Headline
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Serangan Israel ke Iran menghantam banyak sasaran, termasuk fasilitas nuklir dan militer.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI meyakini aksi korporasi right issue 28 miliar lembar saham dengan mekanisme Penambahan Modal Dengan Memberikan Hak Memesan Efek Terlebih Dahulu (PMHMETD) bisa terserap baik di pasar.
Direktur Keuangan BRI Viviana Dyah Ayu Retno mengatakan langkah tersebut didukung investment thesis dan value proposition yang berbeda dengan unicorn, seperti Bukalapak atau GoTo, yang siap melakukan penawaran umum perdana (IPO).
"Kami tetap yakin dengan investment thesis dan value propotition. Ini berbeda dari teman-teman unicorn. Sehingga, bisa mengeksekusi transaksi ini dengan baik dan right issue dapat terserap optimal," ujar Viviana dalam konferensi pers virtual, Kamis (22/7).
Baca juga: Agenda RUPSLB BRI tidak Bahas Pengunduran Diri Ari Kuncoro
Wakil Direktur Utama BRI Catur Budi Harto menjelaskan value propotition yang dibentuk perseroan dengan menawarkan sinergi pada pilihan produk keuangan. Tujuannya, memenuhi kebutuhan segmen ultra mikro.
Sementara itu, untuk investment thesis yang dilakukan BRI dengan menargetkan 45% komposisi mikro bisnis pada 2025. "Yang tidak kalah penting, kita harapkan dengan adanya ekosistem yang terintegrasi akan memudahkan segmen ultra mikro dapat naik kelas ke segmen mikro," jelas Budi.
Baca juga: Imbas PPKM, BI Perkirakan Pertumbuhan Kredit Lebih Rendah
Direktur Utama BRI Sunarso menyebut segmen ultra mikro diidentifikasi sebagai sumber pertumbuhan baru. Ekosistem ini akan menyediakan layanan keuangan yang terintegrasi bagi engusaha segmen ultra mikro.
Sehingga, memungkinkan mekanisme naik kelas ke nasabah mikro lebih tertata dengan baik. Rencana ini juga selaras dengan visi pemerintah dalam RPJMN 2020–2024, yaitu mendorong inklusi keuangan.(OL-11)
DUA ekonom senior merespons isu merger Grab terhadap Goto.
Startup AI asal Prancis, Mistral AI berhasil mengumpulkan dana sebesar 385 juta euro dan menjadi pemimpin utama di Eropa.
Ke-12 startup Indonesia ini sudah menjadi unicorn. Apa saja? Simak yuks.
Dalam perjalanan membangun Aruna, Utari menekankan pentingnya bagi founders untuk melakukan riset pasar yang kuat dan menyeluruh
Koperasi Simpan Pinjam (KSP) Nasari dikukuhkan sebagai pionir unicorn koperasi di Indonesia oleh Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif Sandiaga Uno.
Valuasi Gojek sudah menembus angka US$10 miliar atau setara Rp141 triliun.
GUBERNUR Jawa Timur (Jatim) Khofifah Indar Parawansa menerima kunjungan Gubernur Banten, Andra Soni di Surabaya sebagai upaya bersinergi menguatkan perekonomian antar daerah.
Kejagung dinilai menggunakan pasal keranjang sampah dalam pengusutan kasus dugaan korupsi terkait pemberian kredit oleh Bank DKI Jakarta dan BJB pada Sritex
Sektor perbankan di Indonesia tengah menghadapi tantangan besar dalam mengadopsi teknologi data streaming—sebuah inovasi yang memungkinkan pemrosesan dan analisis data secara real-time
KEMENTERIAN BUMN resmi menunjuk Rivan A. Purwantono sebagai anggota Direksi baru PT Jasa Marga (Persero) Tbk dalam RUPS yang digelar pada Rabu (7/5).
Direktur Utama PT Bank Rakyat Indonesia Tbk (BBRI) Hery Gunardi melihat peluang besar performa perseroan akan semakin lincah (agile) di bawah Danantara.
MASYARAKAT modern di perkotaan telah mengenal gaya hidup yang menerapkan prinsip islami, tidak hanya makanan, tetapi juga gaya berpakaian, wisata, dan bahkan perbankan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved