Headline
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Makan Bergizi Gratis mengambil hampir separuh anggaran pendidikan.
Program Kartu Prakerja siap menampung peserta hingga 5,6 juta orang. Angka tersebut mengalami kenaikan dua kali lipat karena merebaknya virus korona (Covid-19).
Imbas dari wabah tersebut banyak pekerja kehilangan matapencaharian atau mengalami pemutusan hubungan kerja (PHK). Sehingga pemerintah mengubah target program kartu prakerja yang semula menyasar fresh graduate kini memberi prioritas terhadap pekerja terkena PHK.
Direktur Jendral Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kemenaker RI, Bambang Satrio Lelono, mengatakan anggaran kartu prakerja berubah dari Rp10 triliun menjadi Rp20 triliun dengan penerima manfaat sekira 5,6 juta orang/peserta.
"Adapun penerima manfaat yakni korban PHK, pekerja yang dirumahkan yang gajinya tidak dibayar penuh atau tidak dibayar sama sekali, UMK dan koperasi yang mengalami kesulitan usaha," kata Bambang saat dihubungi, Jumat (3/4).
Program kartu prakerja memberikan manfaat Rp3.5 juta per orang dengan rincian pelatihan online sebesar Rp1 juta. Selanjutnya peserta juga mendapatkan insentif sebesar Rp600 ribu per bulan selama 4 bulan, sehingga total insentif didapat sebesar Rp2,4 juta per orang.
Terakhir para pencari kerja nantinya dibekali insentif tambahan sebesar Rp150 ribu per orang. Yang diberikan sebesar Rp50 ribu setiap melakukan survey pekerjaan yang berlaku 3 kali.
Hingga saat ini Kementerian Tenaga Kerja masih mengumpulkan data dari Kepala Dinas Tenaga Kerja terkait dengan masyarakat yang mengalami PHK akibat Covid-19.
Baca juga : Dampak Covid-19, Karyawan Perusahaan Ini Tidak Kunjung Digaji
"Sekarang kita baru mengumpulkan data jumlah orang yang mengalami PHK dan yang dirumahkan. Para Kepala Dinas sudah bekerja mengumpulkan data tersebut. Bu Menteri sudah meminta kepada seluruh Kadis untuk bekerja keras mengumpulkan data dan segera mengirimkan ke Kemnaker," ungkapnya.
Sebelumnya Pemerintah pusat meminta masyarakat untuk mencegah penyebaran Covid-19 dengan cara membatasi aktivitas dan mobilitas di luar rumah. Alhasil, perusahaan, dan ruang publik mati suri sehingga roda perekonomian tidak berjalan dengan baik karena pabrik memilih tutup daripada merugi. Dan buruh pabrik harian juga lapangan pekerjaannya hilang. (E-1)
ekonom menyebut gelombang pemutusan hubungan kerja (PHK) di Indonesia berpotensi semakin besar, terutama di industri padat karya seperti tekstil dan alas kaki.
PRESIDEN Konfederasi Serikat Pekerja Nusantara (KSPN) Ristadi mengungkapkan bahwa dalam periode Agustus 2024 hingga Februari 2025 terjadi pengurangan tenaga kerja secara signifikan.
IKATAN Wartawan Hukum (Iwakum) memberikan bantuan solidaritas kepada para jurnalis yang terdampak pemutusan hubungan kerja (PHK).
Ketua Asosiasi Pengusaha Indonedia (Apindo) Bidang Ketenagakerjaan, Bob Azam menyatakan bahwa badai pemutusan hubungan kerja (PHK) tidak hanya terjadi di Indonesia.
WAKIL Ketua Komisi IX DPR RI Yahya Zaini mengaku prihatin terhadap fenomena maraknya pemutusan hubungan kerja (PHK) saat ini.
Kebijakan sepihak tersebut menimbulkan keresahan di kalangan masyarakat. Apalagi, para pekerja yang diberhentikan tidak diberikan penjelasan atau alasan yang logis oleh pihak perusahaan.
Pengurus IDI, Iqbal Mochtar menilai bahwa kekhawatiran masyarakat terhadap vaksin berbasis Messenger Ribonucleic Acid (mRNA) untuk covid-19 merupakan hal yang wajar.
Teknologi vaksin mRNA, yang pernah menyelamatkan dunia dari pandemi covid-19, kini menghadapi ancaman.
Menteri Kesahatan AS Robert F. Kennedy Jr. membuat gebrakan besar dengan mencabut kontrak dan membatalkan pendanaan proyek vaksin berbasis teknologi mRNA, termasuk untuk covid-19.
PEMERINTAH Amerika Serikat membekukan dana sebesar 500 juta dolar AS yang dialokasikan untuk proyek vaksin mRNA produksi produsen bioteknologi CureVac dan mitranya, Ginkgo Bioworks.
Stratus (XFG), varian COVID-19 baru yang kini dominan di Indonesia, masuk daftar VOM WHO. Simak 5 hal penting menurut Prof. Tjandra Yoga Aditama.
LAPORAN terbaru Kementerian Kesehatan menunjukkan bahwa covid-19 XFG atau covid-19 varian stratus menjadi varian yang paling dominan di Indonesia.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved