Headline
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
Penaikan belanja akan turut mendorong pertumbuhan ekonomi menjadi 5,4%.
ASOSIASI Sepak Bola Inggris (FA) mengungkapkan tengah melakukan investigasi terhadap dugaan bahwa wasit David Coote terlibat pengaturan pemberian kartu kuning, dengan mendiskusikan kepada seorang penggemar untuk memberikan kartu kuning sebelum memimpin pertandingan divisi Championship.
Laporan tersebut dirilis BBC. Coote sendiri menolak tuduhan-tuduhan itu dan menyebutnya bohong serta merupakan tudingan palsu.
Coote, saat ini, sedang berada di bawah investigasi FA dan telah diskors oleh badan wasit profesional Inggris, Professional Game Match
Officials Limited (PGMOL) serta UEFA akibat sikapnya yang dinilai tidak patut.
Laporan baru di surat kabar The Sun, Selasa (26/11), menyebut Coote bertukar pesan dengan seorang penggemar untuk memberikan kartu kuning, sebelum dan setelah pertandingan antara Leeds United dan West Bromwich Albion pada 2019.
Pertukaran pesan itu mengacu kepada kartu kuning yang diberikan kepada bek Leeds Ezgjan Alioski oleh Coote pada pertandingan itu.
Belum diketahui apakah terdapat keuntungan finansial yang diterima Coote dan kartu kuning itu dinilai merupakan keputusan yang tepat.
"Saya menolak tegas semua tudingan palsu dan fitnah itu. Apa pun masalah yang mungkin saya miliki dalam kehidupan pribadi saya, itu tidak
pernah berdampak kepada pengambilan keputusan saya di atas lapangan," kata Coote.
"Saya selalu memegang integritas pertandingan dengan standar tertinggi, memimpin pertandingan dengan tidak memihak, dan mengeluarkan
kemampuan terbaik saya," tambahnya.
Coote merupakan salah satu wasit paling berpengalaman di Liga Inggris, dan telah memimpin pertandingan-pertandingan kasta tertinggi sejak 2018.
Ia, awalnya, diskors oleh PGMOL pada 11 November terkait video dirinya yang terlihat mendiskreditkan mantan pelatih Liverpool, Juergen Klopp. FA kemudian memulai investigasi pada 12 November. (Ant/Z-1)
Berdasarkan laman daring resmi Liga Primer Inggris, perubahan terbesar adalah pembatasan perilaku protes pemain kepada wasit.
Saat ini, VAR di Liga Inggris hanya digunakan untuk mengawasi momen-momen penting seperti gol, penalti, kartu merah langsung, serta kesalahan identitas pemain.
Piala Presiden 2025 menjadi tolok ukur yang penting dalam hal sepak bola di Tanah Air
Penggunaan wasit asing sebagai sarana pembelajaran demi peningkatan kualitas SDM perwasitan dalam negeri.
Perpani mendorong pengembangan SDM khususnya di bidang kepengawasan pertandingan.
Felix Zwayer, yang berasal dari Jerman, diketahui pernah terlibat kasus match fixing atau pengaturan skor di negaranya sendiri pada 2006 silam.
Manajer Chelsea Enzo Maresca memastikan bahwa Nicolas Jackson tidak akan diturunkan dalam laga pembuka Liga Primer Inggris musim 2025/2026 melawan Crystal Palace.
Mohamed Salah kembali mencatatkan namanya dalam buku sejarah Liga Primer Inggris.
AS Roma menawarkan 20 juta pound sterling untuk mendatangkan Jadon Sancho dari Manchester United, tetapi Giallorosi juga terbuka untuk meminjam dengan opsi pembelian di musim depan.
Dango Ouattara mencetak sembilan gol dalam 37 penampilan di semua kompetisi untuk Bournemouth pada musim lalu.
Omari Hutchinson dan James McAtee dipandang sebagai bagian dari rencana membangun skuad yang kompetitif karena Nottingham Forest akan berlaga di kompetisi Eropa pertama sejak musim 1995/96.
Berdasarkan laman daring resmi Liga Primer Inggris, perubahan terbesar adalah pembatasan perilaku protes pemain kepada wasit.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved