Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
MENTERI Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani Indrawati menyatakan pemerintah akan berupaya mendorong konsumsi rumah tangga pada tahun depan hingga berada di sekitar 5,1- 5,3 persen tahun depan.
‘’Kontribusi komponen sumbang pertumbuhan ekonomi 2022 konsumsi tumbuh 5,1 persen sampai 5,3 persen persen,’’ kata Menkeu Sri Mulyani dalam Raker bersama Komisi XI DPR RI di Jakarta, Rabu (2/5).
Meski demikian Sri Mulyani tidak memungkiri bahwa target pertumbuhan konsumsi rumah tangga tersebut membutuhkan upaya yang sangat berat mengingat semua masih bergantung pada perkembangan kasus covid-19.
‘’Ini sesuatu yang sangat cukup berat untuk dicapai sebab kita tahu konsumsi tergantung covid-19. Jika terkendali dan vaksinasi sukses pasti demand dan konsumsi bisa kembali lagi,’’ kata Sri Mulyani.
Ia menuturkan jika kasus terkendali dan vaksinasi berjalan sesuai rencana maka aktivitas masyarakat akan normal kembali sehingga permintaan dan konsumsi dapat meningkat.
Di sisi lain ia mengatakan jika kasus covid-19 serta program vaksinasitidak berjalan dengan lancar maka target konsumsi tersebut tidak akan mampudicapai, bahkan berpotensi meleset ke bawah.
Baca juga : Peter F Gonta Minta Gajinya tidak Usah Dibayarkan Oleh Garuda
‘’Namun kalau tidak maka ini akan segera atau akan mudah meleset ke bawah,’’ ujar Menkeu Sri Mulyani.
Ia menegaskan kasus covid19 yang mulai meningkat setelah libur Lebaran Idul Fitri harus segera ditekan dan dikendalikan karena akan mempengaruhi konsumsi dan pertumbuhan ekonomi ke depannya.
‘’Kuartal II-2021 sampai Juni tren ini harus dikendalikan sebab jika tidak maka akan terjadi kondisi seperti Maret lalu di mana kita harus melakukan pengetatan lagi. Ini akan mempengaruhi kegiatan ekonomi danproyeksi ekonomi yang selama ini kita buat,’’ katanya.
Sementara itu ia menjelaskan program vaksinasi di Indonesia masih berada di level 300.000 per hari yang memang lebih tinggi dibanding Ramadhan lalu, namun belum mencapai target yaitu 500.000 sampai 1 juta per hari.
arget program vaksinasi covid-19 yang mencapai 1 juta per hari tersebut ditetapkan dalam rangka mencapai herd immunity pada kuartal I-2022.
‘’Jika ini tidak terkejar maka 2022 akan terjadi dampak karena covid-19 masih menjadi elemen yang menentukan,’’ ujar Menkeu Sri Mulyani. (Ant/OL-2)
PEMERINTAH menetapkan anggaran pendidikan sebesar Rp757,8 triliun dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) untuk 2026.
ANGGARAN kesehatan dalam Rancangan Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (RAPBN) untuk 2026 dialokasikan sebesar Rp244 triliun.
Koalisi Barisan Guru Indonesia (Kobar Guru Indonesia) mengkritisi pernyataan Menteri Keuangan Sri Mulyani tentang kebijakan anggaran pendidikan.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut ekonomi syariah bisa menginfiltrasi program-program unggulan Presiden Prabowo Subianto.
Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati memastikan adanya penambahan anggaran yang signifikan untuk Program Sekolah Rakyat pada tahun 2026.
Pemerintah Indonesia untuk pertama kalinya menerbitkan Surat Utang Negara (SUN) dalam mata uang asing Australian Dollar (AUD) (Kangaroo Bond) sebesar AU$ 800 Juta.
Faisal menyatakan bahwa sebelumnya, CoRE Indonesia memprediksi pertumbuhan investasi Indonesia pada kuartal II hanya berada pada angka di atas 3%.
BPKH Limited mengambil langkah cepat dan bertanggung jawab dalam merespons kekurangan layanan konsumsi bagi jemaah haji Indonesia pada 14 Zulhijah 1446 H (10 Juni 2025).
BPKH Limited menyampaikan permohonan maaf secara terbuka kepada jemaah haji Indonesia atas ketidaksempurnaan layanan konsumsi yang terjadi pada 14 Dzulhijjah 1446
Pada Mei 2025, kondisi pendapatan konsumen tergerus. Sementara itu, proporsi pembayaran cicilan atau utang justru mengalami peningkatan.
Untuk BBM, tersedia cadangan dengan ketahanan 8-13 hari, sedangkan LPG memiliki ketahanan hingga 5 hari.
MENURUT Asosiasi Pengusaha Kopi dan Cokelat Indonesia (APKCI), jumlah kedai kopi di Tanah Air diperkirakan mencapai 10 ribu gerai yang terdiri dari merek lokal dan merek internasional.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved