Headline
KPK akan telusuri pemerasan di Kemenaker sejak 2019.
PELATIH Paris Saint-Germain Luis Enrique melontarkan perang urat syaraf menjelang laga leg pertama perempat final Liga Champions melawan Barcelona dengan menegaskan dirinya lebih mewakili nilai-nilai klub Catalan itu ketimbang pelatih El Barca saat ini, Xavi Hernandez.
"Saya. Tidak diragukan lagi," tegas Luis Enrique dalam konferensi pers, Selasa (9/4) ketika ditanya oleh wartawan mengenai siapa yang lebih mewakili wajah Barcelona.
"Anda bisa melihat dari statistiknya dan dari jumlah trofi yang telah dimenangkan. Tidak diragukan lagi, saya lebih layak mewakili Barcelona. Orang lain boleh berpendapat lain," lanjutnya.
Baca juga : Nasib Luis Enrique Ditentukan Akhir Musim
Pelatih berusia 53 tahun itu bermain selama 8 tahun di Barcelona, menjadi andalan Bobby Robson kala Barcelona mengalahkan PSG di ajang Piala Winners pada 1997 serta dua kali menjadi juara La Liga di bawah kendali Louis van Gaal.
AFP/FRANCK FIFE--Pelatih Barcelona Xavi Hernandez
Luis Enrique kemudian menukangi Barcelona antara 2014 dan 2017 memimpin Blaugrana menjadi juara Liga Champions di musim pertamanya serta memenangkan dua gelar La Liga.
Baca juga : Barcelona Jaga Asa Juarai La Liga dan Liga Champions
Xavi bermain di bawah asuhan Luis Enrique di Barcelona. Keduanya sebelumnya adalah rekan setim di Camp Nou.
Kini, di usia 44 tahun, Xavi, yang telah tampil di lebih dari 500 laga untuk Barcelona kembali sebagai pelatih pada akhir 2021.
Dia membawa Barcelona menjadi juara La Liga pada musim lalu namun dia telah mengumumkan akan meninggalkan El Barca pada akhir musim ini.
Baca juga : Xavi Hernandez Sebut Kemenangan Atas Napoli Sebagai Momen Terbaiknya Sebagai Pelatih Barcelona
"Saya tidak mengenal Xavi sebagai seorang pelatih. Saya hanya mengenalnya sebagai rekan setim dan sebagai pemain karena sayad adalah pelatihnya," ungkap Enrique.
"Saya sangat mengenal Barcelona dan saya mengenal pemain mereka. Namun, saya tidak tahu apakah itu akan membawa keuntungan bagi saya."
"Secara emosional, ini sangat berarti bagi saya karena pengalaman saya di sana," pungkasnya. (AFP/Z-1)
Berkat kemenangan ini, PSG memuncaki klasemen Ligue 1 dengan raihan enam poin dari dua laga sementara Angers berada di peringkat delapan klasemen dengan torehan tiga poin.
Musim lalu, Ousmane Dembele menjadi pilar utama PSG dalam meraih treble (Ligue 1, Coupe de France, dan Liga Champions).
Tembakan Vitinha membentur bek Nantes Chidozie Awaziem dan mengecoh Anthony Lopes untuk memastikan kemenangan PSG di menit ke-67 laga Ligue 1.
Real Madrid berhasil mengamankan jasa Franco Mastantuono dengan biaya transfer 45 juta euro (Rp765 miliar) dari River Plate pada Juli, mengalahkan persaingan dari PSG.
Enzo Raiola mengatakan bergabung dengan klub besar Liga Primer Inggris akan menjadi langkah maju dalam karier Gianluigi Donnarumma.
Pemenang laga antara PSG dan Tottenham Hotpsur harus ditentukan lewat adu penalti setelah kedua tim bermain imbang 2-2 di waktu normal.
Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Senayan, Jakarta, akan menjadi saksi perhelatan akbar bertajuk Clash of Legends: Real Madrid vs Barcelona Legends.
Barcelona melakukan comeback luar biasa dan menang 3-2 atas Levante di La Liga.
AFE menyoroti minimnya transparansi dan komunikasi dari pihak La Liga mengenai rencana membawa pertandingan domestik ke luar negeri.
Lamine Yamal tampil gemilang dengan mencatatkan 21 gol dan 22 assist dalam 62 pertandingan musim lalu, yang membantu Barcelona memenangkan treble domestik.
Jules Kounde bergabung dengan Barcelona dari Sevilla pada musim 2022/23 dan kini memasuki musim keempatnya bersama Blaugrana.
Flick menilai performa Yamal menjadi sorotan positif di tengah penampilannya yang belum sepenuhnya memuaskan.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved