Headline
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Manggala Agni yang dibentuk 2002 kini tersebar di 34 daerah operasi di wilayah rawan karhutla Sumatra, Sulawesi, dan Kalimantan.
Sejak era Edo (1603-1868), beras bagi Jepang sudah menjadi simbol kemakmuran.
MENTERI Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyatakan anggaran Pilkada 2020 mengalami kenaikan seiring dengan kebutuhan penerapan protokol kesehatan. Anggaran yang semula hanya Rp15,23 triliun dan berasal dari APBD kini menjadi Rp20,46 triliun dengan tambahan APBN.
"Total anggaran dari Pilkada yang sebelum ada protokol kesehatan Rp15,23 triliun yang didanai APBD, dengan adanya protokol kesehatan anggarannya menjadi Rp20,46 triliun," ujarnya dalam konferensi pers secara virtual, Selasa (22/9).
Ia menjelaskan, anggaran yang berasal dari APBD tetap digunakan untuk kebutuhan kerja Komisi Pemilihan Umum (KPU) Badan Pengawas Pemilihan Umun (Bawaslu) dan pengamanan Pilkada. Sedangkan dana yang berasal dari APBN untuk memenuhi kebutuhan penerapan protokol kesehatan, jumlahnya mencapai Rp5,23 triliun.
Hingga awal September, kata Sri Mulyani, dana dari APBD telah terealisir sebesar Rp14,2 triliun atau 93,2% dari total anggaran yang dialokasikan
"Yang sedang dalam proses pencairan lainnya sebesar Rp1,025 triliun, itu dari APBD. Ini posisi awal September," jelas Menkeu.
Baca juga: Realisasi Anggaran Pilkada 2020 Hampir Rampung
Sedangkan dana tambahan dari APBN, imbuh dia, dialokasikan kepada KPU sebesar Rp4,77 trilun dan telah dicairkan sekitar Rp3,781 triliun. Pencairan itu dilakukan dalam dua tahap yakni tahap pertama sebesar Rp941,4 miliar dan tahap kedua Rp2,84 triliun. Anggaran KPU yang semula Rp10,24 triliun dan berasal dari APBD kini berubah menjadi Rp15,01 triliun.
Kemudian dana APBN turut dialokasikan kepada Bawaslu sebesar Rp474,9 miliar yang hingga awal September telah dilakukan dua kali pencairan sebesar Rp394,8 miliar. Pada tahap pertama dilakukan pencairan sebesar Rp157,4 miliar dan tahap kedua Rp237,4 miliar. Anggaran Bawaslu pun turut naik menjadi Rp3,93 triliun yang sebelumnya hanya Rp3,46 triliun berasal dari APBD.
"Untuk pengamanan pemilu Rp1,52 triliun sudah dialokasikan APBD sesuai dengan penganggaran tersebut. Itu yang dipakai untuk Pilkada 2020. Pilkada itu memang seharusnya berasal dari APBD dan lebih dari 246 daerah sudah mentransfer 100% dan masih ada yang belum, itu nanti akan kita track terus," pungkas Sri Mulyani.(OL-5)
Wakil Ketua DPR RI, Adies Kadir, menegaskan bahwa kebijakan efisiensi anggaran yang diterapkan pada lembaganya tidak akan menghambat kinerja anggota parlemen dalam melayani masyarakat.
BADAN Legislasi (Baleg) DPR RI merekomendasikan agar Komisi Pemilihan Umum (KPU) dijadikan lembaga ad hoc
Seharusnya Prabowo berkaca pada kabinet pemerintahan Joko Widodo yang porsinya sudah cukup besar dan sebenarnya bisa dilebur menjadi lembaga atau badan.
Hal itu menjadi potret dari ketidakpekaan Presiden Joko Widodo di akhir masa jabatannya.
Said Abullah akui pernah usulkan revisi UU MD3
Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK), Muhadjir Effendy,menjelaskan nilai Rp7.500 belum final dan masih menyaring masukan dari berbagai pihak.
Abdul menjelaskan, penyidik belum menahan tersangka karena pemeriksaan akan dilanjutkan.
KOMISI Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Yalimo, Papua sebagai penyelenggara pemilu dituding telah melakukan pelanggaran etik.
PAGUYUBAN Nusantara Yalimo Bangkit meminta MK untuk tidak mematikan suara rakyat Yalimo, dengan putusan yang semestinya
DEWAN Kehormatan Penyelenggara Pemilu (DKPP) memberhentikan dua anggota KPU Sabu Raijua, Nusa Tenggara Timur (NTT) dari jabatannya.
Pilkada Serentak 2020 di 270 daerah tercatat sukses, meski dalam kondisi pandemi COVID-19. Pengalaman itu menjadi rujukan untuk penyelenggaraan berbasis manajemen risiko Pemilu 2024.
Ppartai politik juga harus ambil bagian dalam mendinginkan suasana dan mengajak pendukungnya untuk bisa menerima putusan MK.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved