Headline
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
Saat ini sudah memasuki fase persiapan kontrak awal penyelenggaraan haji 2026.
TINGGINYA animo para sineas muda terhadap Family Sunday Movie (FSM) selama tiga periode sebelumnya, membuat Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf), Sandiaga Salahuddin Uno kian optimistis subsektor perfilman bisa menjadi lokomotif menuju tatanan ekonomi baru era pascapandemi.
Sandiaga menerangkan, saat ini sektor ekonomi kreatif tengah menghadapi tantangan, yaitu cara agar para pelakunya mampu beradaptasi dan semakin berkembang di masa peralihan dari pandemi ke endemi.
“Menghadapi tantangan ekonomi menuju endemi, bersama Presiden Jokowi kami berupaya menyiapkan para sineas muda agar bisa naik kelas. Ini yang kita harapkan dengan dibukanya FSM periode Mei,” ujar Sandiaga Uno dalam keterangan tertulis, Rabu (4/5).
Apalagi FSM periode Mei ini dibuka bersamaan dengan Idulfitri 1443 H. Karena itu, Sandiaga mendorong para sineas muda untuk memanfaatkan momentum lebaran ini sebagai titik balik bangkitnya semangat dan menjadi bagian dari pemulihan ekonomi nasional dengan cara mendaftarkan karya terbaiknya di FSM.
Baca juga: Ke Markas PBB, Sandiaga Bahas Pariwisata Berkelanjutan
“Bersama tim FSM, kami ucapkan selamat Idulfitri 1443 H, mohon maaf lahir dan batin. Selamat berkumpul bersama keluarga. Ayo, jadikan lebaran ini untuk membangkitkan semangat berkarya, temukan inspirasi dari kampung halaman, angkat kearifan lokal menjadi sebuah karya film pendek, dan ikut berkompetisi di FSM” ucapnya.
Lebih lanjut disampaikan Sandiaga, di era baru pascapandemi ini, perlu kolaborasi yang melibatkan semua elemen untuk membangkitkan perekonomian nasional, termasuk para sineas muda.
Semakin banyak sineas yang memproduksi film, akan semakin banyak pula peluang usaha dan lapangan kerja yang tercipta. Dengan begitu, proses pemulihan ekonomi juga semakin cepat terlaksana.
Pendaftaran FSM periode Mei sudah dibuka mulai tanggal 2 Mei hingga 12 Mei mendatang. Kepada para sineas muda yang akan berkompetisi di FSM periode Mei ini, Sandiaga berpesan,
“Melalui sinema yang berkualitas dan memenuhi kaidah film pendek, ayo, gali akar nusantara dengan berkarya #DiIndonesiaAja”, pesan Sandiaga.
FSM merupakan salah satu program tepat sasaran, tepat manfaat, dan tepat waktu yang disiapkan khusus bagi para sineas muda untuk berproses, memperluas jaringan, dan mendistribusikan karyanya.
Kemenparekraf sudah menyiapkan berbagai apresiasi bagi film-film yang terpilih, seperti sertifikat, kit FSM, publikasi, dan penayangan poster film di sejumlah area Gedung Kemenparekraf.
Film terpilih juga akan ditayangkan secara premier di kanal YouTube Kemenparekraf selama satu bulan dan berhak menjadi nominasi pada Annual Awards FSM yang diselenggarakan pada November mendatang bersama film-film terpilih lainnya, papar Sandiaga.
Dengan banyaknya manfaat mengikuti FSM ini, Sandiaga berharap para sineas yang belum sempat berpartisipasi pada periode lalu, bisa mendaftarkan karyanya di bulan ini. Adapun informasi lengkap mengenai FSM dapat diakses melalui akun media sosial FSM dan familysundaymovie.com.
“Karena mahakarya akan selalu menemukan jalannya,” pungkas Sandiaga Uno. (RO/OL-09)
SANDIAGA Salahuddin Uno, pendiri Yayasan Indonesia Setara (YIS), meresmikan kantor pusat terbaru Rumah Siap Kerja (RSK) yang dinamai Bloom, berlokasi di Jalan Lamandau No. 15, Kebayoran Baru.
Ia yakin akan muncul generasi mendatang seperti Kwik Kian Gie
Pengaturan pelindungan merek non-use masih terdapat kesenjangan dan ketidaksesuaian antara ideal dan realitas.
Krisis geopolitik, perang dagang, hingga kebijakan tarif impor Amerika Serikat menjadi tantangan di tengah target pertumbuhan ekonomi.
IPO Bootcamp 2025 hadir di Jakarta bersama Sandiaga Uno dan para praktisi bisnis untuk membekali pelaku usaha dengan strategi meningkatkan valuasi hingga 10x dan mempersiapkan IPO.
Lalu, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto
Sosok hantu yang menyeramkan itu bakal muncul di film Kang Solah From Kang Mak X Nenek Gayung, spin off dari film Kang Mak from Pee Mak.
AKTRIS Lily Collins, pemeran utama dalam serial Emily in Paris sudah terjun ke dunia hiburan sejak masih balita, tepatnya tahun 1992 saat usianya baru dua tahun.
Film berjudul Surat Untuk Presiden mengisahkan tentang harapan, keteguhan hati, dan cinta keluarga.
Kolaborasi vokal Eva Celia dan Bilal Indrajaya diharapkan menjadi penghubung antargenerasi untuk menjadi penikmat cerita Rangga dan Cinta.
Menurut Nurra Datau, kemiripan dengan The Last Airbender terutama karena Panji Tengkorak juga mengusung visual dua dimensi dan koreografi pertarungan yang didasari oleh seni beladiri.
Nicholas Saputra menunjukkan seluruh bakatnya dalam film musikal Siapa Dia itu dengan berakting bahkan bernyanyi.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved