Headline
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Buruknya komunikasi picu masalah yang sebetulnya bisa dihindari.
Pemprov DKI Jakarta berupaya agar seni dan tradisi Betawi tetap tumbuh dan hidup.
PERSITA Tangerang mampu bangkit dan menaklukkan PSM Makassar dengan skor ketat 2-1 pada pekan ke-17 Liga 1 Indonesia di Stadion Pakansari, Kabupaten Bogor, Minggu sore.
Pada pertandingan ini tercatat Persita Tangerang harus bermain dengan 10 orang sejak menit 45+5 karena bek Javlon Gusyenov mendapatkan kartu merah, demikian catatan Liga 1 Indonesia.
PSM Makassar diketahui berhasil unggul terlebih dahulu lewat gol penyerang Nermin Haljeta, namun Persita Tangerang menolak menyerah dan mampu membalikkan keadaan lewat Yardan Yafi serta Esal Sahrul.
Berkat kemenangan ini, Persita Tangerang mengakhiri dua laga beruntun tanpa kemenangan dan naik ke posisi delapan klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan 27 poin dari 17 pertandingan.
Di sisi lain, PSM Makassar turun ke peringkat enam klasemen sementara Liga 1 Indonesia dengan torehan 27 poin dari 17 pertandingan, berjarak satu poin dari empat besar.
Secara statistik sebenarnya PSM Makassar mendominasi jalannya pertandingan dengan mencatatkan 57 persen penguasaan bola serta melepaskan sembilan tendangan ke arah gawang, namun Persita Tangerang dapat tampil efektif.
Pada pertandingan ini PSM mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan beberapa kali memberikan ancaman ke gawang Persita, namun belum ada yang membuahkan hasil.
PSM akhirnya mampu mendapatkan keunggulan terlebih dahulu pada menit ke-43 melalui gol yang dicetak oleh Nermin Haljeta setelah menyambut bola muntah di kotak penalti Persita sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Memasuki babak kedua, PSM berupaya menambah keunggulan, namun Persita sesekali melancarkan serangan, terlebih mereka hanya bermain dengan 10 orang karena Javlon Gusyenov mendapatkan kartu merah sejak waktu tambahan babak pertama.
Persita akhirnya mampu menyamakan kedudukan pada menit ke-60 setelah umpan tendangan bebas cepat Bae Sin-yeong dapat dikonversikan menjadi gol oleh Yardan Yafi sehingga skor berubah menjadi 1-1.
Skuad asuhan Fabio Lefundes sukses membalikkan keadaan pada menit ke-88 setelah Yardan Yafi yang lolos dari posisi offiside mengirimkan umpan yang disambut tendangan Esal Sahrul dan membobol gawang PSM dan skor berubah menjadi 2-1. Skor tersebut bertahan hingga laga usai.
Selanjutnya pada pekan ke-18 Liga 1 Indonesia, Persita Tangerang dijadwalkan akan menjamu PSIS Semarang, Minggu (12/1), sedangkan PSM Makassar bertandang ke markas Persis Solo, sehari setelahnya. (Ant/Z-6)
Persita Tangerang resmi mengumumkan Carlos Pena sebagai pelatih anyar mereka untuk mengarungi musim kompetisi 2025/26.
Hanya saja, kemenangan Pesib yang sudah di depan mata sirna di detik-detik akhir pertandingan.
Persita Tangerang takluk di kandangnya sendiri saat menjamu PSBS Biak pada pekan ke-31 Liga 1 Indonesia. Persita vs PSBS Biak berakhir dengans skor 0-2.
Kemenangan ini membawa Persita menduduki peringkat 11 klasemen sementara La Liga dengan 39 poin. Adapun Barito Putera berada di 13 dengan 29 poin.
"Sejak awal saya sudah tekankan bahwa Persita adalah tim yang kuat. Kemenangan ini adalah hasil dari kekompakan dan kerja keras seluruh pemain,"
Menurut Munster, urusan mental akan menjadi faktor utama lantaran hasil buruk yang diterima datang berturut-turut.
Manajemen PSM bergerak cepat untuk mempertahankan Luiz.
Yuran Fernandes mendapatkan dukungan dari Asosiasi Pesepak Bola Profesional Indonesia (APPI) dan FIFPro dalam upayanya melakukan banding terhadap hukuman 12 bulan tersebut.
PELATIH kepala Timnas Indonesia, Patrick Kluivert, memanggil 32 pemain untuk jelang laga lawan Tiongkok dan Jepang. Dalam daftar pemain itu, ada nama kiper PSM Makassar, Reza Arya.
Yuran Fernandes mendapat sanksi dari Komdis PSSI setelah memberikan komentar pedas di media sosial pribadinya terhadap kualitas sepak bola Indonesia.
FIFPro meyakini bahwa semua pesepak bola profesional memiliki hak untuk dapat mengekspresikan pendapat mereka.
Ketua umum PSTI Ignatius Indro menilai tindakan Komdis PSSI menghukum Yuran Fernandes itu menunjukan sikap antikritik PSSI tanpa menelaah apa yang sebenarnya terjadi di lapangan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved