Headline

Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.

Fokus

Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.

Perbukitan Walini sudah Ditembus

Suryopratomo Dewan Redaksi Media Group
15/5/2019 06:50
Perbukitan Walini sudah Ditembus
Pekerja melintas di dalam Tunnel Walini saat pengerjaan proyek Kereta Cepat Jakarta-Bandung di Kabupaten Bandung Barat, Jawa Barat, Selasa ((ANTARA FOTO/M Agung Rajasa)

PROYEK kereta cepat Jakarta-Bandung memasuki babak baru dengan ditembusnya terowongan di wilayah perkebun-an Walini, Kabupaten Bandung Barat, kemarin. Proyek kereta cepat yang merupakan kerja sama Indonesia-Tiongkok itu sempat diragukan akan bisa direalisasikan.

"Saya sangat berterima kasih kepada semua yang telah be-kerja keras membuat tero-wongan Walini. Ini merupakan sebuah milestone karena akan menjadi pendorong penyelesaian seluruh proyek kereta cepat," kata Menteri Badan Usaha Milik Negara Rini Mariani Soemarno yang menyaksikan langsung terowongan yang menembus bukit sepanjang 608 meter itu.

Dengan kemajuan yang bisa dicapai sekarang, Rini percaya akhir tahun ini penyelesaian proyek akan mencapai 59%.

Selanjutnya diharapkan sesuai target, akhir 2020 proyek ini akan selesai dan di 2021 akan bisa dipergunakan.

Hadir juga menyaksikan tembusnya terowongan Walini, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil dan Duta Besar Tiongkok untuk Indonesia.

Rini menjelaskan tak mudah untuk merealisasikan proyek ini. Padahal, proyek ini bukan sekadar pembangunan sarana transportasi, melainkan juga pembangunan pusat-pusat kota dan ekonomi baru.

Gubernur Ridwan Kamil percaya bahwa proyek ini akan banyak memberikan manfaat bagi masyarakat Jawa Barat.

Setidaknya akan ada empat pusat ekonomi baru yang akan tercipta seperti di Walini dan Karawang.
Pemimpin proyek itu, Chang Wei, melaporkan pengerjaan terowongan Walini tidak mudah. Diperlukan waktu sekitar 15 bulan untuk bisa menembus bukit sepanjang 608 meter dengan kedalaman 37 meter tersebut karena struktur tanahnya yang khusus.

Direktur Utama PT Wijaya Karya, Tumiyono, percaya dengan bisa ditembusnya terowongan Walini, pengerjaan proyek selanjutnya akan lebih lancar. Secara keseluruhan ada 13 terowongan yang diperlukan untuk membangun jalur kereta cepat sejauh 142,8 kilometer itu. (Tom/X-10)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Riky Wismiron
Berita Lainnya