PEMERINTAH Indonesia melalui Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Slowakia membuka peluang pasar seluas-luasnya bagi pelaku usaha Indonesia ke Slovakia. Peluang dan tantangan perdagangan dibahas secara daring antara pelaku usaha di Indonesia dengan Slowakia dalam Indonesia-Slovakia Business Forum 2021, pada Selasa atau Rabu WIB (1/12)
“KBRI Bratislava bekerja sama dengan Kamar Dagang wilayah Trnava, Slovakia menyelanggaran Indonesia-Slovakia Business Forum 2021. Kegiatan ini merupakan upaya promosi produk Indonesia ke Eropa, melalui Slovakia,” ungkap Kuasa Usaha Ad Interim RI, Dian Priheryanti Havid, dalam sambutan pembukaan Indonesia-Slovakia Business Forum 2021.
Kerja sama perdagangan dan investasi antara pebisnis Indonesia dan Slowakia, menurut Dian Priheryanti Havid, masih berpeluang besar untuk ditingkatkan. Oleh karena itu, kegiatan business forum ini dilaksanakan sebagai upaya untuk meningkatkan nilai perdagangan dan investasi kedua negara. Apalagi perkembangan terkini mengenai masuknya Indonesia ke dalam Daftar Pengecualian Restriksi Perjalanan ke wilayah Uni Eropa (EU White List), termasuk Slowakia.
Sementara Wakil Presiden Dewan Direksi Kamar Dagang wilayah Trnava, Juraj ?ajko, menyampaikan apresiasi atas inisiatif KBRI Bratislava untuk mengubah format business forum menjadi daring, yang semula akan dilaksanakan di Trnava sebelum pemberlakuan lockdown. ?ajko menyambut baik banyaknya perusahaan Indonesia yang tertarik untuk menjalin bisnis dengan pengusaha Slowakia.
Dalam kesempatan ini, Wali Kota Bitung di Sulawesi Utara, Maurits Mantiri menyampaikan letak strategis wilayah Bitung yang kaya akan sumber daya alam laut, hasil pertanian seperti rempah, hasil peternakan dan keindahan alam serta didukung oleh infrastruktur yang memadai. Wali Kota Maurits memperkenalkan PT. Samudera Mandiri Sentosa sebagai perusahaan pengalengan ikan tuna terbesar di bagian timur Indonesia yang memiliki pengalaman ekspor hingga ke wilayah Eropa dan Amerika Serikat.
Selain PT. Samudera Mandiri Sentosa, terdapat empat perusahaan Indonesia yang memperkenalkan produknya kepada pebisnis Slowakia yang hadir, yakni PT. Gajah Tunggal untuk produk ban kendaraan, Indomie Serbia untuk produk mie instant, PT. Multi Nabati Sulawesi/Wilmar group untuk produk coconut oil dan PT. Sumber Anugerah Energi untuk produk pala. Selain itu, perusahaan Slowakia, Tatra Lift yang bergerak di bidang pembuatan dan pemasangan kereta gantung berbagi pengalamannya dalam berbisnis dengan mitra bisnis di kawasan Asia.
Hadir sebagai narasumber business forum, Direktur Indonesia Trade Promotion Center (ITPC) di Budapest, Hungaria, Sari Handini Murti, memaparkan presentasi mengenai potensi ekonomi Indonesia, data perdagangan bilateral Indonesia di kawasan Eropa Tengah termasuk Slowakia serta komoditas utama dan tantangan ekspor Indonesia di pasar Eropa Tengah. Kegiatan business forum daring ini diikuti oleh sejumlah pelaku bisnis Slowakia, utamanya dari wilayah Trnava dan sekitarnya, yang bergerak di bidang otomotif, makanan, elektronik, komponen permesinan, konstruksi, properti, industri kimia, pariwisata, dan perhotelan. (RO/OL-13)
Baca Juga: Presidensi G20 Kesempatan Indonesia Jadi Hub Rantai Pasokan Dunia