Headline
Rakyat menengah bawah bakal kian terpinggirkan.
TURIS meninggalkan jejak kaki mereka di Paracas Candelabra, lukisan bukit raksasa yang berusia sekitar 2.500 tahun di Peru. Hal itu diungkapkan pemerintah Peru yang tengah memburu pelaku perusakan itu.
Selama akhir pekan, polisi menemukan jejak kaki berzig-zag du atas situs prasejarah itu.
Polisi menemukan dua baris jejak kaki yang bergerak dari dasar ke atas, zig-zag, kemudian bergerak ke kanan, kiri, dan tengah geoglyph itu.
Baca juga: Pemilik Rumah Terkejut Temukan Makam Kuno Inca di Tanahnya
Selain jejak kaki yang diduga milik tiga orang, polisi juga menemukan jejak kendaraan.
Kapten sebuah kapal wisata, kepada sebuah stasiun televisi, mengatakan, dari kapalnya, dia melihat sepasang warga asing dengan putra mereka merusak situs prasejarah itu.
Stasiun televisi itu juga menayangkan rekaman kamera ponsel dari kapal lain yang memperlihatkan lima orang berjalan di dekat tepi bukit itu.
Geoglyph itu memiliki tinggi 170 meter, lebar 60 meter, dan berada di Paracas, selatan Lima.
Situs itu dinyatakan sebagai warisan budaya nasional pada 2016 dan hukum di Peru menjatuhkan hukuman penjara antara tiga dan enam tahun bagi perusak situs arkeologi. (AFP/OL-1)
Industri pariwisata Bali mulai bergeser ke arah keberlanjutan, menghadirkan tren baru eco-travel yang menekankan harmoni antara alam, budaya, dan wisata.
Taiwan mengincar potensi wisatawan dari kalangan generasi muda Indonesia.
Pada 18-25 Agustus, rombongan perwakilan pariwisata Taiwan akan berkunjung ke Bandung dan Jakarta untuk mempromosikan daya tarik baru pariwisata Taiwan.
Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah menyepakati langkah strategis untuk mempercepat pengembangan Belitung sebagai destinasi pariwisata internasional
Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana menyebut Festival Pacu Jalur sebagai ikon keberhasilan wisata Tanah Air yang dikenal oleh dunia.
Provinsi Banten resmi menjadi Destinasi Wisata Ramah Muslim Indonesia 2025. Tim Indonesia Muslim Travel Index (IMTI) menilai kesiapan Banten melalui site visit ke berbagai lokasi
Penemuan salib plester utuh berusia 1.400 tahun di Pulau Sir Bani Yas, Uni Emirat Arab, mengungkap bukti rumah-rumah kuno sebagai bagian dari biara Kristen abad ke-7.
Para arkeolog menganalisis tulang belulang 82 orang yang dikuburkan ke dalam lubang-lubang antara tahun 4300 hingga 4150 sebelum masehi (SM) di Prancis Timur Laut.
Temuan arkeologi terbaru mengungkap Pompeii tidak sepenuhnya ditinggalkan setelah letusan Gunung Vesuvius tahun 79 M.
Penemuan langka mengguncang dunia arkeologi: sebuah makam Etruria berusia 2.700 tahun ditemukan dalam kondisi utuh di jantung Italia.
Fosil di Gran Dolina ungkap balita Homo antecessor dipenggal dan dimakan 850.000 tahun lalu, bukti kanibalisme tertua di Eropa.
Arkeolog temukan makam prajurit setinggi 2 meter di Azerbaijan. Dimakamkan 3.800 tahun lalu dengan tombak perunggu unik berkepala empat.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved