Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
BESOK, Jumat (1/7), Pertamina akan mulai membuka pendaftaran penerima BBM Subsidi, yakni Pertalite dan Solar, di beberapa daerah melalui laman MyPertamina. Pendaftaran itu akan dilakukan secara bertahap di berbagai daerah di Indonesia.
Anggota Komisi VI DPR RI Herman Khaeron mengatakan pendaftaran untuk penerima BBM Subsidi itu merupakan konsekuensi dari subsidi terbuka dan memang pengawasan harus dilakukan secara ketat agar tepat sasaran.
Dia pun menilai pendaftaran yang dilakukan secara daring ini harus dikaji lebih dalam karena tidak semua masyarakat mampu mengoperasikannya.
Baca juga: Penyaluran Subsidi BBM Tepat Sasaran Bisa Tekan Beban Negara
"Oleh karena itu, harus dipikirkan juga untuk mungkin dibuka pendaftaran manual secara mudah di SPBU atau di tempat lain dan pascapendaftaran selanjutnya menggunakan barkode/QR menjadi penanda. Itu harus disosialisasikan," ungkapnya kepada Media Indonesia, Kamis (29/6).
Herman pun meminta Pertamina untuk tidak mempersulit masyarakat dan mempermudah semua proses pendaftaran ini, karena, menurutnya, esensi dari kebijakan ini adalah untuk mencegah kebocoran subsidi kepada pihak yang tidak berhak menerimanya.
"Setiap kebijakan harus disosialisasikan dengan baik dan pastikan terdesiminasi sampai ke masyarakat luas, khususnya cara mendaftar yang harus ada opsi pilihan, dan tentu pilihan yang memudahkan bukan menyulitkan rakyat," tegas Herman.
Rencananya, tahap awal pendaftaran BBM Subsidi akan dilakukan di beberapa kota dan kabupaten antara lain adalah Kota Padang Panjang, Kabupaten Agam, Kabupaten Tanah Datar, Kota Bandung, Kota Sukabumi, Kota Tasikmalaya, Kabupaten Ciamis, Kota Banjarmasin, Kota Yogyakarta, dan Manado.
Untuk kota lain, Pertamina memastikan pendaftaran akan dilakukan secara kontinu memastikan kesiapan infrastruktur dan sistem, sekaligus untuk mengakomodasi kendaraan baru yang dibeli masyarakat. (OL-1)
KAPAL Motor Penyeberangan (KMP) Tunu Pratama Jaya yang tenggelam di Selat Bali memakan korban jiwa. DPR RI menyoroti kapal-kapal tua untuk masyarakat.
DPR RI menerima usulan 24 nama calon duta besar (dubes) RI untuk negara sahabat dan organisasi internasional. Namun, nama-nama calon tidak disebutkan, termasuk negaranya.
ANGGOTA Komisi X DPR RI dari Fraksi PKB, Habib Syarief Muhammad meminta Menteri Kebudayaan Fadli Zon untuk menunda proyek penulisan ulang sejarah.
KETUA DPR RI Puan Maharani mendesak pemerintah untuk segera memberikan bantuan dan perlindungan kepada seorang selebgram asal Indonesia yang ditahan oleh otoritas Myanmar.
ANGGOTA Komisi I DPR RI Abraham Sridjaja menyebut aksi pembubaran retret pelajar Kristen di Cidahu, Sukabumi, membahayakan kebhinekaan dan menodai Pancasila.
SEORANG mahasiswi berusia 19 tahun korban kekerasan seksual di Karawang, Jawa Barat, dipaksa menikah dengan pelaku yang juga adalah pamannya sendiri.
Regional Indonesia Timur Subholding Upstream Pertamina membuktikan konsistensi dalam menjalankan bisnis berkelanjutan.
Kementerian ESDM menyatakan PT Pertamina (Persero) menjadi pelaksana penyaluran elpiji 3 kilogram (kg) satu harga secara nasional.
Untuk wilayah DKI Jakarta, harga BBM Pertamax atau RON 92 menjadi Rp12.500 per liter dari yang sebelumnya Rp12.100 liter.
Pertamina New & Renewable Energy (Pertamina NRE), sebagai subholding dari PT Pertamina menyatakan keinginan untuk mengembangkan PLTN di Indonesia.
Anggota Komisi VI DPR Sartono Hutomo menilai berbagai upaya Pertamina menunjukkan komitmen kuat BUMN tersebut dalam meningkatkan produksi nasional, sebagaimana arahan pemerintah.
PT Pertamina mendorong produk-produk ramah lingkungan besutan Namira Ecoprint untuk bisa menjelajahi pasar internasional melalui program UMK Academy 2025.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved