Headline
Hakim mestinya menjatuhkan vonis maksimal.
Talenta penerjemah dan agen sastra sebagai promotor ke penerbit global masih sangat sedikit.
YAYASAN Kesatriaan Entrepreneur Indonesia (KEI) akan menyelenggarakan kegiatan berupa workshop yang bertajuk Kesatriaan Peternak Muda Angkatan III berupa “Kelas Online Pelatihan Agribisnis Ayam Petelur" 19, 22, serta 25 November 2021.
Yayasan KEI merupakan yayasan di bawah naungan PT. Widodo Makmur Perkasa (“Perusahaan” atau “WMP”), merupakan Perusahaan yang bergerak di bidang Consumer Goods dan Komoditas Agrikultur yang terintegrasi secara holistik.
Yayasan ini berfokus pada pengembangan serta pembinaan para entrepreneur muda Indonesia, yang khususnya bergerak dalam sektor berbasis agroindustri. Seluruh kegiatan YKEI terpusat di Joglo Tumiyana yang berlokasi di Klaten, Jawa Tengah.
Pada workshop ini para pelaku usaha unggas muda Indonesia akan berkesempatan mendapatkan pelatihan secara langsung oleh para pemateri yang kompeten di industri unggas Indonesia.
Kegiatan ini merupakan lanjutan dari kegiatan Kesatriaan Peternak dan Petani Muda Angkatan I dan II yang dimulai di tahun 2020.
Pada 2 angkatan sebelumnya KEI telah membina sekitar 100 Peternak dan Petani muda Indonesia dan diharapkan pada Angkatan ke III ini KEI dapat membina lebih banyak petani maupun petani muda Indonesia, untuk mencapai mimpi YKEI untuk menciptakan 1 juta entrepreneur muda Indonesia.
Tumiyana, CEO WMP menyatakan “Kegiatan Kesatriaan Peternak Muda Angkatan III ini dilaksanakan YKEI sebagai wujud komitmen Widodo Makmur Perkasa Group dalam mengembangkan serta membina para petani dan peternak muda Indonesia.
"Harapan kami nantinya para peserta program setelah selesai mendapatkan pelatihan, sukses menjalankan kegiatan bisnisnya dengan menjadiK mitra kolaborasi Widodo Makmur Perkasa Group dalam memajukan industri pangan Bangsa,” katanya.
“Selain itu, kami juga berkomitmen untuk dapat terus menjalankan program pelatihan ini, kedepannya kami juga mengumpulkan para alumni Kesatriaan Petani dan Peternak Muda sebagai kelompok – kelompok tani atau ternak, dan membukakan akses terhadap lahan, pendanaan, hingga saluran distribusi untuk dapat memajukan industri pangan berbasis kerakyatan di seluruh penjuru Indonesia,” tandas Tumiyana.
PETANI milenial Rustan Abu Bakar selama ini mengolah ubi jalar menjadi keripik. Seiring berjalannya waktu, Rustan merasa harus ada perkembangan terhadap usahanya.
Petani milenial dicari! Daftar sekarang & raih sukses di bidang pertanian modern. Panduan lengkap cara daftar, syarat, & peluangnya di sini!
Kementan menerima kunjungan delegasi forum kerja sama Selatan-Selatan dan Triangular (SSTC) untuk berdialog mengenai pelaksanaan program pemberdayaan generasi muda di pertanian
PROGRAM Youth Entrepreneurship and Employment Support Services (YESS) Badan Penyuluhan dan Pengembangan SDM Pertanian, Kementerian Pertanian (Kementan). Petani muda
Kementerian Pertanian akan melibatkan sedikitnya 15 ribu orang petani milenial atau disebut Brigade Ketahanan Pangan guna mempercepat pencapaian target swasembada pangan.
Kementan kembali menggelar program Petani Milenial 2024 yang memberikan peluang besar bagi generasi muda untuk berkarir di sektor pertanian
Meskipun Lebaran Idul Adha hanya tinggal menghitung hari, namun banyak dagangan ternak yang tidak laku dan para pembeli umumnya merupakan pelanggan lama.
Peternakan akan lebih maksimal dalam menjalankan programnya jika dilakukan secara kolektif melalui kelompok atau lembaga.
Sebanyak 1.213 ekor sapi perah bunting resmi tiba di Pelabuhan Tanjung Intan, Cilacap, Jawa Tengah.
Ditjen PKH memperketat pengawasan terhadap rantai pasok pangan hewani guna mencegah praktik penyimpangan yang dapat mengancam kualitas dan keamanan produk yang dikonsumsi masyarakat.
Potensi kerja sama di sektor peternakan yang dapat dikembangkan dengan MERCOSUR antara lain terkait pengembangan genetika, kesehatan hewan ternak, dan optimalisasi produksi ternak.
Kementerian Pertanian (Kementan) bersama Asosiasi Peternak dan Penggemuk Sapi Indonesia (APPSI) Lampung Tengah menggelar kegiatan edukasi terkait pencegahan dan penanganan PMK
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved