Headline

Mantan finalis Idola Cilik dan kreator konten juga memilih menikah di KUA.

Fokus

Ketegangan antara Thailand dan Kamboja meningkat drastis sejak insiden perbatasan

Banyak Cacat, Sony Tarik Gim Cyberpunk 2077 dari Peredaran

Adiyanto
18/12/2020 15:00

SONY menarik game terbaru Cyberpunk 2077 dari toko-toko PlayStation di seluruh dunia setelah banjir keluhan dari pelanggan. Gim itu dianggap banyak cacat.

Salah satu video game termahal yang pernah dibuat dan perilisannya pada 10 Desember lalu sangat dinantikan itu, ternyata mengecewakan.

Beberapa gamer telah memposting video grafis glitchy di Twitter. Sedangkan yang lain ada yan menampilkan screenshot dari gim yang jauh lebih tua dengan komentar sarkastik, seperti: "Saya terpesona oleh grafis Cyberpunk di PS4!"

Divisi gaming Sony SIE mengatakan  pihaknya berusaha memastikan tingkat kepuasan pelanggan. Oleh karena itu kami akan mulai menawarkan pengembalian dana penuh untuk semua gamer yang telah membeli Cyberpunk 2077 melalui PlayStation Store," demikian pernyataan Sony, Jumat (18/12).

"Kami juga akan menghapus Cyberpunk 2077 dari PlayStation Store sampai pemberitahuan lebih lanjut.”

Pembuat game itu,  CD Projekt RED yang berbasis di Warsawa, pekan ini mengeluarkan permintaan maaf dan berjanji memperbaiki bug (cacat) pada Januari dan Februari. Mereka  juga menawarkan pengembalian uang kepada para gamer yang tidak mau menunggu.

Dalam sebuah catatan kepada investor pada Jumat ini, perusahaan Polandia itu mengonfirmasi "penghentian sementara" penjualan digital versi PlayStation dan mengatakan telah membahas keputusan pengembalian dana dengan Sony.

Rilis Cyberpunk 2077 telah ditunda dua kali tahun ini.  Pihak CD Projekt RED terpaksa menambahkan peringatan kesehatan setelah seorang pengulas mengeluh bahwa gim itu menyebabkan serangan epilepsi.

Minggu lalu, pengembang gim terrsebut mengatakan sedang mencari solusi yang lebih permanen untuk mengatasi risiko kesehatan secepat mungkin. (AFP/M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya