Headline
Pemerintah merevisi berbagai aturan untuk mempermudah investasi.
Hingga April 2024, total kewajiban pemerintah tercatat mencapai Rp10.269 triliun.
LASKAR Jepara Putri berhasil memuncaki klasemen sementara MilkLife Soccer League setelah mengalahkan Galaxinesia dengan skor 1-0 pada Minggu (26/5). Hasil pertandingan dari ajang yang diselenggarakan di Supersoccer Arena, Rendeng, Kudus, Jawa Tengah itu membut Laskar Jepara Putri mengoleksi 12 poin.
MilkLife Soccer League, turnamen yang digagas oleh Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilkLife, merupakan turnamen sepak bola putri Kategori Usia (KU) 14 yang diikuti oleh 11 Sekolah Sepak Bola (SSB). Mereka berasal dari Kudus, Rembang, Pati, Jepara dan sekitarnya dengan total peserta tak kurang dari 275 orang.
Sepanjang 2024, Bakti Olahraga Djarum Foundation bersama MilikLife akan menyelenggarakan MIikLife Soccer Challenge di delapan kota dengan total 18 kali turnamen yakni Kudus (Maret, Juni, September & Desember), Surabaya (Mei & September), Jakarta (Juni & November), Tangerang (Juni & November), Bandung (Juni & Oktober), Yogyakarta (Juli & Oktober), Solo (Juli & Oktober) dan Semarang (Agustus & November).
Baca juga : Tumbuhkan Talenta Sepak Bola di Tanah Air, Midea Gelar Turnamen Midea Cup 2023
Program Director Bakti Olahraga Djarum Foundation, Yoppy Rosimin mengatakan, turnamen ini menjadi perwujudan komitmen pengembangan ekosistem sepak bola putri di Indonesia. MilkLife Soccer League juga merupakan layer lanjutan bagi para pesepak bola putri usia dini untuk semakin menekuni cabang olahraga tersebut.
“Sebelumnya kami mengadakan MilkLife Soccer Challenge di KU 10 dan KU 12 bagi siswi Madrasah Ibtidaiyah serta Sekolah Dasar. Dari turnamen tersebut, kami melihat bakat-bakat potensial yang akhirnya membuat mereka menekuni sepak bola putri lalu tergerak bergabung ke SSB. Oleh karenanya, kami menyelenggarakan MilkLife Soccer League sehingga SSB memiliki kompetisi rutin sebagai sarana mengasah serta meningkatkan kemampuan para pemainnya,” ujar Yoppy.
Ia menambahkan, MilkLife Soccer League beserta MilkLife Soccer Challenge diharapkan bisa menjadi fondasi awal dan bermuara pada lahirnya para pesepak bola putri yang kelak mengharumkan nama bangsa di level internasional. Adapun setiap series MilkLife Soccer League memakan waktu tiga sampai empat bulan dengan penyelenggaraan satu pekan sekali di Supersoccer Arena, Rendeng, Kudus, Jawa Tengah.
Baca juga : Perusahaan Diajak Gunakan CSR untuk Beasiswa Akademi Sepak Bola
Pada setiap pekan, mereka akan berlaga dua kali (home & away) dengan format 9 vs 9. Pertandingan diselenggarakan dengan lapangan berukuran setengah lapangan sepak bola, berdurasi 20 x 2 menit, menggunakan bola ukuran 4 dengan diameter 63,5 hingga 66 cm dan berbobot 0,33-0,36 kg. Rencananya, MilkLife Soccer League akan digelar dua kali selama satu tahun. Tak hanya mengundang SSB dari Kudus dan sekitarnya, turnamen ini juga membuka pintu bagi SSB di daerah lain untuk ambil bagian memperebutkan gelar juara.
“Dengan dua turnamen tersebut (MilkLife Soccer Challenge dan MilkLife Soccer League), roda pembibitan sepak bola putri di usia dini mulai berputar. Nantinya kami berharap dari SSB ini banyak atlet putri yang bisa bergabung ke klub-klub elite sehingga liga sepak bola putri di level nasional bisa kembali rutin digelar. Tidak hanya di Kudus, kami juga berencana di tahun-tahun mendatang menyelenggarakan kegiatan ini di kota lainnya. Jadi, silahkan bagi para SSB untuk mempersiapkan diri. Dan tentu saja kami juga mengharapkan dukungan banyak pihak demi melahirkan kejayaan bagi cabang olahraga ini,” kata Yoppy.
SSB yang terlibat pada MilkLife Soccer League series perdana ini ialah Laskar Jepara Putri, SKU Pink, Galaxinesia, Scorpions FC, Pedawang Women, Srikandi Kalirejo Undaan, Persig Gribig, Porma, SKU Orange, Women Putra Jaya, dan Garkido GFC. Menariknya, para pemain di SSB tersebut mayoritas adalah ‘jebolan’ MilkLife Soccer Challenge.
Salah satunya ialah pemain SKU Pink, Asyifa Sholawa Farizqi yang sukses menjadi Top Scorer sementara dengan mengoleksi 7 gol. Sebelumnya pada gelaran MilkLife Soccer Challenge – Kudus Series 1 2024, ia juga berhasil mencetak 33 gol dan menyandang predikat Top Scorer di Kategori Usia 12. (Z-6)
JAWA Barat sudah siap menjadi tuan rumah Piala Dunia U-17. Stadion Si Jalak Harupat, di Soreang, Kabupaten Bandung, akan menjadi salah satu lokasi pertandingan.
Pemkot Bandung merasa bangga terhadap generasi muda yang siap mengharumkan nama baik Kota Bandung
Kegiatan tersebut dilakukan bekerja sama dengan Midea dan Rumah Cemara di Bandung, Jawa Barat.
Persikas mengalami krisis keuangan, sehingga managemen tidak dapat membayar gaji pemain. Akibatnya, performa pemain di lapangan pun terimbas.
Piala Gothia merupakan salah satu turnamen sepak bola pemuda terbesar di dunia yang rutin digelar sejak 1975. Ajang tersebut diikuti oleh tim-tim dari berbagai negara dunia.
Peneliti Liverpool Hope University merekrut 30 pemain sepak bola berusia antara 18 dan 21 tahun yang bermain seminggu sekali.
"Kami menganggap laga besok merupakan laga krusial karena kami sama-sama belum pernah meraih poin tiga."
Persijap meski jika menang tidak mempengaruhi timnya lolos ke delapan besar
Laga pamungkas mempertemukan kembali dua tim di KU 10 maupun KU 12 seperti yang terjadi di babak final series 1.
Hingga pukul 06.50 WIB, BMKG mencatat tidak ada aktivitas gempabumi susulan atau aftershock.
Putus karena tarikan gaya gravitasi atau roll back slab.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved