Headline

Presiden memutuskan empat pulau yang disengketakan resmi milik Provinsi Aceh.

Fokus

Kawasan Pegunungan Kendeng kritis akibat penebangan dan penambangan ilegal.

Rusia Siap Luncurkan Stasiun Luar Angkasanya Sendiri Tahun 2025

Bagus Pradana
21/4/2021 13:27
Rusia Siap Luncurkan Stasiun Luar Angkasanya Sendiri Tahun 2025
Grafis Stasiun Luar Angkasa International (ISS). Rusia akan bangun stasiun luar angkasa semacam ini secara mandiri pada 2025(AFP)

Rusia berencana meluncurkan fasilitas stasiun luar angkasanya sendiri pada tahun 2025 dan undur diri dari Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS).

Roscosmos, badan antariksa Rusia mengatakan ISS dikhawatirkan telah mendekati batas usia jelajahnya yang sekitar 15 sampai 30 tahun. Dmitry Rogozin, kepala Roscosmods menyatakan pembangunan modul pertama stasiun baru itu telah dimulai.

"Pekerjaan telah dimulai pada modul pertama stasiun baru, yang diperkirakan akan siap memasuki orbit pada awal 2025," ujar Rogozin dalam sebuah keterangan pers, seperti dilansir Dailymail, Selasa (20/4).

Pihak Rusia juga telah membagikan gambar dan video ilustrasi untuk modul pertama yang akan menjadi bagian inti dari pangkalan orbital berteknologi tinggi baru tersebut.

Roscosmos pun mulai membuka dialog untuk menjaring para pebisnis untuk turut berpartisipasi melalui pengembangan modul komersial ke stasiun luar angkasanya di masa depan, termasuk mengakomodir usulan dari pihak Axiom Space.

Roscosmos menegaskan stasiun luar angkasa baru ini akan terdiri dari lima modul, termasuk modul komersial yang dapat menampung maksimal empat wisatawan.

Sejalan dengan rencana Roscosmos itu, Wakil Perdana Menteri Rusia, Yuri Borisov juga mengemukakan kekhawatirannya tentang ISS yang mengalami penuaan, kondisi tersebut menjadi kurang dapat diandalkan dan berisiko menimbulkan konsekuensi serius, khususnya pada astronot Rusia dalam misi-misi yang akan datang.

"Situasi yang saat ini terjadi itu terkait dengan struktur dan besi yang menua, dapat memicu konsekuensi yang tidak dapat diubah dan bahkan bencana. Ini harus dicegah," tegasnya,

Rancangan stasiun luar angkasa ini akan didasarkan pada stasiun luar angkasa 'Mir' lama milik Uni Soviet, yang dioperasikan dari 1986 hingga 2001, sebuah stasiun ruang angkasa modular pertama yang pernah dibangun.

Stasiun luar angkasa Rusia yang baru ini akan bergabung dengan stasiun lain yang sedang dibangun oleh Tiongkok, yang dikenal sebagai 'Stasiun Luar Angkasa Modular Besar Tiongkok'.

Roscosmos berharap dalam beberapa tahun ke depan pariwisata luar angkasa akan semakin meningkat, sehingga dapat meningkatkan anggaran antariksa dalam beberapa dekade mendatang dan memungkinkan perluasan aktivitas orbit, termasuk pembangunan stasiun-stasiun baru. (AFP/M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya