Headline

Pemilu 1977 dan 1999 digelar di luar aturan 5 tahunan.

Fokus

Bank Dunia dan IMF memproyeksikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada tahun ini di angka 4,7%.

Rodrigo Bentancur Didakwa FA karena Pernyataan Rasis Soal Son Heung-min

Basuki Eka Purnama
13/9/2024 09:50
Rodrigo Bentancur Didakwa FA karena Pernyataan Rasis Soal Son Heung-min
Duet pemain Tottenham Hotspur Rodrigo Bentancur dan Son Heung-min melakukan pemanasan menjelang laga Liga Primer Inggris.(AFP/Ben Stansall)

GELANDANG Tottenham Hotspur Rodrigo Bentancur telah didakwa oleh Asosiasi Sepak Bola Inggris (FA) karena dianggap melontarkan pernyataan rasis terhadap rekan setimnya, Son Heung-min.

Dalam sebuah wawancara dengan stasiun televisi Uruguay, Juni lalu, Bentancur diwawancarai oleh pembawa acara yang mengenakan jersey Spurs sebelum menjawab, "Sonny? Bisa jadi dia adalah sepupu Sonny karena muka mereka semua sama."

Bentancur telah meminta maaf lewat Instagram dan mengatakan pernyataannya itu adalah lelucon yang sangat buruk.

Baca juga : Dianggap Rasis, Rodrigo Bentacur Minta Maaf pada Son Heung-min

FA mengatakan pemain Uruguay berusia 27 tahun itu telah didakwa melanggar aturan FA nomor E3 terkait perilaku tidak pantas kala wawancara dengan media.

"Diputuskan bahwa gelandang Tottenham Hotspur itu berperilaku tidak pantas atau menggunakan kata-kata kasar atau menghina," ujar FA dalam pernyataan resmi mereka.

FA mengatakan apa yang dilakukan Bentancur adalah pelanggaran karena mengacu pada kewarganegaraan atau ras pemain lain.

Baca juga : Angelos Puas dengan Tur Pramusim Tottenham

Mengenai sanksi terhadap Bentancur, FA menyebut aturannya adalah skorsing antara 6-12 laga akan direkomendasikan bagi pemain yang melakukan aksi diskrimasi.

Bentancur diberi waktu hingga Kamis (19/9) untuk menanggapi dakwaan terhadap dirinya itu.

Son mengungkapkan Bentancur telah meminta maaf kepada dirinya dan keduanya telah bermain bersama di Spurs pada musim ini.

Baca juga : Tottenham Hotspur vs Luton: Son Heung Min Beri Kemenangan untuk The Lilywhites

"Saya telah berbicara dengan Lolo. Dia melakukan kesalahan, menyadarinya, dan telah meminta maaf," ujar Son, Juni lalu.

"Lolo tidak akan pernah dengan sengaja melontarkan pernyataan yang menghina. Kami adalah saudara dan tidak ada yang bisa mengubahnya."

"Kami telah melupakan hal itu dan kembali bersatu untuk tim yang kami perjuangkan bersama," pungkas Son. (bbc/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya
Opini
Kolom Pakar
BenihBaik