Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
Mengenali tanda-tanda seorang anak, khususnya remaja putri, ketika mulai memasuki masa puber adalah hal yang penting untuk dilakukan orang tua. Dengan begitu, orang tua tidak salah langkah dalam bersikap terhadap anak-anak mereka yang tengah dalam masa transisi tersebut.
"Banyak anggapan di masyarakat kalau puber pada remaja putri terjadi kalau sudah menstruasi, padahal sebenarnya itu adalah masa akhir. Justru puber pada remaja putri dimulai dari tumbuhnya payudara," kata Frida, dalam siaran langsung Instagram Departemen Ilmu Kesehatan Anak Universitas Indonesia (UI), Senin, 3 April 2023.
Ia mengatakan biasanya tanda pertama masa puber tersebut akan muncul saat usia anak mulai menginjak 10 tahun. Namun, pada beberapa kasus beberapa remaja putri mengalami pertumbuhan payudara lebih dini mulai dari usia 8 tahun.
Baca juga: Paparan Cahaya Biru Gawai Pada Kanak-kanak Picu Risiko Pubertas Dini
Setelah itu, masa puber akan berlanjut dengan pertumbuhan tinggi badan pada anak yang lebih cepat dengan durasi diperkirakan terjadi 2–3 tahun setelah payudara tumbuh.
"Nah untuk remaja yang akhirnya menstruasi, biasanya sudah mengalami dua hal tersebut terlebih dahulu. Ketika menstruasi itu artinya masa pubernya sudah mau selesai," kata Frida.
Baca juga: Enam Posisi Tidur untuk Meredakan Nyeri Haid
Berdasarkan studi Kementerian Kesehatan di 2018, masa menstruasi remaja putri di Indonesia biasanya terjadi di usia 12–13 tahun dengan rata-rata terjadi di usia 12 tahun 9 bulan. Meski begitu, untuk menstruasi pertama pada remaja putri juga bisa terjadi lebih lambat dengan usia maksimal 15 tahun.
Di masa menstruasi ini, orang tua harus lebih bijak memberikan edukasi kepada remaja putri karena di masa akhir puber tersebut anak benar-benar mengalami perubahan drastis dalam tubuhnya.
"Remaja putri itu mengalami perubahan fisik yang drastis, ada juga perubahan biologis dan mental karena mereka juga tidak paham dengan perubahan yang mereka alami. Maka dari itu perlu adanya komunikasi dan pendampingan yang tepat kepada remaja putri untuk mengenal dirinya," kata Frida.
Edukasi Kebersihan
Beberapa edukasi yang perlu diberikan di antaranya terkait kebersihan organ intim termasuk waktu yang tepat untuk mengganti pembalut, hingga mengenal siklus rutin menstruasi.
Dari segi kebersihan orang tua bisa mengajarkan remaja putri untuk mengganti pembalutnya empat hingga enam kali sehari. Sedangkan dari segi durasi remaja putri normalnya akan akan mengalami menstruasi selama tiga hingga 12 hari.
"Ajarkan anak bahwa siklus itu dapat berulang setiap bulannya dengan interval berulang di antara 21–40 hari berikutnya," kata Frida.
Menurut Frida, apabila remaja putri belum juga mengalami menstruasi pertama hingga usia 15 tahun, orang tua bisa memeriksakan kondisi putrinya ke dokter sehingga bisa mendapatkan penanganan serta pemeriksaan yang tepat. Diharapkan dengan mengenal tanda-tanda puber pada remaja putri, orang tua bisa lebih memperhatikan nutrisi dan kebutuhan anaknya untuk tumbuh secara optimal di masa puber.
(Ant/Z-9)
Salah satu ciri utama pubertas pada perempuan adalah datangnya menstruasi, atau yang sering dikenal sebagai haid. Ini merupakan proses alami dalam sistem reproduksi wanita.
Paparan cahaya biru dari perangkat elektronik seperti smartphone, tablet, laptop, dan televisi kini menjadi perhatian utama dalam perkembangan anak.
Penelitian baru mengungkap remaja Paleolitik sekitar 25.000 tahun lalu mengalami pubertas dengan pola yang mirip dengan remaja saat ini.
APAKAH kamu pernah melihat remaja laki-laki yang payudaranya membesar? Apakah hal tersebut berbahaya? Dokter Spesialis Anak menjelaskan hal tersebut.
Susu kambing kaya akan protein yang dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan pesat remaja. Selain itu, kandungan prebiotiknya menyehatkan sistem pencernaan.
Penelitian terbaru menunjukkan anak perempuan mengalami pubertas lebih awal daripada sebelumnya, dengan banyak yang mengalami menstruasi sebelum usia 11 tahun.
Menstruasi yang normal dan teratur adalah tanda bahwa reproduksi perempuan dalam kondisi baik, dan tubuh secara keseluruhan dalam keadaan sehat.
PMB merupakan terjadinya menstruasi dengan keluar darah yang berlebihan sehingga mengganggu hidup fisik, emosional hingga material seorang perempuan.
Umumnya, siklus menstruasi berlangsung antara 24 hingga 38 hari dengan durasi pendarahan sekitar 5 hingga 7 hari, dan jumlah darah yang hilang sekitar 80 cc.
Ada beberapa faktor yang bisa memengaruhi siklus menstruasi, termasuk stres, perubahan berat badan, atau kondisi medis tertentu. Namun, jika haid telat dalam waktu yang lama
Ketika durasi menstruasi tiba-tiba menjadi sangat singkat, penting untuk memahami kemungkinannya dan kapan sebaiknya memeriksakan diri ke dokter.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved