Headline
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Dalam suratnya, Presiden AS Donald Trump menyatakan masih membuka ruang negosiasi.
Tidak semua efek samping yang timbul dari sebuah tindakan medis langsung berhubungan dengan malapraktik.
INVESTASI emas akan tetap kompetitif walaupun nanti ada batu sandungan penaikan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat dan pemulihan ekonomi dunia seiring melandainya badai pandemi covid-19. Penaikan suku bunga Bank Sentral Amerika Serikat dan pemulihan ekonomi dunia akan membuat harga emas tertahan. Itu hal biasa karena harga emas di Indonesia ditentukan oleh harga emas Bank Dunia dan dipengaruhi oleh suku bunga di Amerika Serikat sebagai negara adidaya.
Namun untuk investasi emas Antam tetap akan menarik. Terlebih lagi mengawali 2022, harga emas batangan produksi PT Aneka Tambang (Antam) Tbk atau yang dikenal dengan emas Antam mengalami kenaikan yang cukup tajam. Diakui bahwa sepanjang 2021 harga emas Antam mengalami pelemahan mengikuti emas dunia, tetapi di tahun ini investor ritel optimistis emas akan kembali melesat.
Melansir data dari situs resmi milik PT Antam, logammulia.com, harga emas batangan naik Rp 7.000/gram. Emas dengan berat 1 gram dijual Rp945.000/batang atau naik 0,75%. Demikian dikatakan analis pasar, Ariston Chendra, dalam keterangan resmi, Jumat (14/1). Dari data tercatat, PT Antam menjual emas mulai ukuran 0,5 gram hingga 1.000 gram. Harga jual tersebut belum termasuk pajak 0,9% bagi pembelian tanpa menggunakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) dan 0,45% dengan NPWP.
Menurut Ariston, banyak bank investasi memproyeksikan harga emas dunia akan berada di kisaran US$1.800/troy ons hingga US$2.000/troy ons di tahun ini. Faktor utama yang menggerakkan emas masih suku bunga di Amerika Serikat (AS). Yang menarik, kata dia, emas masih tetap menguat dalam dua hari perdagangan terakhir meski bank sentral AS (The Fed) diperkirakan menaikkan suku bunga di Maret 2022.
Kenaikan suku bunga bisa memberikan dampak negatif terhadap emas, tetapi spekulasi kenaikan dalam kurang dari 3 bulan ke depan belum mampu membuat harga emas rontok. Dengan demikian, hal tersebut bisa menjadi kabar baik yang bisa menjadi sinyal emas akan kuat menahan penaikan suku bunga dan melaju di tahun ini. Inflasi yang tinggi menjadi salah satu faktor yang mendukung hal tersebut. "Jika prediksi kenaikan harga emas dunia tersebut jitu, harga emas Antam juga akan terkerek naik," ujar Ariston.
Intinya, pada 2022, emas masih menarik meskipun secara global terdapat berbagai tekanan baik dari tapering AS serta penaikan suku bunga. "Ada kemungkinan The Fed menaikkan suku bunga 2-3 kali. Untuk 2022, emas masih terlihat akan terus menarik, karena sifat emas yang merupakan aset berisiko kecil dan sebagai alternatif investasi," ujarnya.
Menurut dia, pada 2022, harapan pasar terhadap The Fed terlihat cukup tinggi dengan penyelesaian stimulus akan berjalan lebih cepat ditambah dengan perubahan suku bunga hingga tiga kali sampai akhir 2022. Penaikan suku bunga ini biasanya akan membuat obligasi menjadi menarik karena memberikan kupon yang lebih baik dibandingkan emas. "Dengan demikian, untuk aset emas, pergerakan harganya akan menjadi lebih menarik baik bagi para pencari harga emas murah maupun bagi para pelaku pasar yang memanfaatkan fluktuasi harga," jelas dia.
Dia menambahkan harga emas menurun di sepanjang 2021 karena ekonomi global mulai pulih. Bahkan, beberapa negera mulai bangkit dari keterpurukan dampak pandemi covid-19. Alhasil, peran emas sebagai aset safe haven tersingkirkan dan pelaku pasar beralih pada aset berisiko. Pemulihan ekonomi global juga memicu kenaikan suku bunga acuan yang membuat imbal hasil obligasi naik. "Kenaikan suku bunga menjadi isu negatif bagi emas yang merupakan aset tanpa memberikan bunga," kata dia.
Baca juga: Harga Minyak Goreng Kemasan Merek Masih Rp18.000 per Liter
Di satu sisi, pemulihan ekonomi bisa menimbulkan inflasi dan emas cocok sebagai aset lindung nilai dari inflasi. Alhasil pelemahan harga emas berpotensi tertahan. Apalagi, masih ada ketidakpastian dari berbagai varian baru covid-19. Jika harga emas menguat, menurutnya, tidak akan setinggi seperti di 2020. (OL-14)
Keterbukaan terhadap ide dan kolaborasi lintas sektor merupakan kunci dalam mewujudkan visi Indonesia menuju 2045.
Kehadiran Indonesia dalam pameran ini merupakan undangan resmi dari Pemerintah Provinsi Gansu.
Bank Indonesia mengungkapkan posisi cadangan devisa Indonesia pada akhir Juni 2025 tercatat sebesar US$152,6 miliar atau senilai Rp2.477 triliun.
SEJUMLAH posisi Duta Besar (Dubes) Indonesia untuk berbagai negara mitra strategis masih kosong hingga saat ini. Hal ini menimbulkan kekhawatiran di kalangan pakar hubungan internasional.
PERIODE transisi pemerintahan dinilai menjadi salah satu faktor yang menyebabkan gagalnya investasi senilai Rp1.500 triliun masuk ke Indonesia pada tahun lalu.
PADA 2024 pemerintah gagal membawa masuk investasi sebesar Rp1.500 triliun. Aturan yang tumpang tindih hingga bertumpuknya perizinan disebut menjadi faktor yang mempengaruhi.
Emas dikenal sebagai safe-haven yang mampu menjaga nilai kekayaan di tengah ketidakpastian ekonomi dan laju inflasi.
Meskipun pasar mengalami tekanan, Bitcoin tetap stabil di angka 104.000 dolar AS.
Emas adalah logam mulia yang langka dan bernilai tinggi. Temukan fakta ilmiah tentang total emas yang telah ditambang, cadangan yang tersisa di kerak Bumi.
KETIDAKPASTIAN ekonomi global tidak selalu identik dengan risiko. Hal tersebut salah satunya terjadi pada emas yang mengalami lonjakan harga.
OneGold.io hadir untuk memberi nilai lebih pada kerja keras petani emas serta mengembalikan emas ke tangan mereka dalam bentuk token yang bernilai dan bisa diakses secara global.
Tidak hanya bernilai seni tinggi, Noor Dinar dan Rana Gold Bar, yang diproduksi oleh Peruri, dilengkapi dengan teknologi keamanan mutakhir.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved