Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Xabi Alonso Hapuskan Julukan Neverkusen dari Bayer Leverkusen

Basuki Eka Purnama
15/4/2024 11:15
Xabi Alonso Hapuskan Julukan Neverkusen dari Bayer Leverkusen
Pelatih Bayer Leverkusen Xabi Alonso(AFP/INA FASSBENDER)

SELAIN mempersembahkan gelar Bundesliga pertama untuk Bayer Leverkusen, Xabi Alonso juga menghapuskan reputasi klub itu sebagai Neverkusen, plesetan dari kata bahasa Inggris, Never, yang berarti tidak pernah.

Leverkusen nyaris menjadi juara Bundesliga di lima kesempatan serta kalah di final DFB Pokal di tiga kesempatan.

Bahasa Jerman untuk julukan Neverkusen adalah Vizekusen, yang diartikan, juara peringkat dua.

Baca juga : Xabi Alonso Tegaskan Tekad Raih Treble Bersama Bayer Leverkusen

Dengan hanya memenangkan dua gelar sepanjang sejarah mereka, termasuk nirgelar sejak 1993, banyak orang bertanya apakah Leverkusen bisa menghapuskan gelar Neverkusen yang disandangnya.

Alonso terbukti adalah orang yang berhasil melakukan itu. Dia membawa Leverkusen menjadi juara Bundesliga di musim pertamanya.

Selain itu Leverkusen juga masih berpeluang menambah dua gelar lainnya mengingat mereka masih akan tampil di laga final DFB Pokal serta masih berlaga di perempat final Liga Europa.

Baca juga : Alonso Persembahkan Juara untuk Leverkusen

Julukan Neverkusen

Di pekan pamungkas musim 1999-2000, Leverkusen hanya butuh satu poin melawan tim semenjana Unterhacking, yang kini bermain di Divisi III, untuk meraih gelar Bundesliga pertama mereka.

Namun, mereka malahakan kalah 2-0 dalam laga yang akan dikenang dengan gol bunuh diri Michael Ballack yang membuat Bayern Muenchen berhasil merebut gelar juara Bundesliga setelah mengalahkan Werder Bremen.

Leverkusen mencapai titik nadir pada 2002 saat mereka gagal memenangkan gelar apa pun setelah unggul 5 poin di Bundesliga saat kompetisi menyisakan 3 laga serta melaju ke final DFB Pokal dan Liga Champions.

Baca juga : Leverkusen Semakin Dekat Meraih Trofi Bundesliga

Direktur Timnas Jerman Rudi Voeller, yang menjabat posisi yang sama di Leverkusen selama dua dekade setelah menjadi pemain dan pelatih klub itu, melontarkan pujian untuk Alonso.

"Setidaknya tidak akan ada lagi yang memanggil kami Vizenkusen lagi," ujar Voeller, sembari menambahkan, "Hal itu membuat saya marah selama ini."

Voeller optimistis Leverkusen akan melanjutkan kiprah apik mereka terutama setelah Alonso menolak pendekatan Liverpool dan Bayern Muenchen demi bertahan di Leverkusen.

Baca juga : Diwarnai Kartu Merah, Laga Bremen VS Frankfurt Berakhir Imbang

"Selain memenangkan sejumlah gelar, ini adalah awal sebuah era. Dengan Xabi Alonso bertahan sebagai pelatih, para pemain akan dipertahankan, kami akan siap berlaga di Liga Champions," tegas Voeller.

Para pendukung Leverkusen menyebut raihan trofi Alonso sangat kuat sehingga berhasil mematahkan kutukan Leverkusen. Sementara, kesialan Harry Kane dalam meraih torfi membawa efek yang sebaliknya bagi Bayern Muenchen, sehingga mereka gagal meraih gelar Bundesliga setelah 11 tahun secara beruntun.

Faktanya, memang tidak banyak pemain yang memenangkan gelar sebanyak Alonso, baik di level klub maupun internasional.

Alonso memenangkan gelar liga di Jerman dan Spanyol, gelar Liga Chanpions bersama Liverpool dan Real Madrid serta sejumlah gelar domestik lainnya.

Bersama timnas Spanyol, Alonso memenangkan dua gelar Piala Eropa yang mengapit gelar Piala Dunia pada 2010. (AFP/Z-1)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Berita Lainnya