Headline

Kenaikan harga minyak dunia mungkin terjadi dalam 4-5 hari dan akan kembali normal.

Fokus

Presiden menargetkan Indonesia bebas dari kemiskinan pada 2045.

Sesalkan Insiden Pelemparan Bus, CEO PSIS : Sepak Bola Harusnya Membawa Kebahagiaan 

Mediaindonesia.com
30/1/2023 10:53
Sesalkan Insiden Pelemparan Bus, CEO PSIS : Sepak Bola Harusnya Membawa Kebahagiaan 
CEO PSIS Semarang Yoyok Sukawi(Antara/R Rekotomo)

CHIEF Executive Officer (CEO) PSIS Semarang Yoyok Sukawi menyayangkan insiden kekerasan yang terjadi di lingkup sepak bola Indonesia ini.

Seperti diketahui, pada pekan 20 dan pekan 21 terdapat pelemparan terhadap bus yang ditumpangi pemain Arema FC seusai pertandingan menghadapi PSS Sleman di Stadion Maguwoharjo. Kemudian, bus yang ditumpangi pemain Persis Solo juga dilempar batu seusai menghadapi Persita Tangerang di Stadion Indomilk Arena. Selain itu, juta ada bentrokan di sekretariat Arema FC pada Minggu (29/1).

Yoyok mengaku menyayangkan apa yang terjadi belakangan ini di sepak bola Indonesia. Ia mengatakan seharusnya sepak bola membawa kebahagiaan dan menjunjung nilai persaudaraan.

Baca juga : Pelatih Madura United Beberkan Alasan Mengajukan Pengunduran Diri

"Sepak bola harusnya membawa kebahagiaan, persaudaraan, dan sikap saling respect. Segala kekerasan dalam bentuk apa pun baik sebelum, saat pertandingan, dan pasca-pertandingan tidak dapat dibenarkan," ujar Yoyok di Jakarta, Senin (30/1).

Yoyok berharap kejadian kekerasan di lingkup dunia sepak bola Indonesia segera berakhir supaya kompetisi BRI Liga 1 tidak terganggu. Ia kemudian meminta seluruh pihak agar menjaga kondusivitas persepakbolaan Indonesia.

"Kami dan tentu semua penikmat sepak bola Indonesia berharap kejadian kekerasan di lingkup sepak bola tidak terjadi kembali. Ayo datang ke stadion dengan tertib, mendukung dengan tertib, dan pulang dengan tertib. Hapus itu kekerasan supaya jalannya Liga 1 tidak terganggu. Dan saya juga mendorong supaya pemerintah, PSSI, klub serta suporter duduk bersama untuk mewujudkan sepak bola Indonesia yang bermartabat dan penuh kebahagiaan," tutup Yoyok Sukawi. (RO/OL-7)



Cek berita dan artikel yg lain di Google News dan dan ikuti WhatsApp channel mediaindonesia.com
Editor : Ghani Nurcahyadi
Berita Lainnya