Headline

Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Sektor Perkebunan Kelapa Sawit Diprediksi Tumbuh Positif pada 2023

Despian Nurhidayat
22/12/2022 17:25
Sektor Perkebunan Kelapa Sawit Diprediksi Tumbuh Positif pada 2023
Pekerja menyusun TBS kelapa sawit hasil panen di perkebunan wilayah Jambi.(Antara)

BADAN Pengelola Dana Perkebunan Kelapa Sawit (BPDPKS) optimistis bahwa sektor perkebunan kelapa sawit akan tumbuh positif pada 2023. Hal ini disebabkan kinerja sektor pertanian dan kehutanan yang memiliki ketahanan.

Terbukti sejak dilanda pandemi covid-19, sektor tersebut masih berkontribusi besar terhadap produk domestil bruto (PDB) Indonesia.

"Dari pertumbuhan PDB di pertanian dan kehutanan, walaupun kita mengalami pandemi, ternyata kita bisa bertahan," ungkapnya Direktur Utama BPDPKS Eddy Abdurrachman dalam konferensi pers, Kamis (22/12). 

Baca juga: Pola Kemitraan dengan Perusahaan, Petani Sawit Banyak Dirugikan

Pada 2023, BPDPKS memproyeksikan pertumbuhan produksi kelapa sawit akan mengalami kenaikan. Serta, berkontribusi sekitar 32% terhadap produksi minyak dan lemak global.

Adapun penyerapan CPO pada tahun depan juga akan didukung oleh biodiesel. Hal itu sejalan dengan penerapan B35 atau 35% solar harus mengandung biodiesel. Oleh karena itu, volume sawit yang akan diserap untuk biodiesel berkisar 13,15 juta kilo liter.

Seiring kembali normalnya kinerja ekspor komoditas sawit, Eddy memproyeksikan volume ekspor CPO pada 2023 akan mencapai 36-38 juta metrik ton. Terkait harga CPO, pihaknya menilai pada 2023 akan menyentuh kisaran US$970 per metrik ton.(OL-11)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya