok Masela.

Dukungan tersebut, tambahnya, harus datang dari pemerintah maupun DPR sehingga tidak akan menghambat kerja PHE, salah satunya adalah pemberian tax holiday bagi Pertamina dalam mengelola blok tersebut.

Baca juga : Pengelolaan Blok Masela oleh PHE Diyakini Gerakkan Ekonomi KTI

"Jangan (perusahaan) asing saja yang dapat. Pertamina juga seharusnya dapat," katanya.

Selain itu, dia mengusulkan bea untuk impor peralatan pengeboran kalau perlu 0%, karena hal tersebut sangat penting untuk Pertamina bekerja.

Namun demikian, Inas juga mengingatkan agar PHE cermat dalam membuat perhitungan mengerjakan Blok Masela. (Ant/S-2)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Sidik Pramono
Berita Lainnya