Headline
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
Dengan bayar biaya konstruksi Rp8 juta/m2, penghuni Rumah Flat Menteng mendapat hak tinggal 60 tahun.
MENTERI Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno menuturkan, lewat event Bali and Beyond Travel Fair (BBTF) 2021 mampu menggeliatkan kembali sektor pariwisata dan ekonomi kreatif Tanah Air, khususnya di Pulau Dewata.
Potensi target transaksi BBTF 2021 sebesar Rp3,7 triliun. Meskipun target ini lebih kecil dibanding 2019 dengan Rp7,1 triliun, namun angkah ini dianggap mempecepat pemulihan sektor pariwisata dan ekonomi kreatif destinasi Indonesia.
"Kami melihat Bali and Beyond Travel Fair 2021 mulai menggeliat. Tahun lalu kita tidak menyelenggarakan karena pandemi, tapi tahun ini kita memulai secara hybrid,” ujar Menparekraf dalam keterangannya yang dikutip Sabtu (12/6).
Penyelenggaraan Bali Beyond Travel Fair (BBTF) 2021 yang mengambil tema Exploring Sustainable & Wellness Tourism, dilakukan secara hybrid di Bali International Convention Center (BICC) Nusa Dua, pada 10 - 11 Juni 2021.
BBTF sendiri merupakan event tahunan yang diadakan sejak 2014. Event ini merupakan ajang promosi dan bisnis pariwisata yang mempertemukan sellers (penjual) dan buyers (pembeli) nasional dan internasional secara business to business (B to B).
Kegiatan ini diikuti oleh 116 buyers dari 15 provinsi di Indonesia dan 67 buyers internasional dari 20 negara, meliputi Inggris, Uni Emirat Arab, Amerika Serika Australia, Korea Selatan, Italia, Myanmar, Thailand, Vietnam, Rusia, Hongaria, Prancis, Polandia, Jerman, Bahrain, Hong Kong, Spanyol, Filipina, Belanda, dan India.
Sementara, ada 145 seller domestik dari 14 provinsi yang berpartisipasi. Terdiri dari kalangan pelaku bisnis di bidang hotel, restoran, tour operators, tourist destination, pemerintah, dan lainnya.
Melalui event ini Sandiaga berharap minat kunjungan wisatawan mancanegara ke Indonesia dapat meningkat. “Harapannya kegiatan ini akan mulai mengepakkan pemulihan kembali sektor pariwisata,” katanya.
Dalam kesempatan itu, salah satu seller dari Bali, yaitu Villa Kayuraja Seminyak Sinta mengaku antusias mengikuti ajang BBTF 2021 ini. Karena sudah satu tahun pandemi membuat pendapatannya menurun, lantaran tamu yang datang berkurang, tapi penginapan harus selalu dirawat.
“Saya senang acara ini kembali terselenggara. Besar harapan saya acara ini dapat mempromosikan kembali pariwisata Bali di kancah nasional maupun internasional. Karena, kami para pelaku industri di Bali telah siap menerima wisatawan kembali,” pungkasnya. (OL-8)
Ayu Martini menekankan pentingnya menjaga sistem subak yang menjadi warisan budaya dunia.
diharapkan para petani dapat memanfaatkan limbah organik yang sering dianggap sebagai sampah, pasalnya masih banyak petani belum memahami cara pengolahannya.
DESA Panji Anom, Kabupaten Buleleng (Bali Utara), dan Desa Abiansemal, Kabupaten Badung (Bali Selatan) bersama SW Indonesia menjawab dua tantangan besar di masyarakat.
Mobil Terbang, Robot Humanoid, dan Kolaborasi Global Hadirkan Masa Depan Transportasi Rendah Emisi
Kehadiran BNN di Bali diharapkan dapat memberikan semangat baru bagi masyarakat dalam mendorong berbagai perbaikan, khususnya dalam upaya pemberantasan narkotika.
KEPALA BNN Komjen Marthinus Hukom memberi kuliah umum kepada lebih dari seribu mahasiswa di Bali bertempat di Auditorium Universitas Udayana Bali, Selasa (15/7).
Krisis geopolitik, perang dagang, hingga kebijakan tarif impor Amerika Serikat menjadi tantangan di tengah target pertumbuhan ekonomi.
IPO Bootcamp 2025 hadir di Jakarta bersama Sandiaga Uno dan para praktisi bisnis untuk membekali pelaku usaha dengan strategi meningkatkan valuasi hingga 10x dan mempersiapkan IPO.
Lalu, Menteri Sosial (Mensos) Saifullah Yusuf atau Gus Ipul, Menteri Pertanian Andi Amran Sulaiman, dan mantan Menteri Perdagangan (Mendag) Agus Suparmanto
DALAM rangka memperingati Hari Pendidikan Nasional 2025, Rumah SandiUno Indonesia (RSI) menggelar acara RSI Fun Run 2025.
Yayasan Indonesia Setara (YIS) berkolaborasi dengan Kitaoneus.asia dan Refo menghadirkan pelatihan pemasaran digital bertajuk Saatnya Difabel Setara.
MESKI tak lagi berada di dalam pemerintahan, perhatian Founder Yayasan Indonesia Setara (YIS), Sandiaga Uno terhadap masyarakat desa, khususnya kalangan petani terus ditunjukkan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved