Headline

Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.

Fokus

Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.

Teleskop Raksasa di Tiongkok ini Boleh Digunakan Ilmuwan Asing

Adiyanto
15/12/2020 14:30
Teleskop Raksasa di Tiongkok ini Boleh Digunakan Ilmuwan Asing
Aperture Spherical Telescope (FAST), teleskop radio terbesar di dunia milik Tiongkok(AFP National Astronomical Observator)

PEMERINTAH Tiongkok telah membangun sebuah teleskop raksasa bernama Aperture Spherical Telescope (FAST). Teleskop radio terbesar di dunia itu menandakan ambisi Beijing sebagai pusat global untuk penelitian ilmiah.

Teleskop ini satu-satunya instrumen penting dari jenisnya setelah runtuhnya teleskop lain di Puerto Rico, beberapa waktu lalu. Pemeriuntah Tiongkok pun membuka kesempatan bagi astronom asing untuk menggunakan teleskop ini.

Teleskop radio terbesar kedua di dunia, di Arecibo Observatory di Puerto Rico, hancur ketika tali penopang  lepas dan jatuh  dari ketinggian 140 meter (450 kaki) dan menimpa piringan radio di bawahnya.

Wang Qiming, kepala inspektur operasi dan pusat pengembangan FAST, mengatakan kepada AFP bahwa ia telah mengunjungi Arecibo.

"Kami mendapat banyak inspirasi dari strukturnya, yang secara bertahap kami tingkatkan untuk membangun teleskop kami."

Teleskop Tiongkok di Pingtang, provinsi Guizhou ini, tiga kali lebih sensitif daripada yang dimiliki AS, dan dikelilingi oleh zona tanpa sinyal seluas lima kilometer (tiga mil), di mana ponsel dan komputer tidak diperbolehkan.

Pengerjaan FAST dimulai pada 2011 dan mulai beroperasi penuh pada Januari tahun ini. Alat ini bekerja terutama untuk menangkap sinyal radio yang dipancarkan benda langit, khususnya pulsar - bintang mati yang berputar dengan cepat.

Parabola raksasa setinggi 500 meter itu menjadi yang terbesar di dunia - mencakup area 30 lapangan sepak bola  dan menghabiskan biaya pembangunannya sebesar 1,1 miliar yuan (US$175 juta). (M-4)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Adiyanto
Berita Lainnya