Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
DAMPAK hantaman meteorid di planet Mars disebut memberikan dampak yang sangat besar pada kondisi permukaan planet tersebut. Hal tersebut didapat dari laporan InSight, misi pendarat Mars tanpa awak yang meluncur pada 5 Mei 2018.
Insight NASA mempelajari tanda vital Planet Mars dan melaporkan bahwa telah terdeteksi lebih dari 1.300 gempa di planet ini yang tercatat seismometer. Gempa ini disebabkan oleh retakan batu di dalam planet. Selain itu, gempa mars juga disebabkan oleh batuan luar angkasa yang terus menghantam permukaan.
Para ilmuwan mendalami gelombang seismik yang dihasilkan gempa tersebut. Mereka mengamati kerak, mantel, dan inti planet, lalu membandingkan hasil pengamatan mereka dengan kawah tumbukan menggunakan Mars Reconnaissance Orbiter (MRO) milik NASA.
Faktanya, ada banyak kawah di permukaan Mars sehingga pencarian kawah yang terbentuk saat gempa akan memakan waktu. Oleh karena itu, para ilmuwan menggunakan algoritma pembelajaran mesin yang dikembangkan oleh Jet Propulsion Laboratory (JPL) NASA.
"Jika dilakukan secara manual, ini akan memakan waktu bertahun-tahun," kata Valentin Bickel, anggota tim InSight. "Dengan menggunakan alat ini, kami mengolah puluhan ribu gambar menjadi hanya beberapa gambar dalam hitungan hari. Memang tidak sebaik manusia, tetapi sangat cepat."
Bickel dan rekan-rekannya mencari kawah dalam jarak 3.000 kilometer dari lokasi InSight mendeteksi gempa. Berdasarkan rentang waktu yang ditetapkan, mereka berhasil menemukan 123 kawah baru dan 49 di antaranya cocok dengan gempa yang dideteksi seismometer.
Ketika diteliti lebih jauh, mereka menemukan kawah tumbukan di Cerberus Fossae, wilayah yang rentan gempa. Kawah yang ditemukan para ilmuwan berdiameter 21,5 meter dengan jarak sekitar 1.640 kilometer dari InSight.
Energi seismik gempa yang dideteksi InSight ternyata lebih jauh dari yang diperkirakan ilmuwan. Kerak Mars dapat meredam gelombang seismik yang dihasilkan tumbukan. Saat meteoroid menghantam Cerberus Fossae, gelombang yang dihasilkan langsung menuju mantel planet.
Pertanyaan yang tersisa adalah mengapa sinyal seismik tersebut bisa sangat dalam hingga dapat mengakibatkan gempa terjadi berulang kali. Di sisi lain, tumbukan yang terjadi di Cerberus Fossae tidak begitu kuat. Tim InSight NASA berencana meneliti ulang model komposisi dan struktur interior Mars.(H-2)
Para ilmuwan telah mengamati aktivitas manusia di tata surya untuk menentukan lokasi terbaik untuk mencari sinyal dari kehidupan alien.
Dua letusan kembar tersebut menjadikan 20 Agustus sebagai salah satu hari paling dramatis dalam aktivitas matahari.
Wahana antariksa Juno milik NASA berhasil menangkap sinyal aneh berupa gelombang plasma raksasa di zona aurora di atas Kutub Utara Jupiter.
Empat astronot kru Artemis 2 NASA menjalani latihan intensif, termasuk simulasi darurat malam hari di Kennedy Space Center.
Setelah puluhan tahun menjadi misteri, NASA akhirnya berhasil membuktikan penyebab letusan matahari melalui wahana Parker Solar Probe.
Dengan kedua CubeSat kecilnya, misi PREFIRE (Polar Radiant Energy in the Far-InfraRed Experiment) NASA adalah menangkap panas tak terlihat yang keluar dari Bumi
Penelitian terbaru yang menggunakan data seismik dari NASA InSight lander mengungkap kemungkinan adanya air cair yang terperangkap di bawah permukaan Mars.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved