Headline
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Sebagian besar pemandu di Gunung Rinjadi belum besertifikat.
Pelatih Tottenham Hotspur, Ange Postecoglou, memuji penampilan Son Heung-Min dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris melawan Luton Town. Pertandingan tersebut berkesudahan 2-1 untuk kemenangan Tottenham Hotspur.
The Lilywhites sempat tertinggak dari tim tamu. Tahith Chong mencetak gol cepat di menit ketiga dan membawa Luton unggul. Gol penyeimbang bagi Tottenham baru tercipta pada menit ke-51 berkat aksi bunuh diri Issa Kaboré.
Pada menit ke-86 dari umpan silang Timo Werner, Son menciptakan sebuah gol dan memastikan kemenangan bagi Tottenham. 2-1 bagi Tottenham. Tottenham Hotspur vs Luton Town berakhir 2-1.
Baca juga : Ange Postecoglou: Seharusnya Kami Bisa Menang Mudah atas Crystal Palace
Atas penampilan dalam pertandingan itu, Postecoglou pun memuji Son. Pasalnya, Son tetap mampu tampil maksimal meski baru saja membela negaranya di ajang Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Walaupun mengalami kelelahan, lanjut Postecoglou, Son masih mampu berbicara banyak bahkan menciptakan gol kemenangan.
"Saya yakin dia merasa lelah. Tentu saja. itu sulit. Ketika saya menjadi pelatih tim nasional Australia, kami memiliki cukup banyak pemain yang bermain di belahan dunia ini," kata Postecoglou.
Baca juga : Sempat Tertinggal, Tottenham Hotspur Sukses Hancurkan Crystal Palace
"Itu adalah perjalanan yang jauh, ada perbedaan waktu tetapi seperti yang saya katakan sebelumnya, dia tidak pernah mencari cengkeraman itu, Sonny. Baginya ketika ia tersedia, ia ingin bermain di level setinggi mungkin dan ia terus melakukannya," imbuhnya.
Gol itu menjadi yang ke-15 Son bagi Son musim ini. Itu membawanya melewati peraih double winner tahun 1961, Cliff Jones, dan berada di posisi kelima dalam daftar pencetak gol terbanyak sepanjang masa di Tottenham dengan 160 gol.
Namun yang lebih penting bagi postecoglou, gol tersebut membuat Tottenham tetap berada dalam perburuan untuk lolos ke Liga Champions musim depan dengan finis di posisi empat besar.
"Lihatlah, dia telah menjadi pemain sepak bola yang brilian untuk klub ini untuk waktu yang lama dan semoga untuk tahun-tahun mendatang," pungkasnya. (AFP/Z-11)
Bentrokan itu terjadi di masa paruh waktu ketika Lloris mengonfrontasi Son, berteriak ke arahnya, dan mendorong gelandang Korea Selatan (Korsel) itu.
Mou mendorong pemainnya untuk lebih kritis satu sama lain sehingga bisa membangun kekuatan dan perjuangan tim untuk menang
Pemain asal Prancis itu mengungkap bahwa kekesalannya berasal dari sikap Son yang membiarkan Richarlison mendekati gawang menjelang turun minum.
CHELSEA akan menjamu Tottenham Hotspur di Stamford Bridge dalam laga lanjutan Liga Primer Inggris, malam ini.
Pemain asal Korea Selatan (Korsel) itu tampil luar biasa pada musim lalu mencatatkan 22 gol dan 17 assist di semua kompetisi.
Berkat kemenangan ini, Tottenham Hotspur naik ke peringkat ketujuh klasemen
Lloris menegaskan bahwa juara Piala Dunia Jerman dan juara bertahan Piala Eropa Spanyol lebih layak menyandang gelar tim unggulan.
Shaqiri, yang masih memulihkan diri dari cedera betis, belum bermain sejak mencetak gol saat Stoke bermain imbang 1-1 melawan Middlesbrough pada laga pembuka Liga Primer Inggris.
Alderweireld, yang tidak bermain sejak cedera lutut pada Oktober, cukup bugar untuk menghuni satu tempat di bangku pemain cadangan di Stadion Wembley.
Musim lalu, kiper andalan Timnas Prancis ini tampil sangat luar biasa di mana tampil dalam 37 laga dari total 38 laga yang dimainkan Spurs di Liga Primer Inggris.
Penjaga gawang Tottenham Hotspur itu akan membukukan laga ke-100 bersama timnas Prancis dalam laga yang akan dimainkan di Yekaterinburg itu.
Lloris, yang menjuarai Piala Dunia bersama Prancis bulan lalu, dihentikan polisi di London tengah pada Jumat dini hari.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved