Headline
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
Penyelenggara negara tak takut lagi penegakan hukum. Kisruh royalti dinilai benturkan penyanyi dan pencipta lagu yang sebenarnya saling membutuhkan.
FIORENTINA melaju ke perempat final Coppa Italia setelah menyingkirkan Parma lewat adu penalti seusai bermain imbang 2-2 selama 120 menit di Stadion Artemio Franchi, Florence, Kamis (7/12) dini hari WIB.
Pada pertandingan tersebut, Parma unggul dua gol terlebih dahulu lewat Adrian Barnabe serta Ange Bony, namun Fiorentina dapat menyamakan kedudukan, 10 menit sebelum waktu normal usai.
Selanjutnya, di babak perempat final Coppa Italia, Fiorentina akan menghadapi pemenang laga antara Inter Milan dan Bologna, yang baru dimainkan dua pekan lagi.
Baca juga: Menang Tipis Atas Genoa, Lazio Melaju ke Perempat Final Coppa Italia
Menurut catatan resmi Coppa Italia, secara statistik, Fiorentina unggul dalam penguasaan bola dengan 66% serta total melepaskan 19 tendangan. Namun, Parma lebih baik dalam tendangan yang tepat sasaran.
Fiorentina mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu dan sempat mendapatkan peluang lewat M'bala Nzola yang tendangannya masih dapat diblok bek sayap Parma Woyo Coulibaly.
Selanjutnya giliran Parma yang mendapatkan peluang lewat tendangan Valentin Mihaila, namun bola dapat dijauhkan oleh kiper Fiorentina Oliver Christensen.
Baca juga: Presiden Inter Dedikasikan Gelar Coppa Italia untuk Para Pendukung
Parma sukses mencuri keunggulan terlebih dahulu pada menit 21 lewat tendangan dari luar kotak penalti Adrian Barnabe, yang membobol gawang Fiorentina sehingga skor berubah menjadi 1-0.
Hanya berselang dua menit, Parma menggandakan keunggulannya menjadi 2-0 lewat gol Ange Bony setelah sempat ada kesalahan dari lini belakang Fiorentina.
Memasuki babak kedua, pelatih Fiorentina Vincenzo Italiano langsung melakukan empat pergantian pemain dengan harapan sesegera mungkin menyamakan kedudukan.
Upaya La Viola untuk menyamakan kedudukan baru lahir pada menit 83 setelah umpan dari Ricardo Sottil dapat dikonversikan menjadi gol oleh Nzola.
Fiorentina memiliki peluang emas untuk menyamakan kedudukan setelah mendapatkan hadiah tendangan penalti karena Yordan Osorio melakukan handsball di kotak terlarang.
Sottil, yang maju sebagai algojo, sukses melaksanakan tugasnya dengan baik dan membuat skor kembali sama kuat 2-2 yang bertahan hingga waktu normal selesai. Pertandingan dilanjutkan ke babak tambahan.
Di babak tambahan, kedua tim terus berupaya mencari gol kemenangan, namun selama 30 menit skor tetap 2-2 sehingga laga harus diakhiri dengan adu tendangan penalti.
Memasuki babak adu penalti, empat penendang Fiorentina sukses melaksanakan tugasnya, sedangkan dua dari tiga eksekutor Parma gagal, sehingga La Viola keluar sebagai pemenang. (Ant/Z-1)
Manchester United dilaporkan tengah menyiapkan langkah sensasional untuk membawa pulang David de Gea ke Old Trafford.
Sebelumnya, laga antara Manchester United dan Fiorentina itu berakhir 1-1 selama 90 menit.
David De Gea sukses menahan gempuran mantan klubnya, Manchester United. Sejak didepak dari old Trafford pada 2023 silam, ini adalah kali pertama De Gea kembali ke stadion tersebut.
David De Gea meninggalkan Manchester United pada 2023 setelah 12 tahun mengabdi dan baru bergabung dengan Fiorentina setahun kemudian.
David De Gea dijadwalkan kembali tampil di Old Trafford untuk pertama kalinya sejak meninggalkan Manchester United pada 2023.
Fiorentina mengeluarkan biaya total 16 juta euro atau sekitar Rp303 miliar untuk membuat Parma rela melepas Simon Sohm.
Liverpool berencana langsung memboyong Giovanni Leoni dari Parma dan tidak meminjamkan kembali sang pemain ke klub Serie A itu.
Fiorentina mengeluarkan biaya total 16 juta euro atau sekitar Rp303 miliar untuk membuat Parma rela melepas Simon Sohm.
Inter Milan mengeluarkan biaya transfer 24 juta euro (Rp456 miliar) belum termasuk bonus dan lain-lain. untuk mendatangkan Ange-Yoan Bonny dari Parma.
Yoan Bonny diproyeksikan sebagai investasi jangka panjang Inter Milan dan diyakini menjadi pelapis ideal bagi Marcus Thuram maupun Lautaro Martinez.
Carlos Cuesta menjadi pelatih termuda dalam sejarah Serie A di usia 29 tahun.
Jacob Ondrejka mencetak gol kemenangan Parma atas Atalanta di laga Serie A di masa injury time, tepatnya di menit 90+1, memanfaatkan assist Adrian Bernabe.
Copyright @ 2025 Media Group - mediaindonesia. All Rights Reserved