Headline
Pansus belum pastikan potensi pemakzulan bupati.
Banyak orang merasa bau mulut setelah minum kopi tidak sedap pada diri sendiri dan orang lain. Munculnya bau mulut setelah minum kopi disebabkan saat biji kopi disangrai, terbentuk senyawa aroma yang mengandung belerang. Dalam kandungan asam dalam kopi, senyawa ini dapat menghasilkan bau mulut.
Kopi juga menyebabkan mulut kering, yang dapat memperburuk bau mulut. Mulut kering yang disebabkan oleh kopi sebagian dihasilkan oleh kafein, yang sedikit menyebabkan dehidrasi. Tanin, molekul yang ditemukan dalam kopi, adalah penyebab lainnya.
Anda mungkin telah memperhatikan bahwa kopi membuat mulut Anda terasa kering setelah Anda minum secangkir. Barista menyebut sensasi ini sebagai astringency. Astringency disebabkan sebagian oleh tanin. Tanin ditemukan di kopi, teh, dan tanaman lainnya.
Di mulut Anda, tanin mengikat protein dalam air liur, yang menghambat produksinya. Sedangkan Anda membutuhkan air liur untuk membersihkan sisa makanan dan bakteri penyebab bau.
Ketika bakteri tetap berada di mulut Anda, mereka berkembang biak dan melepaskan senyawa Volatile Sulfur Compound (VSC), atau gas belerang. VSC adalah akar penyebab bau mulut (halitosis).
Bagaimana cara menghilangkannya?
Melansir dari situs Healthline, berikut beberapa cara yang bisa Anda lakukan untuk menghilangkan nafas bau kopi.
- Sikat gigi segera setelah minum kopi.
Sebuah tinjauan penelitian kecil tahun 2014 menunjukkan bahwa menggunakan pasta gigi yang mengandung seng mungkin bermanfaat. Pasta gigi yang mengandung minyak cengkeh, yang memiliki sifat antibakteri, juga dapat membantu.
- Kunyah permen karet tanpa gula.
- Berkumurlah dengan obat kumur.
- Kunyah peterseli mentah segar.
- Minumlah segelas besar air.
Bagaimana cara menghilangkannya?
Sebuah studi tahun 2010 menemukan bahwa 2% kopi bermanfaat untuk mengurangi, daripada meningkatkan senyawa sulfur yang mudah menguap dan bau yang dihasilkannya.
Ini berarti bahwa susu atau gula yang Anda aduk ke dalam cangkir mungkin menjadi penyebab utama bau kopi. Bakteri memakan gula, jadi menambahkan pemanis ke kopi Anda dapat memperburuk napas.
Jika Anda enggan melepaskan rasa manis tambahan, cobalah mengaduk kopi Anda dengan batang kayu manis atau biji vanila daripada menambahkan gula. Pengganti gula juga bisa menjadi pilihan.
Susu secara alami mengandung gula, yang meningkatkan bakteri di mulut Anda. Susu skim mengandung lebih banyak gula daripada versi lemak yang lebih tinggi, seperti susu murni. Dalam beberapa kasus, ini mungkin pilihan yang lebih baik untuk Anda. (M-4)
Kopi merupakan salah satu minuman paling populer di dunia, dikenal karena cita rasanya yang khas serta kandungan kafein yang memberi efek menyegarkan dan meningkatkan fokus.
Tiongkok justru bergerak cepat dengan membuka pasarnya bagi kopi Brasil, menyusul kenaikan bea masuk 50% oleh Donald Trump.
Manfaat dari pengukuran SROI pada pemberdayaan petani Kopi Langit Bali yakni untuk mengukur dampak sosial, ekonomi, dan lingkungan dari program pemberdayaan petani kopi.
PT Global Inovasi Maju (GIM), bagian dari Farmaklik Group, melepas ekspor kopi robusta Rejang Lebong ke pasar internasional.
Di tengah gejolak harga dan tekanan global, negara produsen yang mampu menghadirkan kualitas, cerita dan keberlanjutan akan tetap relevan di pasar dunia.
Sebanyak 54 ton kopi asal Kabupaten Subang, Jawa Barat, resmi diekspor ke Tiongkok melalui skema Sistem Resi Gudang (SRG),
Kesehatan mulut tak hanya soal gigi bersih. Penyakit gusi bisa memicu diabetes, jantung, infeksi paru, hingga komplikasi kehamilan. Jaga mulut sehat sekarang!
Ada berbagai cara mengatasi sakit tenggorokan, salah satunya berkumur dengan cairan antiseptik oral yang mengandung Povidone-Iodine.
Menjaga kesehatan gigi dan mulut penting dilakukan untuk mencegah berbagai masalah kesehatan yang dapat timbul.
Satu faktor yang membuat gigi anak-anak rapuh ialah kebiasaan menyikat gigi yang masih kurang.
Sebanyak 94,9 persen masyarakat di perkotaan tidak pernah berkunjung ke dokter gigi untuk melakukan pemeriksaan rutin dalam satu tahun terakhir.
Gusi yang sakit sering kali bisa menjadi tanda masalah kesehatan mulut seperti penyakit gusi karena kurangnya kebersihan mulut.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved