Headline
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.
Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.
INDEKS Harga Saham Gabungan (IHSG) pada Rabu (5/4) diramalkan akan melemah seiring dengan anjloknya bursa Amerika Serikat (AS) pada perdagangan Selasa (4/4) waktu setempat.
Wall Street ditutup melemah dengan rincian DJIA minus 0,6%, S&P500 minus 0,6%, dan Nasdaq terkoreksi 0,5%.
Sementara IHSG Rabu ini dibuka melemah 6,00 poin atau 0,09% ke posisi 6.827,1. Indeks LQ45 turun 1,67 poin atau 0,18% ke posisi 941,4.
Tim Riset Samuel Sekuritas Indonesia mengatakan, saham AS bergerak melemah karena pelaku pasar menilai lonjakan harga minyak dan dampaknya bagi ekonomi global.
Baca juga: Dibuka di Zona Hijau, IHSG Berpotensi Menguat Terbatas
Sementara itu untuk bursa Asia pagi ini terpantau dibuka mixed dengan rincian indeks Nikkei negatif 0,56% dan Kospi positif naik 0,13%.
"IHSG kami perkirakan bergerak melemah seiring dengan sentimen di bursa global dan regional," kata Tim Riset Samuel Sekuritas Indonesia.
Baca juga: IHSG Dibuka Menguat Jelang Akhir Pekan
Oleh karena itu, pergerakan IHSG pada perdagangan hari ini akan terkonsolidasi pada flip level 6,800. Potensial double bottom dengan neckline 6,950. (Z-6)
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada Senin 16 Juni 2025, dibuka menguat 10,61 poin atau 0,15% ke posisi 7.176,68.
PT Bursa Efek Indonesia (BEI) mencatat bahwa per Mei 2025, jumlah investor saham di Indonesia telah mencapai rekor tertinggi, yakni 7.001.268 SID.
BNI mengumumkan rencana penerbitan obligasi berlandaskan keberlanjutan (Sustainability Bond) Berkelanjutan I Tahap I Tahun 2025, dengan nilai maksimal Rp5 triliun.
Salah satu aspek yang menjadi peranan penting dari pertumbuhan ekonomi saat ini adalah masuknya investasi langsung atau yang disebut dengan Foreign Direct Investment (FDI).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI), pada perdagangan Senin 2 Juni 2025, dibuka melemah 41,33 poin atau 0,58% ke posisi 7.134,49.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) mengalami pelemahan sebesar 0,53% dalam sepekan terakhir dengan ditutup di level 7.175,819.
Eskalasi konflik Israel vs Iran berpotensi mengoreksi pergerakan indeks harga saham gabungan (IHSG).
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis, 12 Juni 2925, dibuka melemah 10,61 poin atau 0,15% ke posisi 7.211,85.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada perdagangan Rabu, 11 Juni 2025, dibuka melemah 16,15 poin atau 0,22% ke posisi 7.214,59.
Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Selasa, 10 Juni 2025, ditutup menguat 117,31 poin atau 1,65% ke posisi 7.230,74.
BEI mencatat pergerakan pasar modal Indonesia selama pekan pertama Juni 2025 menunjukkan indeks harga saham gabungan (IHSG) mengalami penurunan sebesar 0,87%.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved