Headline
Bansos harus menjadi pilihan terakhir.
Laju Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) pada pembukaan perdagangan Rabu (26/7) menguat. IHSG bergerap pada level 6917 sampai dengan 6935. IHSG melndapatkan sentimen positif dari bursa saham global.
IHSG naik 0,33 persen atau 23,1 bps dengan berada pada level 6940 pembukaan perdagangan pagi ini. Volume perdagangan sebesar 273 juta.
Sementara itu, bursa saham di Amerika Serikat (AS) merekah. Indeks utama Wall Street naik pada penutupan perdagangan kemarin. Ini karena indikasi potensi kenaikan suku bunga semakin tinggi memudar.
Baca juga: Selasa Sore, IHSG Makin Mentereng ke 6.917
Indeks saham Dow Jones Industrial Avarege (DJIA) naik 0,08 persen. Nasdaq naik 0,61 persen, dan S&P 500 naik sebesar 0,28 persen.
Saham yang menghijau adalah Microsoft Corp, DOw Inc, Intel Corp, PDD Holdings Inc, dan General Electric. Kemudian saham yang melemah adalah Goldman Sachs, Walt Disney Co, Merck & Co, Biogen Inc dan Lucid Group.
Kepala Strategi Pendapatan Tetap di Charles Schwab Kathy Jones menuturkan bank sentral telah bertindak cukup jauh. Dengan tingkat inflasi tahunan yang menurun menjadi tiga persen pada Juni, menjadi 9,1 persen setahun yang lalu. Namun demikian, bahaya semakin meningkat karena Fed dapat secara tidak perlu mendorong ekonomi ke dalam kontraksi.
Baca juga: Investasi di Danau Toba capai Rp600 miliar
"Mereka melewati jalur yang sulit di sini. Bagi saya, keputusannya adalah, hei, kita sudah melakukan cukup untuk saat ini, dan kita bisa menunggu dan melihat. Tapi tampaknya orang-orang di The Fed berpikir mereka membutuhkan setidaknya satu lagi," kata Jones. (Medcom/Z-6)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Kamis 7 Agustus 2025, dibuka menguat 42,59 poin atau 0,57% ke posisi 7.546,34.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Rabu 6 Agustus 2025, dibuka menguat 16,41 poin atau 0,22 persen ke posisi 7.531,60.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Selasa, 5 Agustus 2025, diprediksi bergerak mendatar.
Pengguna dapat mengembangkan strategi investasi yang lebih dinamis seperti memasang order beli dan jual sebelum bursa saham Amerika dibuka.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Selasa 29 Juli 2025, dibuka menguat 11,02 poin atau 0,14% ke posisi 7.625,79.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Senin, 28 Juli 2025, dibuka menguat 87,25 poin atau 1,16% ke posisi 7.630,75.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) memperkuat pasar derivatif domestik dengan meluncurkan lima saham baru sebagai underlying kontrak berjangka saham (KBS).
Pencatatan sukuk ini merupakan hasil dari konsistensi dan komitmen bank dalam menjawab tantangan industri perbankan syariah yang semakin kompetitif dan dinamis.
AKTIVITAS perdagangan saham di Bursa Efek Indonesia (BEI) selama periode 23–26 Juni 2025 menunjukkan tren pelemahan di hampir seluruh indikator utama.
Hingga 28 Mei 2025, total nilai transaksi Repo di SPPA mencapai Rp100,85 triliun, dengan rata-rata transaksi harian mencapai Rp2,86 triliun.
BEI mencatat pergerakan pasar modal Indonesia selama pekan pertama Juni 2025 menunjukkan indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 0,87%.
Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Kristen Indonesia (FEB UKI) bekerja sama dengan Mirae Asset Sekuritas dan Bursa Efek Indonesia, menyelenggarakan seminar nasional
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved