Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Pertamina EP Area Jawa Barat Optimalkan Potensi Migas di Jawa Barat

Mediaindonesia.com
10/2/2023 17:02
Pertamina EP Area Jawa Barat Optimalkan Potensi Migas di Jawa Barat
Lapangan ekplorasi migas Pertamina EP Jawa Barat(Dok. Pertamina EP)

AWAL 2023, PT Pertamina EP (PEP) bersama Direktorat Jenderal Minyak dan Gas Bumi (Ditjen Migas) Kementerian ESDM rumuskan strategi untuk kembangkan potensi minyak dan gas bumi di Jawa Barat. 

Direktur Utama Pertamina EP, Wisnu Hindadari mengungkapkan terdapat 3 upaya optimalisasi yang akan dilakukan di lapangan-lapangan migas milik Pertamina EP.

“Wilayah kerja PEP area Jawa Barat  mencakup lapangan Tambun, Subang dan Jatibarang Field. Di lapangan tersebut terdapat 56 struktur berstatus produksi  atau tengah dalam pengembangan, dengan angka cadangan migas terbukti untuk  minyak dan kondensat cukup besar mencapai 76,5 Million Stock Tank Barrel (MMSTB), serta gas bumi  sebesar  915 Billion Standard Cubic Feet (BSCF)” ungkap Wisnu.

Untuk memaksimalkan produksi, Dirjen Migas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji menyatakan hal pertama yang akan dilakukan adalah mendorong lapangan eksisting agar dapat memberikan tambahan produksi. 

“Kementerian ESDM melalui Ditjen Migas akan membantu monetisasi gas yang selama ini belum termanfaatkan. Kedua, akan memberi kemudahan akses untuk mengurus perijinan operasional migas, salah satunya AMDAL,” terang Tutuka.

Baca juga : Harga Minyak Turun di ztengah Kekhawatiran Kenaikan Siku Bunga

Strategi ketiga, Tutuka menambahkan akan mendukung implementasi teknologi Enhanced Oil Recovery  (EOR) dengan karbondioksida sebagai media injeksi. Menurutnya, langkah ini akan efektif jika diterapkan di sumur eksisting untuk menambah angka produksi sekaligus mengurangi emisi CO2.

Seperti diketahui, PEP telah melaksanakan studi bersama pelaksanaan proyek injeksi CO2 dengan menggandeng perusahaan migas nasional asal Jepang, Japan Oil, Gas and Metals National Corporation (JOGMEC). Pelaksanaan injeksi CO2 secara operasional dimulai pada Oktober 2022 mengambil lokasi di Sumur JTB-161 Jatibarang Field.

Direktur Utama Pertamina EP  Wisnu  Hindadari menyambut positif dukungan yang diberikan Ditjen Migas. Bagi Pertamina EP, gas merupakan tumpuan dalam menaikkan pendapatan, sehingga Pertamina EP berupaya untuk mengkomersialisasi seluruh hasil produksi gas bumi. 

“Terutama saat ini harga gas bumi di area Jawa Barat terbilang bagus berkisar antara  US$6-7,5  per MMBTU,” katanya.

Mengacu data kinerja operasional produksi PEP area Jawa Barat tahunan hingga  Desember 2022, tercatat angka produksi minyak bumi mencapai 13.789 BPOD dan gas bumi sebesar 241,81 MMSCFD. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya