Headline
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
Berdenyut lagi sejak M Bloc Space dibuka pada 2019, kini kawasan Blok M makin banyak miliki destinasi favorit anak muda.
EKONOM senior Faisal Basri menilai kecepatan pemulihan ekonomi Indonesia masih tergolong lambat jika dibandingkan dengan negara-negara lain, meski pada triwulan II-2021 pertumbuhan ekonomi Indonesia tercatat mencapai 7,07 persen dibandingkan periode yang sama tahun sebelumnya.
"Misal, jika dibandingkan dengan Singapura, itu kecepatan recovery (pemulihan) sekitar 27 persen. Sementara Indonesia kecepatannya hanya sekitar 14 persen," katanya dalam Dialog Mengupas Pertumbuhan Ekonomi Triwulan II 2021 secara daring di Jakarta, hari ini.
Kecepatan pemulihan ekonomi itu, lanjut Faisal, dihitung dengan membandingkan pertumbuhan ekonomi triwulan II-2021 dengan triwulan II-2020. Acuan tersebut didasarkan karena pada triwulan II-2020, hampir semua negara mengalami kemerosotan ekonomi yang dalam atau kontraksi.
Baca juga: Ekonomi Triwulan III Diakui Lebih Menantang
"Kalau saya kurangi pertumbuhan ekonomi triwulan II-2021 dengan triwulan II-2020, Indonesia itu tergolong paling lambat. Nomor satu paling tinggi Singapura, kedua Uni Eropa, ketiga Filipina, keempat AS, kelima China, dan lainnya belum keluar datanya," katanya.
Menurut Faisal, Indonesia hanya lebih tinggi dari Vietnam. Namun, negara tersebut tak bisa ikut dibandingkan karena tidak pernah mengalami resesi selama masa pandemi Covid-19.
Faisal menuturkan data Juli-Agustus juga menunjukkan bahwa pemulihan ekonomi Indonesia masih terbilang lambat. Berdasarkan data Nikkei, Indonesia berada di urutan ke-110 dari 120 peringkat. Sementara berdasarkan data Bloomberg terhadap 53 negara, Indonesia di urutan 53. Ada pun berdasarkan data Majalah Economist, Indonesia di urutan ketiga dari bawah.
"Jali-Agustus menunjukkan bahwa recovery Indonesia tergolong sangat atau paling lambat, baik itu Blooomberg Index, Majalah Economist, Nikkei, semua menunjukkan Indonesia tergolong terburuk," pungkas Faisal Basri.(Ant/OL-4)
PEMERINTAH didorong untuk bisa mengakselerasi belanja negara untuk mendukung perekonomian di dalam negeri.
PERCEPATAN pembentukan Koperasi Desa/ Kelurahan (Kopdes/Kel) Merah Putih menunjukkan progres yang signifikan. Hingga Jumat (13/6), sebanyak 79.882 unit atau 96% dari target 80.000
DPRD DKI Jakarta merespons rencana pemerintah yang membuka peluang bagi instansi pemerintahan menggelar rapat di hotel.
Ekonom Bright Institute Awalil Rizky menilai inflasi yang rendah hingga terjadinya deflasi berulang merupakan indikasi negatif bagi perekonomian Indonesia.
Pada moda kereta api, diskon yang diberikan sebesar 30% untuk sebanyak 3.522.464 tempat duduk atau sebesar Rp300 miliar. Untuk angkutan udara PPN ditanggung pemerintah
advokat yang tergabung dalam Tim Advokat Penegak Hukum Anti Premanisme (Tumpas) melakukan audiensi dengan Polri
Diary, merek perawatan kulit (skin care) asal Bekasi, sukses menembus pasar Vietnam dan Jepang berkat inovasi produk, strategi digital, dan semangat pantang menyerah.
Produksi masker ini. bersamaan dengan produk lain seperti kopi, keripik udang dan coklat lokal membawa Worcas mendapatkan perhatian pasar domestik internasional.
Tahun 2020, sepasang peneliti India mengklaim lockdown global selama pandemi Covid-19 menyebabkan penurunan suhu permukaan bulan.
Jumlah wisman yang datang langsung ke Bali pada Januari-November 2023 sebanyak 5.782.260 kunjungan, sementara pada periode yang sama tahun 2019 sebanyak 5.722.807 kunjungan.
KETUA Satgas Covid-19 PB Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Erlina Burhan mengungkapkan bahwa human metapneumovirus atau HMPV tidak berpotensi menjadi pandemi seperti yang terjadi pada covid-19.
CALON Gubernur DKI Jakarta nomor urut 2 Dharma Pongrekun kembali mengungkit pandemi Covid-19 pada debat kedua Pilkada Jakarta 2024, Minggu (27/10) malam.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved