Headline
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Setelah melakoni tenis dan olahraga di gym, aktor Christoffer Nelwan kini juga kerajingan padel.
Keputusan FIFA dianggap lebih berpihak pada nilai komersial ketimbang kualitas kompetisi.
FIFA menunda keputusan atas permintaan Palestina agar federasi sepak bola dunia itu menghukum Israel. Keputusan tersebut diambil FIFA dalam kongres tahunan yang berlangsung di Bangkok, Thailand, Jumat (17/5).
Presiden FIFA Gianni Infantino membentuk tim hukum yang akan memberi rekomendasi terkait tuntutan agar Israel segera di-skorsing dari sepak bola internasional. Keputusan akan diumumkan pada 25 Juli mendatang.
"Mulai sekarang (FIFA) akan memberikan mandat kepada ahli hukum independen untuk menganalisis tiga permintaan (dari PFA) dan memastikan statuta FIFA diterapkan dengan cara yang benar," jata Gianni dilansir Aljazeera.
Baca juga : AFC Dukung Usulan Palestina agar FIFA Hukum Israel
Permintaan sanksi untuk Israel diinisiasi asosiasi sepak bola Palestina (PFA). Asosiasi sepak bola Israel (IFA) dinilai PFA melanggar statuta FIFA terkait perang di Gaza.
Perang tersebut tak hanya menewaskan puluhan ribu orang tapi juga berdampak bagi sepak bola. Menurut laporan, ada sekitar 180 pesepak bola di Palestina turut menjadi korban jiwa. PFA menyatakan FIFA tak boleh lagi mengacuhkan kejadian kemanusiaan di Gaza.
FIFA dinilai tak cepat tanggap dalam kasus Israel. Hal itu dilihat berbeda ketika FIFA memutuskan hukuman terhadap Rusia yang menginvasi Ukraina.
Baca juga : Selain Netanyahu, Joe Biden Juga Perlu Ditekan untuk Hentikan Serangan ke Palestina
“Saya meminta Anda (anggota FIFA) untuk berdiri di sisi yang benar. Jika tidak sekarang, kapan lagi?” kata Presiden PFA Jibril Rajoub yang berbicara di hadapan 211 asosiasi anggota FIFA.
"Rakyat Palestina, termasuk keluarga sepak bola Palestina, sedang mengalami bencana kemanusiaan yang belum pernah terjadi sebelumnya," imbuhnya.
Sementara itu, pihak IFA menyebut permintaan skorsing untuk Israel sebagai hal yang sinis.
Baca juga : Demonstrasi Mahasiswa Pro-Palestina Guncang Kampus Sciences Po di Paris
Presiden konfederasi sepak bola Asia (AFC) Sheikh Salman bin Ibrahim Al Khalifa sebelumnya menyuarakan dukungan terhadap mosi Palestina.
PFA sejatinya menyerukan pemungutan suara di kongres demi menskorsing Israel. Namun, Gianni Infantino mengatakan Dewan FIFA lah yang harus mengambil keputusan setelah meminta penilaian hukum independen.
"Karena situasi yang mendesak, Dewan Luar Biasa FIFA akan dibentuk dan (pertemuan akan) berlangsung sebelum 20 Juli untuk meninjau hasil penilaian hukum dan mengambil keputusan yang tepat. Saya percaya Anda, para Kongres, dapat mendukung proses ini," kata Gianni. (Dhk/Z-7)
Sebuah rudal jatuh langsung di pusat Kota Rishon Lezion.
Macron menegaskan bahwa Prancis tidak akan ambil bagian dalam operasi yang bersifat ofensif atau menyerang.
Pada Jumat (13/6) dini hari, Israel melakukan serangan udara yang menghantam fasilitas nuklir dan rudal Iran.
KETEGANGAN di Timur Tengah meningkat tajam setelah Israel melancarkan gelombang serangan udara besar-besaran terhadap instalasi militer dan nuklir Iran,
IRAN kembali melancarkan gelombang serangan terbaru ke wilayah Israel pada Sabtu (14/6) dini hari waktu setempat.
Presiden Iran Masoud Pezeshkian bersumpah bahwa pihaknya akan memberikan respons yang kuat atas serangan udara Israel yang dilancarkan pada Jumat (13/6) dini hari.
ABSENNYA klub-klub besar seperti Liverpool, Barcelona, dan Napoli di Piala Dunia Antarklub 2025 menimbulkan tanda tanya di kalangan penggemar sepak bola.
Inter Milan berupaya menghapuskan luka di musim lalu melalui ajang Piala Dunia Antarklub 2025. Digadang-gadang bakal meraih treble, ternyata tidak ada satupun piala yang bisa direngkuh
Real Madrid berupaya menegaskan dominasi mereka di panggung Piala Dunia Antarklub. Klub asal Spanyol itu telah menjuarai dua dari lima edisi terakhir turnamen itu.
Piala Dunia Antarklub digelar pada 14 Juni hingga 13 Juli 2025 di Amerika Serikat. Kompetisi itu digelar dalam format baru yang dirancang FIFA.
Piala Dunia 2026 akan menjadi turnamen perdana yang diselenggarakan di tiga negara.
TIMNAS Indonesia menorehkan lonjakan signifikan di peringkat FIFA usai meraih kemenangan penting atas Tiongkok pada lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026. Posisi tim Garuda naik enam tangga.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved